TEMPO.CO, California - Apple baru saja menolak mentah-mentah aplikasi games yang ditawarkan oleh pengembang asal Norwegia. Games yang dikenal dengan nama Send Me To Heaven ini dinilai bakalan merusak perangkat iOS.
Send Me To Heaven merupakan aplikasi permainan yang dikembangkan oleh pengembang CarrotPop yang meminta pengguna iPhone atau smartphone Android untuk melemparkan ponselnya itu setinggi-tingginya. Dengan bantuan accelerometer yang ada pada ponsel, maka pengguna dapat menghitung titik lemparan tertinggi sebelum ponsel meluncur ke bawah. Selanjutnya, aplikasi game ini akan menampilkan data harian, mingguan, dan bulanan lemparan tertinggi setiap pengguna aplikasi ini.
Untuk dapat mengakses aplikasi tersebut, pengguna iPhone atau Android harus terlebih dahulu menyetujui persyaratan yang diajukan oleh CarrotPop yakni untuk tidak menuntut pengembang jika iPhone atau ponsel Android hancur atau rusak karena gagal ditangkap.
Oleh karena persyaratan itulah Apple dengan tegas menolak aplikasi tersebut untuk hadir di App Store. Alasan penolakan Apple diungkapkan oleh Petr Svarovsky, pengembang aplikasi game, kepada Los Angeles Times, "Apple menilai aplikasi itu melanggar salah satu aturan yakni mendorong penggunanya untuk melakukan aksi yang bisa mengakibatkan kerusakan perangkat iOS."
Jika Apple menolak dengan tegas aplikasi games tersebut, Android malah menerimanya dengan senang. Bahkan pengguna Android sudah dapat mengunduh secara cuma-cuma aplikasi Send Me To Heaven di Google Play Store, seperti dilansir situs Huffingtonpost, Rabu, 7 Agustus 2013.
HUFFINGTONPOST|HOSPITA
Berita terkait
Pesatnya Tren Teknologi Jadikan Industri Game Nasional Prospektif
21 Oktober 2017
Produsen komputer, Acer, menilai, dalam beberapa tahun, industri game di Indonesia akan tumbuh.
Baca SelengkapnyaDua Game Indonesia Jadi Nominasi IMGA SEA
13 September 2017
Alegrium mengumumkan dua game karyanya, yakni Almighty dan Icon Pop Quiz 2, menerima nominasi People's Choice Awards dalam kedua IMGA SEA
Baca SelengkapnyaBeralih ke Xbox One X, Microsoft Hentikan Penjualan Xbox One
27 Agustus 2017
Microsoft telah menghentikan produksi Xbox One beberapa bulan sebelum penghentian penjualan konsol Xbox One.
Baca SelengkapnyaLG Akan Pamerkan 2 Monitor Gaming di IFA 2017
23 Agustus 2017
LG melengkapi kedua gaming monitornya ini dengan refresh rate 144Hz dan 240Hz.
Baca SelengkapnyaFormula 1 Luncurkan Kejuaraan Dunia eSports
22 Agustus 2017
Formula One mengumumkan peluncuran seri eSports yang akan berlangsung dari bulan September sampai November.
Baca SelengkapnyaBahaya Permainan Video bagi Otak, Parkinson dan Alzheimer
16 Agustus 2017
Bermain video game jenis aksi tidak baik bagi kesehatan otak karena akan mengurangi daya ingat.
Baca SelengkapnyaGame 'Where is My Water? 2' Dipakai untuk Memata-matai Anak-anak
11 Agustus 2017
Amanda Rushing, ibu dua anak yang tinggal di California, menuntut perusahaan animasi Walt Disney atas tuduhan pelanggaran privasi anak-anak.
Baca SelengkapnyaFokus ke Game, Acer Perluas Lini Predator
10 Agustus 2017
Acer mengincar posisi teratas pasar perangkat game di Indonesia.
Baca SelengkapnyaParis Pertimbangkan Video Game Masuk Cabang Olimpiade 2024
9 Agustus 2017
Presiden komite tender Olimpiade Paris mengatakan diskusi akan
digelar untuk membahas prospek gamer bersaing untuk emas
Olimpiade.
Penelitian: Video Game Kekerasan Picu Perilaku Agresif
4 Agustus 2017
Para orang tua sebaiknya berhati-hati jika anak gemar main video game yang bertema kekerasan.
Baca Selengkapnya