PT Samsung Electronics Indonesia membuka toko layanan terbesarnya se-Asia Tenggara di Denpasar, Bali, Rabu, 19 Februari 2014. Luasnya mencapai 530 meter persegi. TEMPO/Martha Warta Silaban
TEMPO.CO, Jakarta - Telepon seluler pintar Samsung Galaxy Ace Style rupanya tidak segera dipasarkan di Indonesia. Ponsel ini merupakan produk kategori menengah teranyar Samsung kelanjutan dari Galaxy Ace dan Ace 2.
Senior Product Marketing Manager Samsung Indonesia Febri Rusli mengatakan perwakilan Samsung yang ada di tiap negara memiliki kebijakan berbeda dalam memesan produk.
"Sejauh ini Galaxy Ace Style memang belum ada rencana masuk ke Indonesia," katanya saat dihubungi melalui telepon, Selasa, 8 April 2014.
Dia mengakui ponsel kelas menengah Samsung cukup diminati masyarakat di Tanah Air. "Kami akan tetap melihat seperti apa arah pergerakan pasar nantinya," ujar Febri. Dia menambahkan bahwa Samsung Indonesia tidak menutup kemungkinan untuk menjual Galaxy Ace Style di Indonesia.
Febri menyebutkan ponsel pintar yang menjadi favorit masyarakat Indonesia adalah seri S, yakni S3 dan S4. Samsung juga baru saja meluncurkan ponsel premium teranyarnya, Galaxy S5, pada Maret lalu. Galaxy S5 diharapkan mampu mengulang kesuksesan S3 dan S4.
Adapun komponen Samsung Galaxy Ace Style tidak kalah dibandingkan produk premium Samsung. Sistem operasinya menggunakan Android 4.4 atau KitKat.
Prosesornya memakai dual-core 1.2 gigahertz dengan RAM 512 megabita. Kapasitas memori internalnya sebesar 4 gigabita yang dapat ditingkatkan hingga 64 gigabita melalui kartu microSD.
Samsung belum memastikan berapa harga Galaxy Ace Style per unitnya. Namun diperkirakan harganya sekitar 200 euro atau Rp 3,1 juta.
GEEKY GADGET | ANDROID COMMUNITY | SATWIKA MOVEMENTI
