TEMPO.CO, Jakarta - Google Indonesia akan melakukan serangkaian kampanye di tiga kota besar untuk memasyarakatkan penggunaan aplikasi pencari Google. Ketiga kota ini yakni Jakarta, Bandung, dan Surabaya.

Sandy Tantra, Consumer Marketing Manager Google Indonesia, mengatakan kampanye ini bertujuan membangun kesadaran publik bahwa aplikasi Google bisa memberikan jawaban atas kebutuhan informasi sehari-hari.

"Misalnya ingin mencari lokasi makan siang di sekitar Senayan," kata Sandy kepada wartawan di kantor Google di kompleks Sentral Senayan, Jakarta, Kamis, 28 Mei 2015.

Sandy mengatakan aplikasi Google bisa digunakan untuk mencari sesuatu secara verbal atau tanpa harus mengetik. Aplikasi ini diluncurkan pada 19 Mei lalu. Ada tiga fitur yang disajikan, yaitu menjawab pertanyaan, melakukan percakapan, dan mengantisipasi.

Menurut Sandy, publik bisa mengajukan berbagai pertanyaan dalam bahasa Indonesia asalkan bahasa pada ponsel cerdas atau tablet yang dipakai sudah diatur menggunakan bahasa Indonesia. "Ini juga bisa digunakan pada komputer desktop, lho," katanya.

Sandy mencontohkan, dia mengalami kesulitan saat berkunjung ke Jepang beberapa waktu lalu. Sopir taksi yang disewanya tidak memahami permintaannya dalam bahasa Inggris agar membawanya ke sebuah hotel.

Sandy lalu menggunakan aplikasi Google yang berlogo biru ini untuk menerjemahkan permintaan itu ke dalam bahasa Jepang secara verbal. "Masalah selesai," kata Sandy. "Pengguna juga bisa melambatkan bunyi hasil terjemahan agar lebih jelas dengan menekan tombol play di laman ponsel."

Menurut Sandy, Google akan memasang semacam mesin berbentuk booth di sejumlah tempat publik, seperti sasana kebugaran, bioskop, dan restoran.

Ada beberapa pertanyaan yang disiapkan dan ditampilkan di layar booth itu untuk dicontoh masyarakat. "Sehingga pengguna bisa mencoba sendiri dan melihat hasilnya secara langsung."

Menurut Putri Silalahi, Head of Communications Consumer & YouTube Indonesia, penggunaan aplikasi ini semakin mudah karena pengguna bisa menyampaikan pertanyaan dalam kalimat yang sederhana. "Kalau dulu mungkin hanya menyebutkan kata-kata kunci tertentu untuk mendapatkan informasi," katanya.

Menurut Putri, aplikasi Google ini dibuat dapat bekerja secara maksimal pada sistem operasi Lollipop. Jawaban relatif cepat disampaikan dan akurat dalam sistem operasi itu. "Akurasinya tentu akan terus ditingkatkan dari waktu ke waktu," kata Putri.

BUDI RIZA