TEMPO.CO, Yogya - Sekelompok mahasiswa jurusan Pendidikan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) menciptakan robot pelacak bom.
"Robot itu dikendalikan secara manual dengan komputer dari jarak jauh dan dapat memberikan gambar keadaan di sekitarnya," kata ketua kelompok tersebut, Doni Ermawan, di Yogyakarta, Jumat, 22 Juni 2012
Menurut dia, robot itu diharapkan dapat mempermudah pencarian benda yang dicurigai sebagai bom. Namun, robot pelacak itu bukan untuk mencari bom yang diletakkan di beberapa tempat oleh teroris.
Robot itu, kata dia, belum mampu mendeteksi keberadaan bom dalam skala besar yang diletakkan di beberapa ruang tertentu karena belum peka terhadap sensor dinding.
"Fungsi utamanya adalah mendeteksi adanya benda yang dicurigai sebagai bom pada radius 100 hingga 200 meter," kata Doni.
Ia mengatakan robot itu diciptakan dengan suku cadang yang sudah ada di dalam negeri, di antaranya motor penggerak, motor servo sebagai lengan penjepit benda yang terdeteksi sebagai bom, pengendali, kamera atau webcam, sensor, dan kontroler.
"Selain itu, ada pula software yang digunakan untuk mendukung proses kontrol. Perangkat lunak itu berfungsi menggerakkan robot dari jarak jauh," katanya.
Menurut dia, bahan yang paling mahal dan vital digunakan pada robot adalah motor penggerak yang berfungsi sebagai kaki robot. Kekuatan robot terletak pada dua hal, yakni motor penggerak dan webcam yang diletakkan di atas robot.
Motor penggerak bisa menjadi alat penggerak robot melewati jalan berbatu dan berkelok, sedangkan kamera untuk melihat keadaan di sekitar area yang terdeteksi terdapat bom.
"Gambar-gambar yang tertangkap kamera itu nanti akan diproses dan dikontrol melalui perangkat lunak di notebook," katanya.
Anggota kelompok Hadi Sutrisno mengatakan robot kreasi mereka masih berupa prototipe dan nanti akan lebih dimodifikasi bentuknya agar terlihat lebih baik dari sebelumnya.
Namun, menurut dia, bentuk robot yang menyerupai mobil perang layaknya tank itu akan terus dipertahankan. Selanjutnya akan ditambah beberapa fasilitas yang mendukung komunikasi dan kontrol terhadap robot yang lebih maksimal.
"Selain itu, ke depan kami ingin menambahkan sensor logam pada robot sehingga akurasi dalam mendeteksi benda yang diduga bom menjadi lebih baik," kata Hadi.
Anggota kelompok mahasiswa Jurusan Pendidikan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) lainnya adalah Dedi Hermawan, Endro Tri Nugroho, dan Hasnanto Riantiarno.
WDA | ANT
Berita terkait
Robot hingga Cairan Khusus Dikerahkan untuk Padamkan Api di Gudang Amunisi Paldam Jaya
28 hari lalu
Dinas Penanggulangan Kebakaran Provinsi DKI Jakarta menggunakan robot hingga cairan khusus untuk memadamkan api di Gudmurah Paldam Jaya.
Baca SelengkapnyaPerusahaan Arab Saudi Bikin Robot Manusia, Tak Boleh Bicara Seks dan Politik
32 hari lalu
Perusahaan teknologi Arab Saudi menciptakan robot manusia bernama Sara. Didesain untuk tak bicara seks dan politik.
Baca SelengkapnyaPeneliti BRIN Ungkap Potensi Penggunaan Robotika di Fasilitas Nuklir
25 Februari 2024
Untuk beberapa fasilitas nuklir dengan tingkat radiasi yang tinggi, penggunaan robot bisa menjadi solusi menghindari paparan radiasi.
Baca SelengkapnyaRobot Greenhouse Karya Siswa MAN 1 Semarang Raih Juara Robot World 2023 di Korea
29 Oktober 2023
Tim Robotik Madrasah Aliyah Negeri atau MAN 1 Kota Semarang meraih Silver Award 1 dalam ajang kompetisi AI Robot Challenge 2023.
Baca SelengkapnyaCerita Generasi Baby Boomer Pensiun, Lalu Negeri Ini Menggilai Robot
28 Oktober 2023
Ketika generasi baby boomer pensiun, dunia usaha di negeri ini beralih ke robot
Baca SelengkapnyaRobot Pembasmi Larva Aedes Aegypti Karya Mahasiswa Unpad, Begini Proses Pembuatan dan Rintangannya
25 September 2023
Robot pembasmi larva nyamuk aedes aegypti karya mahasiswa Unpad berhasil raih pendanaan Kemendikbud lewat kegiatan PKM-KC. Begini prosesnya.
Baca SelengkapnyaMahasiswa Unpad Raih Dana Kemendikbudristek dalam Kegiatan PKM-KC, Program Apakah Itu?
25 September 2023
Mahasiswa Unpad berhasil dapatkan dana dari Kemendikbudristek untuk proyek mereka dalam PKM-KC. Program apa sebenarnya PKM-KC itu?
Baca SelengkapnyaMahasiswa Unpad Ciptakan Robot Pembasmi Larva Nyamuk Aedes Aegypti, Perangi DBD dari Akarnya
22 September 2023
Lima mahasiswa Unpad bikin robot pembasmi larva nyamuk Aedes aegypti, bagaimana cara kerjanya? Apa gunanya daun kemangi dan ciplukan?
Baca SelengkapnyaBermula Hobi Bemain Action Figure, Patra Aditia Gelar Pameran Tunggal Tampilkan Aneka Robot
21 September 2023
Pada pameran tunggal ini, Patra Aditia menghadirkan robot-robot jelmaan yang melibatkan unsur dan karakter karya dari beberapa tokoh seniman modern.
Baca SelengkapnyaToyota Perkenalkan Alat Produksi yang Bisa Bikin Mobil Listrik dalam Hitungan Menit
20 September 2023
Alat produksi baru Toyota ini pun mampu menghasilkan satu bagian yang membentuk sepertiga bagian belakang sasis kendaraan.
Baca Selengkapnya