Samsung Galaxy S6 (atas kiri) dan Galaxy S6 Edge (kanan). Samsung S6 Edge menggunakan layar melengkung dan penampilannya lebih mewah dibanding Galaxy S6. AP/Bebeto Matthews
TEMPO.CO, Jakarta - Varian telepon pintar Samsung Galaxy S6 dan S6 Edge resmi meluncur di Indonesia. Kedua produk itu mengunggulkan material kokoh serta kecepatan prosesor.
“Kami ingin menghadirkan konsep yang membuat orang selalu ingat dengan Galaxy S6 dan S6 Edge,” ujar Presiden Direktur Samsung Electronics Indonesia Yoo Young-kim di Jakarta, Rabu, 29 April 2015.
Khusus untuk Galaxy S6, tersedia dua jenis yang dibedakan berdasarkan kapasitas memori internalnya, yaitu 32 gigabita dan 64 gigabita. Satu unit yang berkapasitas 32 gigabita dibanderol Rp 9,499 juta.
Untuk ponsel dengan memori internal 64 gigabita, harganya belum diumumkan. Sedangkan Galaxy S6 Edge dijual seharga Rp 12,499 juta.
Materialnya diklaim memiliki ketahanan terhadap guncangan. “Jika terjatuh, tidak akan melengkung,” kata Direktur Pemasaran IT and Mobile Samsung Electronics Indonesia Vebbyna Kaunang di tempat yang sama.
Sistem operasinya adalah Android 5.0 alias Lollipop. Dalam menyajikannya kepada konsumen, terdapat modifikasi pada tampilan antarmuka (user interface). “Penampilannya lebih sederhana dibandingkan seri terdahulu dan mudah digunakan,” ucap Vebbyna.
Kamera utamanya beresolusi 16 megapiksel, sedangkan kamera depan 5 megapiksel.
