Bodyprint, Fitur Pemindai Telinga Buatan Ilmuwan Yahoo!  

Reporter

Senin, 27 April 2015 19:35 WIB

Kantor Yahoo. straitstimes.com

TEMPO.CO, Sunnyvale - Tim peneliti dari laboratorium Yahoo! mengembangkan fitur pemindai telinga pada telepon pintar. Fitur bernama Bodyprint ini berfungsi sebagai sistem keamanan untuk mencegah orang lain mengakses data pengguna telepon pintar.

Tim yang beranggotakan Christian Holz, Senaka Buthpitiya, dan Marius Knaust ini merancang teknologi yang diklaim mampu mengenali bentuk telinga. Kemampuan lainnya adalah mendeteksi gerakan tangan serta kekuatan genggaman jari pada bagian tepi ponsel.

“Ini untuk memastikan agar hanya pemilik ponsel yang bisa masuk ke menu utama,” ujar tim peneliti, seperti ditulis situs Tech Crunch, Ahad, 26 April 2015.

Fitur keamanan yang tengah menjamur adalah pemindai sidik jari atau fingerprint scanner. Fitur itu bekerja dengan mendeteksi sidik jari yang menyentuh layar ponsel.

Pemindai sidik jari dianggap kurang efektif, khususnya bagi ponsel dengan resolusi yang tidak terlalu tinggi. Sebab ada kekhawatiran fitur itu tidak mampu memindai sidik jari dengan sempurna.

Sebagian pihak meragukan akurasi pemindai telinga. “Tingkat ketepatan pemindai ini mencapai 99,52 persen,” kata tim ilmuwan mengklaim. Teknologi pemindai telinga diharapkan dapat menjadi alternatif bagi sistem keamanan di perangkat bergerak.

Ini bukan pertama kalinya anggota tim ilmuwan Yahoo! mengembangkan sistem keamanan lewat pemindaian. Pada 2012, Holz melakukan uji coba terhadap sensor Kinect. Kala itu teknologi tersebut digunakan untuk mengidentifikasi orang yang hendak mengakses sabak digital (tablet) Microsoft Surface berdasarkan sepatu yang digunakan.

TECH CRUNCH | SATWIKA MOVEMENTI

Berita terkait

Meretas 6.000 Akun Email, Mantan Insinyur Yahoo Divonis 5 Tahun

8 Juli 2020

Meretas 6.000 Akun Email, Mantan Insinyur Yahoo Divonis 5 Tahun

Ruiz telah mengakses akun tersebut selama masa jabatan di Yahoo mulai 2009 hingga 2019.

Baca Selengkapnya

Logo Berubah, Yahoo Klaim Pengunduh Aplikasi Meningkat

22 Oktober 2019

Logo Berubah, Yahoo Klaim Pengunduh Aplikasi Meningkat

Setelah logo Yahoo berubah pada akhir September 2019, jumlah unduhan aplikasi Yahoo meningkat.

Baca Selengkapnya

Aplikasi Yahoo Mail Kembangkan Fitur Inbox Inovatif

27 September 2019

Aplikasi Yahoo Mail Kembangkan Fitur Inbox Inovatif

Aplikasi baru Yahoo Mail menawarkan solusi mengatur kekacauan kotak masuk pengguna, mempersonalisasi dan mengontrol kotak masuk mereka.

Baca Selengkapnya

Yahoo Mail Down, Pengguna Ancam Hapus Akun dan Pindah Gmail

6 September 2019

Yahoo Mail Down, Pengguna Ancam Hapus Akun dan Pindah Gmail

Yahoo Mail dikabarkan down baru-baru, dan membuat banyak pengguna kesal serta mengancam akan menutup akun mereka.

Baca Selengkapnya

Pengadilan AS Tolak Tawaran Penyelesaian Kasus Peretasan Yahoo

30 Januari 2019

Pengadilan AS Tolak Tawaran Penyelesaian Kasus Peretasan Yahoo

Yahoo dinilai lambat melaporkan tiga celah keamanan dari 2013 hingga 2016 yang berdampak pada 3 miliar akun.

Baca Selengkapnya

Terungkap, 3 Miliar Akun Yahoo Dicuri pada 2013

4 Oktober 2017

Terungkap, 3 Miliar Akun Yahoo Dicuri pada 2013

Yahoo meyakini semua tiga miliar akunnya terkena dampak pencurian, bukan sebanyak 1 miliar seperti yang diperkirakan sebelumnya.

Baca Selengkapnya

Yahoo dan Verizon Rampungkan Proses Penjualan Aset  

15 Juni 2017

Yahoo dan Verizon Rampungkan Proses Penjualan Aset  

Pionir Internet, Yahoo, menutup operasinya selama dua dekade sebagai perusahaan independen.

Baca Selengkapnya

Yahoo dan Verizon Target Selesaikan Penjualan Saham 13 Juni

9 Juni 2017

Yahoo dan Verizon Target Selesaikan Penjualan Saham 13 Juni

Pemegang saham Yahoo memilih untuk mendukung penjualan bisnis
internet mereka pada Verizon

Baca Selengkapnya

Marissa Mayer Raih Rp 307 Miliar Saat Tinggalkan Yahoo  

14 Maret 2017

Marissa Mayer Raih Rp 307 Miliar Saat Tinggalkan Yahoo  

Marissa Mayer akan meraih Rp 307 miliar jika diberhentikan tanpa sebab saat Yahoo menyelesaikan penjualan ke Verizon.

Baca Selengkapnya

Pembaruan Keamanan Twitter Cegah Konten Kasar  

2 Maret 2017

Pembaruan Keamanan Twitter Cegah Konten Kasar  

Twitter menyediakan lebih banyak metode untuk mengendalikan
pengalaman para penggunanya.

Baca Selengkapnya