5 Supervolcano Terbesar di Dunia: Yellowstone, Danau Toba

Reporter

Terjemahan

Editor

Erwin Prima

Rabu, 10 Oktober 2018 09:47 WIB

Danau Toba.

TEMPO.CO, Jakarta - Supervolcano menimbulkan ancaman besar terhadap kehidupan di Bumi, namun potensi mereka untuk menghancurkan peradaban sering tidak terdokumentasi. Supervolcano ini telah menghapus banyak bagian kehidupan sebelumnya dan ada kemungkinan serius bahwa mereka akan melakukannya lagi di masa depan.

Baca: Supervolcano Yellowstone Ancam Peradaban, NASA Siapkan Pengeboran
Baca: Ilmuwan Soal Bahaya Supervolcano: Bikin Bumi Seperti Kiamat

Supervolcano menurut definisi adalah salah satu yang telah memiliki letusan bermagnitudo 8 - yang tertinggi dan paling mengerikan - pada Volcano Explosivity Index di masa lalu.

AS merupakan hotspot untuk supervolano, dengan empat saat ini terletak di negara Amerika Utara, sementara Eropa hanya memiliki satu, tetapi satu itu dapat menghancurkan benua tersebut, sebagaimana dilaporkan laman Express baru-baru ini.

Para ahli pernah memprediksi letusan super terjadi sekitar sekali setiap 45.000-714.000 tahun. Namun, temuan baru menunjukkan letusan super bisa terjadi setiap 5.200 tahun, sementara waktu yang paling mungkin antara letusan super saat ini diperkirakan sekitar 17.000 tahun.

Berikut adalah daftar lima supervolcano yang dapat menghancurkan peradaban.

Advertising
Advertising

1. Yellowstone Caldera

Yellowstone, yang terletak di Wyoming, AS, adalah gunung berapi paling terkenal dan juga memiliki potensi untuk menjadi yang paling kuat. Supervolcano Yellowstone terakhir meletus 700.000 tahun yang lalu, tetapi para ahli mengatakan gunung itu bakal meledak setiap satu juta tahun atau lebih.

Jika gunung berapi yang kuat itu meletus, diperkirakan 87.000 orang akan terbunuh dan dua pertiga dari AS akan tidak layak huni.

Ribuan ton abu memuntahkan ke atmosfer akan menghalangi sinar matahari dan secara langsung mempengaruhi kehidupan di bawahnya yang menciptakan "musim dingin nuklir". Sejumlah besar sulfur dioksida yang dilemparkan ke atmosfer akan membentuk sulfur aerosol yang memantulkan dan menyerap sinar matahari.

USA Today, 8 Oktober 2018, melaporkan sebuah geyser yang biasanya tenang di Taman Nasional Yellowstone meletus bulan lalu, memuntahkan air hingga 30 kaki di udara.

2. Long Valley Caldera

Long Valley Caldera adalah gunung berapi yang terletak di Amerika Serikat. Gunung berapi California ini memiliki begitu banyak magma di bawah permukaan, yang bisa mendukung letusan setara dengan yang terjadi pada 767.000 tahun yang lalu, yang melepaskan 140 mil kubik material ke atmosfer.

Sebagai perbandingan, letusan Gunung St Helens tahun 1980 menghasilkan pelepasan 0,29 mil kubik. Long Valley Caldera adalah salah satu kaldera terbesar di Bumi, berukuran panjang 20 mil, lebar 11 mil dan dalam hingga 3.000 kaki (910 m).

Selama 5.000 tahun terakhir, sebuah letusan telah terjadi di suatu tempat di sepanjang rantai ini setiap 250 hingga 700 tahun - tetapi biasanya letusan kecil untuk mengurangi tekanan di bawah permukaan.

3. Campi Flegrei...

<!--more-->

3. Campi Flegrei

Juga dikenal sebagai Phlegraean Fields, Campi Flegrei adalah satu-satunya supervolcano Eropa, yang terletak di bawah Napoli, Italia. Pembentukannya sekitar 39.000 tahun yang lalu membuat lava dan bebatuan terlempar ratusan kilometer jauhnya, yang menjadikannya letusan paling mengerikan dalam 200.000 tahun terakhir di Eropa.

Ini adalah wilayah vulkanik terpadat di dunia, dengan tiga juta orang tinggal di kota terdekat, Napoli. Para ilmuwan memperhatikan bahwa tekanan sedang dibangun di Campi Flegrei pada tahun 2005 dan pada tahun 2012 mereka menaikkan tingkat siaga dari Hijau ke Kuning, yang mendorong pemantauan ketat di situs tersebut.

Gunung api kuno ini terakhir meletus pada 1538 meskipun itu hanya kecil, yang berlangsung selama delapan hari.

4. Danau Toba

Danau Toba adalah salah satu supervolcano terbesar di dunia dan terletak di Sumatera Utara, Indonesia. Terakhir meletus 74.000 tahun yang lalu menyebabkan 2.800 km kubik material terlontar ke atmosfer.

Menyusul letusan itu, suhu global menurun drastis selama satu dekade, dan abu menutupi wilayah besar Indonesia dan India. Sebuah pulau di tengah Danau Toba, Pulau Samosir, perlahan naik dan dianggap sebagai tanda Bumi menggelembung karena tekanan magma di bawah permukaan.

5. Taupo

Sebuah supervolcano yang terletak di bawah permukaan Danau Taupo di tengah Pulau Utara Selandia Baru. Gunung ini pertama kali meletus sekitar 300.000 tahun yang lalu dan sejak itu jarang sekali tenang.

Taupo bertanggung jawab atas letusan supervolcao terbaru sekitar 26.500 tahun yang lalu, mendorong 1.200 km kubik batu apung dan abu ke atmosfer.

Sejak itu, ada 28 letusan yang lebih kecil, dipisahkan dalam waktu antara 50 dan 5000 tahun yang menunjukkan betapa tidak dapat diprediksinya gunung yang satu ini.

Simak artikel lainnya tentang supervolcano di kanal Tekno Tempo.co.

EXPRESS | USA TODAY

Berita terkait

Patung Yesus Bukit Sibea-bea Danau Toba Jadi Tujuan Favorit Turis Lintas Agama, Tertinggi di Dunia

21 jam lalu

Patung Yesus Bukit Sibea-bea Danau Toba Jadi Tujuan Favorit Turis Lintas Agama, Tertinggi di Dunia

Patung Yesus Bukit Sibea-bea menjadi salah satu tempat destinasi favorit di kawasan Danau Toba

Baca Selengkapnya

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

23 jam lalu

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

Ada dua masakan khas masyarakat sekitar Danau Toba yang menjadi incaran pelancong dari berbagai penjuru

Baca Selengkapnya

Tiga Destinasi Favorit saat Berkunjung ke Danau Toba, Bisa untuk Foto Prewedding

2 hari lalu

Tiga Destinasi Favorit saat Berkunjung ke Danau Toba, Bisa untuk Foto Prewedding

Di kawasan Danau Toba, terdapat sejumlah lokasi yang menjadi tujuan utama wisatawan karena keindahan alam dan keunikan budayanya.

Baca Selengkapnya

UMKM di Danau Toba Mulai Gunakan QRIS Permudah Transaksi

2 hari lalu

UMKM di Danau Toba Mulai Gunakan QRIS Permudah Transaksi

Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di kawasan wisata Danau Toba sudah mulai menerapkan sistem pembayaran melalui QRIS.

Baca Selengkapnya

Bukit Holbung dan Huta Siallagan Danau Toba Primadona Pengambilan Foto Prewedding

2 hari lalu

Bukit Holbung dan Huta Siallagan Danau Toba Primadona Pengambilan Foto Prewedding

Bukit Holbung dan Huta Siallagan di Danau Toba menjadi primadona tempat pengambilan foto prewedding.

Baca Selengkapnya

Belajar dari Sebelumnya, InJourney Mengklaim F1 Powerboat Danau Toba 2024 Lebih Baik Dibanding Tahun Lalu

59 hari lalu

Belajar dari Sebelumnya, InJourney Mengklaim F1 Powerboat Danau Toba 2024 Lebih Baik Dibanding Tahun Lalu

F1 Powerboat Danau Toba 2024 kali ini digelar pada pagi hari karena belajar dari penyelenggaraan tahun lalu.

Baca Selengkapnya

F1 Powerboat Danau Toba 2024: Rusty Wyatt, Pebalap Debutan yang Jadi Juara

3 Maret 2024

F1 Powerboat Danau Toba 2024: Rusty Wyatt, Pebalap Debutan yang Jadi Juara

Rusty Wyatt menyalip lawannya di lap-lap terakhir untuk memastikan keluar sebagai juara F1 Powerboat Danau Toba 2024.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi F1 Powerboat Danau Toba 2024

3 Maret 2024

Serba-serbi F1 Powerboat Danau Toba 2024

Rangkaian event F1 Powerboat pada 2 Maret hingga 3 Maret 2024

Baca Selengkapnya

Cerita Penjual Kaus yang Panen Untung, Berkah Digelarnya F1 Powerboat 2024 Danau Toba

3 Maret 2024

Cerita Penjual Kaus yang Panen Untung, Berkah Digelarnya F1 Powerboat 2024 Danau Toba

Gelaran F1 Powerboat 2024 Danau Toba berlangsung di Pelabuhan Mulia Raja Napitupulu, Balige, Kabupaten Toba, Sumatera Barat pada Sabtu-Minggu ini.

Baca Selengkapnya

BMKG Sarankan Balapan F1 Powerboat 2024 Danau Toba Dipercepat 1 - 2 Jam dari Jadwal Semula

2 Maret 2024

BMKG Sarankan Balapan F1 Powerboat 2024 Danau Toba Dipercepat 1 - 2 Jam dari Jadwal Semula

BMKG menyarankan agar balapan F1 Powerboat 2024 di Danau dipercepat 1 sampai 2 jam dari jadwal semula.

Baca Selengkapnya