TEMPO.CO, Jakarta - Acara Indonesia E-Commerce Summit & Expo (IESE), Jumat, 29 April 2016, diisi pemberian alat Telinga Musik Indonesia (Telmi), yang dikembangkan para praktisi teknologi kepada pemerhati musik Indonesia. Telmi merupakan platform yang akan digunakan untuk mendapatkan data mengenai lagu yang diputar di ruang publik, seperti mal, kafe, dan restoran.
“Pemanfaatan platform ini dilakukan bekerja sama dengan Lembaga Manajemen Kolektif Nasional. Hal ini kami lakukan untuk mendapatkan gambaran yang tepat mengenai besaran royalti yang bisa diterima para pencipta lagu dan musikus di Indonesia,” ujar Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Triawan Munaf, Jumat kemarin.
Pemilihan IESE 2016 sebagai ajang untuk meluncurkan Telmi menunjukkan peran penting industri e-commerce di berbagai bidang, termasuk industri musik. Menurut Ketua Asosiasi E-Commerce Indonesia (IdEA) Daniel Tumiwa, Telmi, yang diluncurkan Bekraf, membuktikan bagaimana teknologi Internet of things bisa memberikan solusi bagi industri musik di Indonesia.
Pemanfaatan teknologi untuk memberikan solusi bagi permasalahan di sekeliling kita diiyakan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan. Menurut dia, yang harus diingat oleh para pelaku e-commerce adalah bagaimana memanfaatkan teknologi untuk menjadi solusi.
“Para pelaku e-commerce harus bisa menentukan apa masalah atau kebutuhan masyarakat, lalu manfaatkan teknologi untuk mencari solusi bagi masalah atau kebutuhan tersebut,” ujar Anies.
Ia juga menekankan hal yang sama kepada para pelajar Indonesia yang kembali ke Indonesia setelah menyelesaikan studi mereka di luar negeri. Para pelajar ini harus mampu mencari solusi bagi masalah di sekitar mereka dengan memanfaatkan teknologi yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan. Dengan demikian, e-commerce akan mampu memberikan manfaat yang luar biasa di sektor pendidikan, bahkan sektor lain.
ERWIN Z
Berita terkait
Michael Lin, Mundur dari Netflix karena Bosan Meski Bergaji Rp 500 Juta Sebulan
17 Juni 2022
Michael Lin, mantan senior software engineer di Netflix, resign dari pekerjaannya karena bosan. Bergaji Rp 500 juta sebulan.
Baca SelengkapnyaSoal Antivirus dan IT DKI, Kadis Dukcapil Mau Blak-blakan di DPRD
7 Oktober 2019
Kepala Dinas Dukcapil DKI Jakarta Dhany Sukma tak banyak mengomentari gaduh tingginya anggaran pembelian antivirus dan software IT.
Baca SelengkapnyaGaduh Anggaran Antivirus, IT Disdukcapil DKI, FITRA: Pemborosan
7 Oktober 2019
Peneliti FITRA, Gunardi Ridwan, menilai anggaran Rp 12 miliar untuk pembelian lisensi, antivirus, dan server di DKI sebagai bentuk pemborosan.
Baca SelengkapnyaJanuari 2018, E-Book dan Software Online Kena Bea masuk
11 Desember 2017
Begitu masa moratorium WTO habis, pemerintah mengenakan bea masuk untuk intangible goods seperti e-Book dan Software yang diimpor secara online.
Baca SelengkapnyaTawarkan Aplikasi Keamanan, CEO BlackBerry Temui Menkominfo
9 Agustus 2017
Blackberry menjual software keamanan yang dipakai di beberapa negara.
Baca SelengkapnyaLinkedIn Lite Kini Hadir di Indonesia
5 Agustus 2017
LinkedIn Lite mempermudah pengguna untuk terhubung ke berbagai peluang ekonomi dan karier dengan bandwidth internet yang rendah.
Baca SelengkapnyaBerita Teknologi: Xiaomi Resmi Luncurkan MIUI 9
26 Juli 2017
Laman berita teknologi GSM Arena mengabarkan Xiaomi resmi
meluncurkan tampilan user-interface terbaru, MIUI 9, di Beijing,
Cina.
Adobe Akan Menghentikan Distribusi Flash pada 2020
26 Juli 2017
Adobe mendorong pembuat konten untuk memindahkan konten flash ke
format HTML5, WebGL, dan WebAssembly.
Aplikasi Mobile MySleekr Bantu Ciptakan Kenyamanan Karyawan
25 Juli 2017
Aplikasi MySleekr dapat digunakan untuk mengajukan cuti, klaim, reimbursement, mengakses slip gaji digital, hingga data kontak rekan kerja.
Baca SelengkapnyaMicrosoft Paint Segera Berakhir dengan Pembaruan Windows 10
25 Juli 2017
Paint secara resmi diklasifikasikan oleh Microsoft sebagai fitur usang dan bakal dihapus dalam pembaruan mendatang.
Baca Selengkapnya