Samsung kenalkan produk terbarunya, Samsung Galaxy S4 di Jakarta, (2/5). Smartphone ini menghadirkan teknologi inovasi terdepan yang dilengkapi dengan dual camera, drama shot, sound dan shot, group paly, air gesture smart scroll dan stranslator. TEMPO/Imam Sukamto
TEMPO.CO, New York - Samsung berjanji menambahkan fitur baru pada telepon cerdasnya. Fitur itu berupa fitur anti-maling yang membuat pengguna bisa mengunci perangkatnya jika dicuri. Pengacara wilayah San Francisco, George Gascon menyebut teknologi anti-maling itu kill switch.
Samsung menyingkap rencana mereka selama rapat tertutup antara Gascon dan Jaksa Agung Pusat New York, Eric Schneiderman. Jaksa Agung memerintahkan perwakilan dari empat perusahaan manufaktur ponsel cerdas untuk datang ke New York membahas pemberantasan pencurian gadget.
Samsung mengatakan fitur anti-maling itu akan hadir pada 1 Juli 2013. Menurut Gascon ponsel yang dicuri tidak akan bisa dioperasikan. Meskipun si pencuri mengganti SIM card atau meretas perangkat lunak smartphone.
Dengan fitur anti-maling itu, ponsel yang dicuri dipastikan tidak akan bernilai di pasaran, menurut pemerintah wilayah San Francisco. Dengan fitur kill switch Samsung, pemilik ponsel dan mungkin pemerintah bisa menghapus, mengunci atau menonaktifkan perangkat yang dicuri. Namun disayangkan, Samsung belum memberikan keterangan lebih lanjut tentang fitur ini.
THE HUFFINGTON POST | UBERGIZMO | APRILIANI GITA FITRIA