Cara Google Menjawab Rasa Ingin Tahu Netizen Indonesia  

Reporter

Sabtu, 2 Januari 2016 15:47 WIB

Dinding resepsionis di kantor Google Indonesia yang baru yang berlokasi di gedung Sentra Senayan II lantai 28 Jalan Asia Afrika, Jakarta. Google menampilkan warna Indonesia lewat ukiran yang ada, nama-nama khas Indonesia, ikon seperti wayang, tenun ikat atau becak di kantornya. Plus.google.com

TEMPO.CO, Jakarta – Mesin pencari Google menjadi tempat tertuangnya beragam pertanyaan dan permintaan informasi oleh netizen di seluruh dunia. Sepanjang tahun, kolom mesin pencari Google juga tak hentinya menawarkan jawaban atas rasa ingin tahu netizen Indonesia.

Berdasarkan pola pencariannya, Google menemukan bahwa netizen Indonesia mengetikkan suatu kata atau kalimat ke dalam kotak pencarian atas beberapa sebab. Pertama, ingin tahu. Netizen Indonesia mengetikkan suatu kata atau kalimat karena rasa ingin tahunya terhadap suatu informasi terbaru. Salah satu rasa ingin tahu terbesar yang terjadi pada 2015 adalah mengenai pesawat AirAsia QZ8501. Netizen kerap mengetikkan pada mesin pencarian pertanyaan “Apakah pesawat Air Asia sudah ditemukan?”.

Kedua, ingin pergi ke suatu tempat. Pada bagian ini, netizen menggunakan Internet untuk mengetahui lokasi sebuah tempat. Kata yang kerap digunakan oleh netizen adalah “alamat” suatu tempat. Ketiga, ingin melakukan sesuatu. Netizen yang menggunakan mesin pencarian Google menanyakan beragam cara atau langkah untuk melakukan sesuatu, dari cara membuat sesuatu, cara memasak, hingga cara menyelesaikan suatu tugas.

Pertanyaan yang disampaikan sebelum melakukan suatu aktivitas itu kemudian identik juga dengan pertanyaan bagaimana caranya. Netizen Indonesia menanyakan segala rupa cara, seperti bagaimana membentuk tubuh tanpa fitnes, bagaimana mencari batu akik, hingga bagaimana mendaftar sebagai pengemudi Go-Jek.

Salah satu pertanyaan yang tidak disangka terjadi pada 2015 adalah pertanyaan tentang doa untuk ujian nasional. Google Indonesia mencatat pencarian "doa ujian nasional" ini terjadi pada Senin, 13 April 2015. Pencarian doa ini dilakukan ratusan ribu pelajar Indonesia sejak pukul 04.00 hingga 08.00 WIB. Sebelum memanjatkan doa, para pelajar itu mencari doa-doa yang bisa mereka panjatkan sebelum mengikuti ujian nasional pada hari tersebut.

Keempat, ingin membeli sesuatu. Netizen kerap melakukan survei secara online sebelum membeli suatu barang. Mereka berselancar terlebih dulu mengenai spesifikasi suatu barang, harga jual, hingga lokasi penjualan terdekat dari lokasi mereka.

Country Industry Head Google Inc Indonesia, Hengky Prihatna, mengatakan pada pertengahan Desember lalu bahwa orang Indonesia kerap mengakses situs Google melalui perangkat ponsel. Berdasarkan data yang dimiliki Google, orang Indonesia juga menyentuh ponsel sebanyak 150 kali dalam sehari. Temuan ini menunjukkan bahwa tingkat pengaksesan Internet banyak dilakukan melalui telepon seluler dan dilakukan dari mana saja.

MAYA NAWANGWULAN

Berita terkait

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

12 hari lalu

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.

Baca Selengkapnya

Sempat Dihilangkan, Google Kembalikan Fitur Ultra-wide Astrofotografi di Google Pixel 8 Pro

27 Desember 2023

Sempat Dihilangkan, Google Kembalikan Fitur Ultra-wide Astrofotografi di Google Pixel 8 Pro

Dengan fitur ultra-wide astrofotografi, pengguna Google Pixel 8 Pro dapat mengandalkan kamera belakang ponselnya untuk mengambil foto langit

Baca Selengkapnya

Google Luncurkan Android 14 QPR1 ke Ponsel Pixel, Ini Detailnya

8 Desember 2023

Google Luncurkan Android 14 QPR1 ke Ponsel Pixel, Ini Detailnya

Android 14 QPR1 mencakup 37 perbaikan dan penyempurnaan untuk ponsel Pixel.

Baca Selengkapnya

Google Meluncurkan Proyek Geothermal, Apa Itu?

1 Desember 2023

Google Meluncurkan Proyek Geothermal, Apa Itu?

Energi geothermal berasal dari panas yang dihasilkan selama pembentukan asli planet ini dan peluruhan radioaktif material.

Baca Selengkapnya

Google Memulai Proyek Geothermal untuk Memasok Energi di Pusat Data

1 Desember 2023

Google Memulai Proyek Geothermal untuk Memasok Energi di Pusat Data

Raksasa Google bekerja sama dengan Fervo membangun proyek listrik geothermal untuk memasok energi yang lebih bersih bagi pusat data Google.

Baca Selengkapnya

Google Selidiki Bug Pembaruan Beberapa Profil Android 14

31 Oktober 2023

Google Selidiki Bug Pembaruan Beberapa Profil Android 14

Google secara resmi mengonfirmasi adanya bug pada pembaruan Android 14. Simak rinciannya.

Baca Selengkapnya

25 Tahun Google, Banyak Pertimbangan Tentukan Tanggal Hari Jadinya

27 September 2023

25 Tahun Google, Banyak Pertimbangan Tentukan Tanggal Hari Jadinya

Pada 27 September 2023, Google berusia 25 tahun, meskipun penentuan ditetapkannya tanggal itu punya kisah panjang.

Baca Selengkapnya

Google Kembali Lakukan PHK Massal, Ratusan Pekerja Terdampak

16 September 2023

Google Kembali Lakukan PHK Massal, Ratusan Pekerja Terdampak

Google yang berpusat di California, Amerika Serikat itu menolak untuk mengungkapkan detail jumlah orang terkena PHK massal.

Baca Selengkapnya

Android 14 akan Diluncurkan Bersama Google Pixel 8

9 September 2023

Android 14 akan Diluncurkan Bersama Google Pixel 8

Rencana peluncuran Android 14 ini dibocorkan oleh pakar Android Mishaal Rahman.

Baca Selengkapnya

Inilah Neeva, Mesin Pencarian Bikinan Eks Karyawan Google: Lebih Ringan dan Cepat

31 Juli 2023

Inilah Neeva, Mesin Pencarian Bikinan Eks Karyawan Google: Lebih Ringan dan Cepat

Google menjadi produk mesin pencarian teratas. Ada beberapa faktor yang menopangnya. Kini, Neeva hadir untuk menantang dominasi tersebut.

Baca Selengkapnya