Siapa Penggagas Upacara Bendera Dunia Maya?

Reporter

Editor

Jumat, 17 Agustus 2012 14:41 WIB

Pasukan pengibar bendera membawa Sang Saka Merah Putih untuk dikibarkan pada upacara peringatan Dirgahayu RI ke-67 di Istana Negara, Jakarta Pusat, Jumat 17 Agustus 2012. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Tiap warga negara Indonesia pasti pernah merasakan upacara bendera. Namun tak banyak warga negara yang memiliki nasionalisme tinggi. Begitu banyak isu SARA atau separatisme yang mencuat ke permukaan.

Inilah yang dirasakan para penggiat akun Twitter @id_optimis atau Indonesia Optimis. Akun inilah yang menghelat upacara bendera 17 Agustus digital di dunia maya. Para peserta dan sosialisasinya dikumpulkan melalui jejaring media sosial Twitter.

Tujuan membuat upacara bendera di dunia maya adalah mengingatkan keberagaman yang ada di Indonesia. Satu anggota @id_optimis, Shafiq Pontoh bercerita asal mula peluncuran upacara bendera daring yang digagas Indonesia Optimis. (Baca:Ikut Upacara Bendera di Dunia Maya)

Administrator @id_optimis adalah Affi Aditya Khresna atau @affikhresna. Pada 2010, Affi mengajak sejumlah temannya di Yogyakarta untuk membuat satu aksi yang bisa menyatukan rakyat Indonesia.

"Tercetuslah upacara 17 Agustusan digital ini," kata Shafiq, Jumat, 17 Agustus 2012.

Ketika itu upacara bendera digital belum disertakan tanda pagar #17an. Tanda pagar ini baru muncul pada 2011. Pemicu kemunculan #17an adalah peristiwa pembantaian Cikeusik, Banten, pada 6 Februari 2011, yang menewaskan tiga anggota Ahmadiyah.

"Dicetuskanlah tagar #17an, dibacanya satu tujuan," kata Shafiq. Tanda pagar ini didengungkan tiap tanggal 17 dan jam 17.17 di linimasa Twitter. Selain mengetik #17an, tweeps juga diminta menulis kenangan, pengalaman, dan harapan tentang
bangsa Indonesia. "Tujuannya menebarkan cinta Indonesia," ujarnya.

Upacara bendera digital ini telah memasuki tahun ketiga. Rangkaian peringatan kemerdekaan tahun ini dipimpin Sigit Kusumawijaya dengan pembina upacara, BJ Habibie. (Baca: BJ Habibie Jadi Pembina Upacara Dunia Maya)

Upacara mengibarkan bendera, @id_optimis merekrut tiga anggota paskibra: Vidya Puspa Indah, Ika Karina Prapdani, dan Syaifa Tania. Shafiq Pontoh berperan sebagai dirigen paduan suara.

CORNILA DESYANA



Berita Terkait:
Happy Birthday Indonesia Jadi Trending Topic Dunia
Hari Kemerdekaan RI, Siwon Super Junior Ngetweet
Megawati Tak Ikut Upacara Kemerdekaan di Istana
Gordang Sembilan dan Tortor Mandailing di Istana
Hamengku Buwono X: Korupsi Hambat Cita-cita Proklamasi
Lomba Balap Karung di Google Doodle

Berita terkait

Setelah 70 Tahun Merdeka, Desa Ini Baru Nikmati Listrik

29 Agustus 2015

Setelah 70 Tahun Merdeka, Desa Ini Baru Nikmati Listrik

Desa di Indonesia ini baru dialiri listrik setelah Republik Indonesia merdeka 70 tahun.

Baca Selengkapnya

Wanita Batak Ini Bekerja di Museum Yahudi Terbesar di Eropa

25 Agustus 2015

Wanita Batak Ini Bekerja di Museum Yahudi Terbesar di Eropa

Wanita berdarah Batak Karo, Anna Sembiring, bekerja di museum sejarah Yahudi terbesar di Eropa.

Baca Selengkapnya

Ini Gelar untuk Presiden Jokowi dari Sultan Al-Kadrie

22 Agustus 2015

Ini Gelar untuk Presiden Jokowi dari Sultan Al-Kadrie

Sultan Syarif Abdurrachman Al-Kadrie, Raja Kesultanan Pontianak, mengatakan telah menyiapkan gelar khusus untuk Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

HUT RI Ke-70, Tanah Gayo Gelar Pacuan Kuda Tradisional  

19 Agustus 2015

HUT RI Ke-70, Tanah Gayo Gelar Pacuan Kuda Tradisional  

Pacuan kuda berhadiah total Rp 252 juta itu digelar hingga Ahad mendatang.

Baca Selengkapnya

Maria Felicia, Kepincut Upacara Sejak Kecil  

19 Agustus 2015

Maria Felicia, Kepincut Upacara Sejak Kecil  

Sejak usia tiga tahun, Felicia bersama saudaranya bermain upacara bendera dan dia paling sering berperan sebagai pembawa bendera.

Baca Selengkapnya

Paskibraka Maria Felicia Bercita-cita Jadi Jurnalis

19 Agustus 2015

Paskibraka Maria Felicia Bercita-cita Jadi Jurnalis

Maria Felicia Gunawan, siswi kelas XI SMAK Penabur Gading Serpong, terpilih membawa baki duplikat bendera pusaka saat upacara 17 Agustus di Istana.

Baca Selengkapnya

Virzha 'Idol' Kalah Lomba Melukis Gara-gara Warna Gunung  

19 Agustus 2015

Virzha 'Idol' Kalah Lomba Melukis Gara-gara Warna Gunung  

Juri tidak sepakat dengan keputusan Virzha ketika memberi warna pada gunung dalam perayaan HUT Kemerdekaan RI.

Baca Selengkapnya

Bela Elanto, Roy Suryo Kritik Polisi  

19 Agustus 2015

Bela Elanto, Roy Suryo Kritik Polisi  

Roy menganggap polisi seharusnya bisa membedakan pengawalan untuk urusan kenegaraan dan bukan.

Baca Selengkapnya

Ada Atribut PKI dalam Pawai Kemerdekaan, Ini Kata JK

19 Agustus 2015

Ada Atribut PKI dalam Pawai Kemerdekaan, Ini Kata JK

Kalla mengatakan bahwa peserta tak seharusnya membawa atribut organisasi yang dilarang dalam undang-undang.

Baca Selengkapnya

Tak Hormat Saat Upacara Bendera, JK: Saya Ikut Undang-Undang

18 Agustus 2015

Tak Hormat Saat Upacara Bendera, JK: Saya Ikut Undang-Undang

JK mengatakan sikapnya saat upacara sama seperti Bung Hatta.

Baca Selengkapnya