Ancaman Baru Virus Flu Burung H3N8

Reporter

Rabu, 10 September 2014 07:33 WIB

Pekerja kesehatan memasukkan ayam mati ke kantong di pasar grosir unggas di Hong Kong (28/1). Hong Kong mulai memusnahkan 20.000 ayam hidup yang didatangkan dari Cina, setelah ditemukan virus flu burung H7N9 pada ayam hidup di Guangdong, Cina. REUTERS/Tyrone Siu

TEMPO.CO, Jakarta - Lebih dari 160 ekor anjing laut ditemukan mati di pesisir New England, Amerika Serikat. Para peneliti dari St. Jude Children’s Research Hospital menemukan virus flu burung H3N8 sebagai penyebab. Mereka menemukan virus tersebut mengalami mutasi alami pada struktur protein seperti apa yang terjadi pada virus patogenik H5N1, yang juga menyebar melalui cairan saluran pernapasan.


Dalam laporan yang dimuat dalam jurnal Nature Communication, 3 September 2014, peneliti menyebutkan bahwa virus H3N8 itu juga bisa menginfeksi dan tumbuh pada sel paru-paru manusia. Virus itu juga bisa menjangkiti mamalia sejenis musang lewat saluran pernapasan.


Kondisi ini tergolong tidak normal bagi virus-virus flu burung dan meningkatkan kewaspadaan atas kemungkinan penyebaran kepada manusia. Peneliti belum menemukan bukti imunitas manusia terhadap galur virus ini. (Baca: Ancaman Empat Penyakit Menular di Dunia)


“Studi ini menunjukkan bahwa ada virus flu burung selain H5N1 dan H7N9 yang berpotensi mengancam manusia,” kata Stacey Schultz-Cherry, anggota St. Jude Department of Infectious Diseases. Dalam beberapa tahun terakhir, kasus infeksi virus H5N1 dan H7N9 pada manusia dilaporkan terjadi di beberapa negara. Tingkat kematian akibat infeksi virus tersebut bisa mencapai 60 persen.


Virus H3N8 menjadi perhatian para peneliti ketika hasil pemetaan menunjukkan ada dua mutasi dalam protein hemagglutinin (HA) dan gen PB2. Protein HA terdapat di permukaan tubuh virus. Protein ini merupakan kunci penting bagi virus untuk mengikatkan diri dan menginfeksi sel.


Advertising
Advertising

Mutasi PB2 dihubungkan dengan sakit parah pada tikus yang diteliti. Perubahan genetik pada HA dan PB2 itu juga dilaporkan peneliti terjadi pada 2012 yang membuat virus H5N1 bisa menyebar ke musang melalui cairan saluran pernapasan.


Schultz-Cherry mengatakan virus H3N8 juga bisa menjangkiti kuda dan anjing. “Studi ini memperingatkan soal adanya ancaman bagi manusia dari hewan-hewan yang terinfeksi virus tersebut,” kata dia.(Baca: Laboratorium BSL 3, Seperti Ini Pengamanannya)


Hingga saat ini, belum ada laporan manusia sakit akibat virus yang menyerang anjing laut pada 2011 tersebut. Namun ada laporan virus flu berbeda sudah menyebar dari anjing laut yang terinfeksi kepada manusia yang melakukan kontak dengan binatang tersebut. Virus H3N8 dipercaya menjadi pemicu pandemi flu pada manusia pada era 1880-an.


SCIENCEDAILY | NATURE | GABRIEL WAHYU TITIYOGA


Berita Terpopuler:


Demi Prabowo, PKS Setuju Pilkada Lewat DPRD
Struktur Kabinet Jokowi 80 Persen Beres
Hasyim Muzadi Minta Jokowi Blakblakan pada Rakyat


Berita terkait

Virus Flu Burung di AS, Para Pakar: Epidemi Telah Berlangsung Lama

4 hari lalu

Virus Flu Burung di AS, Para Pakar: Epidemi Telah Berlangsung Lama

FDA memergoki temuan satu dari lima sampel susu komersial yang diuji dalam survei nasional mengandung partikel virus H5N1atau virus Flu Burung

Baca Selengkapnya

Temuan Virus Flu Burung di Produk Susu, AS Cek Sapi Perah Hingga Bentuk Tim Tanggap Darurat

5 hari lalu

Temuan Virus Flu Burung di Produk Susu, AS Cek Sapi Perah Hingga Bentuk Tim Tanggap Darurat

Peternakan sapi perah di 9 negara bagian di Amerika Serikat diserang virus Flu Burung. Colorado menjadi negara kesembilan yang mengonfirmasi temuan tersebut.

Baca Selengkapnya

Demam Kakatua Renggut 5 Nyawa di Eropa, Cek Penyebab dan Gejala

55 hari lalu

Demam Kakatua Renggut 5 Nyawa di Eropa, Cek Penyebab dan Gejala

Demam kakatua dengan mudah menyebar di antara unggas dan juga menular ke manusia. Siapa saja yang berisiko tertular dan apa gejalanya?

Baca Selengkapnya

Jepang Temukan Kasus Flu Burung, 40 Ribu Ayam Dimusnahkan

25 November 2023

Jepang Temukan Kasus Flu Burung, 40 Ribu Ayam Dimusnahkan

Jepang mendeteksi kasus pertama flu burung tipe H5 yang sangat menular pada musim ini di sebuah peternakan unggas di Prefektur Saga

Baca Selengkapnya

Beragam Jenis Penyakit Flu Mulai Flu Burung, Flu Unta sampai Flu Babi, Mana Paling Berbahaya?

15 Oktober 2023

Beragam Jenis Penyakit Flu Mulai Flu Burung, Flu Unta sampai Flu Babi, Mana Paling Berbahaya?

Sejak puluhan tahun, flu mengalami perkembangan dengan berbagai varian, seperti flu burung, flu babi, flu Singapura, flu tomat, dan flu unta.

Baca Selengkapnya

Korea Selatan Temukan Flu Burung H5N1 pada Dua Kucing di Penampungan Hewan

26 Juli 2023

Korea Selatan Temukan Flu Burung H5N1 pada Dua Kucing di Penampungan Hewan

Korea Selatan menempatkan sebuah penampungan kucing di ibu kota Seoul dalam karantina, setelah mendeteksi flu burung strain H5N1 pada dua kucing

Baca Selengkapnya

Waspada Penyakit Hewan yang Bisa Menular ke Manusia Selain Rabies

18 Juli 2023

Waspada Penyakit Hewan yang Bisa Menular ke Manusia Selain Rabies

Selain rabies, terdapat berbagai penyakit hewan yang bisa ditularkan dari hewan ke manusia, salah satunya adalah Jembrana.

Baca Selengkapnya

Ratusan Burung Tewas Mendadak, Meksiko: Bukan Flu Burung, Tapi Gara-gara El Nino

16 Juni 2023

Ratusan Burung Tewas Mendadak, Meksiko: Bukan Flu Burung, Tapi Gara-gara El Nino

Departemen Pertanian Meksiko mengatakan bahwa tes pada burung yang mati mengungkapkan bahwa mereka mati karena kelaparan, bukan karena flu.

Baca Selengkapnya

Flu Burung Serang Unggas Liar, Brasil Darurat Kesehatan Hewan 180 Hari

23 Mei 2023

Flu Burung Serang Unggas Liar, Brasil Darurat Kesehatan Hewan 180 Hari

Brasil mengumumkan darurat kesehatan hewan selama 180 hari di tengah kasus flu burung pada unggas liar

Baca Selengkapnya

Mata Biru Burung Laut Ini Menghitam Setelah Infeksi Flu Burung

8 Mei 2023

Mata Biru Burung Laut Ini Menghitam Setelah Infeksi Flu Burung

Sejak Oktober 2021 lalu, satu galur virus flu burung yang sangat patogenik telah menyapu bangsa unggas dengan virulensi yang tidak biasa.

Baca Selengkapnya