Review Huawei Mate 20: Kamera Canggih, Fast Charging

Senin, 4 Februari 2019 12:15 WIB

Huawei Mate 20. TEMPO/Nufus Nita Hidayati

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam sesi review gadget kali ini, Tempo berkesempatan melakukan review Huawei Mate 20. Ponsel pintar tiga kamera utama dari Huawei ini dibekali dengan chipset terbaru berteknologi 7 nanometer, Huawei Kirin 980, yang membuat kamera berkemampuan canggih.

Baca juga: Asyiknya EMUI 9.0 di Huawei Mate 20 Series

Selama dua pekan mencoba ponsel yang dirilis Desember 2018 lalu, Tempo mencoba berbagai fitur dari smartphone itu. Tempo mendapatkan Huawei Mate 20 dengan kapasitas RAM 6 gigabita (GB) dan ruang penyimpanan 128 GB yang dibanderol seharga Rp 8,999 juta saat peluncurannya.

Smartphone dibungkus dengan kotak berwarna hitam dan bertuliskan Huawei Mate 20 warna putih di tengah kotak bagian depan serta logo khas Huawei di atasnya. Di dalamnya terdapat perangkat pendukung, seperti kabel USB type C, earphone, dan pin ejektor atau pembuka slot kartu SIM atau microSD. Selain itu, terdapat juga adaptor charger, buku panduan singkat serta ditambah softcase sebagai pelindung bodi smartphone.

Baca juga: Chip Kirin 980 Tingkatkan Kualitas Kamera Huawei Mate 20 Series

Advertising
Advertising

Spesifikasi Huawei Mate 20:
- 6.53 inci LCD IPS capacitive touchscreen (1080x2244 piksel)
- HiSilicon Kirin 980 CPU Octa-core (2x2.6 GHz Cortex-A76 & 2x1.92 GHz Cortex-A76 & 4x1.8 GHz Cortex-A55)
- GPU Mali-G76 MP10
- 6 GB/128 GB
- 4000 mAh, Fast battery charging 4.5V/5A 22.5W (58% in 30 min)
- Dual-SIM Nano (Hybrid), Nano Micro SD, 2G/3G/4G, Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, Wi-Fi Direct, Hotspot, Bluetooth 5.0
- Kamera: Dual 16MP+12MP+8MP Leica optics, dual-LED dual-tone flash, panorama, HDR (belakang; 24 MP, HDR (depan)
- Sistem Operasi: Android 9.0 Pie
- Harga Rp 8,999 juta

Berikut ulasan lengkapnya:

1. Desain dan layar

Huawei Mate 20. TEMPO/Khory

Desainnya sangat mewah. setiap sudut ponsel memiliki lengkungan sehingga membuat nyaman dalam genggaman. Mate 20 memiliki layar IPS LCD berukuran 6,53 inci, dengan 80 persen screen-to-body ratio, resolusi 1.080x2.244 piksel dan aspek rasio 18,7:9. Layar juga sudah dilapisi dengan Corning Gorilla Glass yang membuatnya kokoh.

Ponsel pintar itu memiliki tiga varian warna yaitu Midnight Blue, Twilight, Black. Tapi yang hadir di Indonesia hanya warna Twilight. Dengan berat 188 gram, Mate 20 memiliki dimensi 158,2x77,2x8,3 milimeter yang dikelilingi dengan bingkai alumunium. Di bagian layar dan belakang menggunakan bahan seperti kaca mengkilap yang rentan terhadap bekas sidik jari yang kotor, jika tidak rajin dibersihkan, ponsel akan terlihat jorok.

Tampak belakang Huawei Mate 20. TEMPO/Nufus Nita Hidayati

Meskipun layar Huawei Mate 20 sudah dipasang Corning Gorilla Glass, akan lebih baik jika pengguna melapisi anti gores atau pelindung benturan tambahan, agar lebih aman. Di dalam kotak, pabrikan asal Cina itu menyediakan softcase, pengguna tidak perlu membelinya untuk melindungi bodi ponsel. Dengan memasang softcase tersebut, pengguna tidak akan merasa licin ketika menggenggam dan saat menggunakannya. Namun, Anda disarankan untuk membeli hardcase secara terpisah agar ponsel lebih terlindungi.

Huawei Mate 20. TEMPO/Nufus Nita Hidayati

Di bagian layar terdapat satu kamera depan tepat di tengah notch yang kecil. Di atas kamera terdapat lampu LED penanda pesan atau panggilan masuk dan garis pendek yang merupakan speaker untuk mendengar komunikasi telepon. Sementara di bagian bawah terdapat tiga tombol jika ponsel dalam kondisi menyala, seperti tombol 'home' di tengah, tombol 'kembali' di kiri dan sebelah kanan tombol untuk melihat aplikasi yang pernah Anda buka.

Bagian sisi kiri bodi Mate 20, terdapat satu slot untuk tempat kartu SIM dan microSD. Smartphone ini memang bisa dipasang dual kartu SIM, tapi jangan bingung ketika Anda mencari slot untuk menyimpan kartu SIM kedua, karena tempat microSD bisa dipakai untuk kartu SIM kedua. Jadi, sesuai kebutuhan, Anda ingin memakai dua kartu SIM atau microSD. Pindah ke sisi bagian bawah, dari kiri terdapat beberapa lubang kecil berderet sebagai speaker stereo, kemudian bergeser di tengah lubang pengisian daya untuk USB tipe C.

Slot simcard Huawei Mate 20. TEMPO/Nufus Nita Hidayati

Sementara bulatan earphone diameter 3,5 milimeter terdapat di sisi atas sebelah kiri. Bagian sisi sebelah kanan, Huawei memasang dua jenis tombol yakni tombol pengaturan volume dan tombol power. Sedangkan di bagian belakang, Huawei memakai warna gradasi yang membuat ponsel tampak indah. Tepat di atas dipasang tiga kamera dengan satu lampu flash terletak jadi satu dalam persegi tanpa sudut, bulatan sensor sidik jari, dan tulisan Huawei di bawah.

Baca juga: Pre-Order Pertama Huawei Mate 20 Series Capai Nilai Rp 30 Miliar

Selanjutnya: Hardware...

<!--more-->

2. Hardware dan Performa

Kirin 980. Foto: Huawei Indonesia

Mate 20 yang dijajal Tempo memiliki kapasitas RAM 6 gigabita (GB) dengan memori internal 128 GB yang bisa diperluas dengan nano memori sebesar 256 GB. Namun nano memori belum dijual di Indonesia, kabarnya, Huawei Indonesia akan segera menghadirkannya dalam waktu dekat. RAM dan memori internal itu didukung dengan chipset terbaru dari Huawei dengan teknologi 7 nanometer Kirin 980.

Selain itu, chipset juga menggabungkan CPU berbasis Cortex-A76 yang powerful dengan GPU Mali-G76, serta menghadirkan peningkatan performa dan pengalaman yang mulus. Kirin 980 dipadatkan dengan 6,9 miliar transistor dalam ukuran sebesar kuku. Jika dibandingkan dengan Kirin 970, chipset terbaru ini memiliki CPU 75 persen lebih kuat, GPU 46 persen lebih kuat dan NPU yang 226 persen lebih kuat.

Kirin 980. Foto: Huawei Indonesia

Ponsel pintar ini juga sudah bisa menggunakan sistem operasi Android Pie dengan user interface EMUI 9. Dengan kombinasi itu, pengguna bisa menikmati semua fitur produktivitas dan hiburan dengan mudah dan nyaman. Dengan hardware yang cukup mumpuni, performa dari Mate 20 tak bisa diragukan lagi untuk mendampingi aktivitas sehari-hari. Dalam roses pengujiaannya, ponsel pabrikan Negeri Tirai Bambu itu mampu memberikan dukungan cukup baik untuk bermain game, ber-media sosial hingga aktivitas lainnya yang cukup menguras baterai.

Ada tiga game yang Tempo unduh untuk dimainkan yakni Plants vs Zombie, HAWK, dan Mobile Legend. Ketiga game tersebut menyajikan grafis yang kaya akan warna, ketika dimainan dengan Mate 20, tampilan grafisnya cukup mempesona dan detil. Bahkan pergerakan gambar juga berjalan mulus tanpa ada gangguan sedikitpun, kecuali akses internetnya kurang kencang. Namun, ada hal yang sedikit mengganggu, letak speaker di sisi bawah kiri dan earphone di bagian atas agak mengganggu karena terhakang tangan saat bermain game.

Huawei memasang baterai tanam berdaya 4.000 mAh, pengguna bisa menggunakan ponsel itu untuk sekadar berkomunikasi selama dua hari. Pabrikan asal Cina itu melengkapinya dengan Super Charge 40 Watt dan Huawei Wireless Quick Charge untuk pengisian daya, dengan itu baterai Mate 20 dapat terisi 70 persen hanya dalam waktu 30 menit. Ketika menonton film, mata terasa nyaman menatap layar ponsel, dengan durasi kurang lebih dua jam, baterai ponsel bisa termakan sekitar 30 hingga 40 persen, hal yang normal untuk sebuah smartphone.

Mobile Legends Bang Bang. dailysocial.id

3. Kamera

Kamera belakang Huawei Mate 20. TEMPO/Nufus Nita Hidayati

Smartphone ini dibekali dengan tiga kamera utama. Tiga kamera utama Mate 20 memiliki sensor 16 megapiksel (MP) sebagai lensa ultra wide angle, 12 MP lensa wide angle dan 8 MP lensa telefoto. Masing-masing memiliki aperture f/1.8, f/2.2 dan f/2.4. Sedangkan kamera depan memiliki sensor 24 MP aperture f/2.0.

Selama beberapa hari melakukan tes kamera, untuk kamera belakang hasilnya sangat memuaskan untuk sebuah ponsel pintar, gambar terlihat begitu detail dan cerah ketika siang hari. Sementara untuk menjepret kondisi malam hari, Huawei membekali dengan mode malam. Hasilnya, terlihat baik, tapi untuk mendapatkannya perlu waktu sekitar 3 sampai 4 detik. Efek bokeh yang dihasilkan pun begitu terasa bagian buram dan fokusnya.

Hal menarik lainnya dari kamera belakang Mate 20, Anda bisa membuat konten video dengan latar belakang hitam putih dan manusia sebagai objeknya tetap berwarna tanpa proses editing. Untuk hasil dari fitur slow-mo cukup signifikan, tapi ketika mencoba fitur tersebut, Tempo agak kesulitan, karena kamera baru merespon ketika objek itu benar-benar begerak cepat. Fitur yang cukup menarik perhatian Tempo adalah AR Emoji, dengan fitur tersebut Anda dapat membuat konten video animasi yang bersuara lucu sesuai dengan apa yang Anda inginkan.

Skor Huawei Mate 20 Pro pada DxOMark. Kredit: Android Community

Sementara untuk kamera selfie, hasilnya juga cukup jernih, cocok untuk orang yang senang berswafoto. Kedua kamera baik depan maupun belakang dibekali dengan berbagai mode yang bisa dimanfaatkan untuk beragam konten. Sehingga, ponsel pintar Mate 20 ini bisa dijadikan pengganti kamera digital ataupun DSLR yang memiliki bentuk agak besar.

Baca juga: Kamera Huawei Mate 20 Pro Setara Jawara DxOMark, P20 Pro

Selanjutnya: Ketahanan...

<!--more-->

4. Ketahanan

Huawei Mate 20. TEMPO/Nufus Nita Hidayati

Ponsel ini memiliki sertifikasi IP68 yang membuat ponsel tahan debu dan percikan air, bahkan saat direndam dalam air. Pada saat pertama kali peluncuran di Indonesia, smartphone tersebut sempat diuji coba dengan ditenggelamkan ke dalam akuarium dan tetap beroperasi. Hanya saja ketika ditenggelamkan, layar smartphone tersebut tidak berfungsi, karena akan secara otomatis berubah mode menjadi mode underwater.

Ponsel hanya bisa digunakan untuk mengambil gambar di dalam air, Anda cukup menekan tombol power untuk memotretnya. Mate 20 ini bisa ditenggelamkan hingga kedalaman 1,5 meter selama 30 menit di dalam air tawar. Jika ingin lebih dalam, Anda disarankan untuk menggunakan aksesoris tambahan, case khusus yang akan segera hadir di Indonesia dalam waktu dekat.

Kelebihan:
- Bodi kokoh, ergonomis, desain dan warna cukup mewah
- Prosesor Huawei Kirin 980
- User interface terbaru EMUI 9 yang responsif dan jarang lag
- Kapasitas baterai besar, sudah fast charging

Kekurangan:
- Kamera utama butuh waktu beberapa detik untuk mengambil gambar dalam kondisi gelap (mode night)
- Mode slow-mo kurang responsif, terutama dalam kondisi gelap
- Hanya bisa mengoperasikan kamera ketika di dalam air (1,5 meter, 30 menit) tanpa case
- Tray SIM card dan memory card menjadi satu sehingga fitur dual SIM harus dikorbankan jika memakai memory card
- Menggunakan nano microSD yang belum hadir di Indonesia
- Banyak aksesoris pendukung yang belum hadir di Indonesia, misalnya case tambahan untuk di dalam air

Baca juga: 3 Smartphone Huawei Ini Sudah Kebagian EMUI 9

Simak artikel menarik lainnya seputar Review Mate 20 hanya di kanal Tekno Tempo.co.

Berita terkait

Review Samsung Galaxy M30: Punya Chip Sama dengan Galaxy M20

12 Agustus 2019

Review Samsung Galaxy M30: Punya Chip Sama dengan Galaxy M20

Review Gadget kali ini adalah ulasan tentang Samsung Galaxy M30, yang didukung baterai 5.000 mAh.

Baca Selengkapnya

Review Huawei P30 Pro: Kamera Canggih dan Desain Jadi Andalannya

20 Mei 2019

Review Huawei P30 Pro: Kamera Canggih dan Desain Jadi Andalannya

Review gadget kali ini Tempo menjajal smartphone Huawei P30 Pro dengan kamera berlensa Leica sebagai andalannya

Baca Selengkapnya

Sehari Digunakan, Layar Samsung Galaxy Fold Dilaporkan Rusak

18 April 2019

Sehari Digunakan, Layar Samsung Galaxy Fold Dilaporkan Rusak

Layar Samsung Galaxy Fold dilaporkan rusak ketika akan di-review The Verge.

Baca Selengkapnya

Dalam 5 Bulan, Huawei Mate 20 Terjual Lebih Dari 10 Juta Unit

12 Maret 2019

Dalam 5 Bulan, Huawei Mate 20 Terjual Lebih Dari 10 Juta Unit

TEMPO.CO, Jakarta- CEO Huawei Yu Chengdong alias Richard Yu mengunggah komentar melalui akun Weibo-nya bahwa smartphone Huawei Mate 20 telah melewati 10 juta pengiriman. Pencapaian tersebut dicapai hanya dalam waktu lima bulan, Sejak pertama kali tersedia pada bulan November.

Baca Selengkapnya

Review Nokia 6.1 Plus: Smartphone yang Sangat Ringkas

6 Februari 2019

Review Nokia 6.1 Plus: Smartphone yang Sangat Ringkas

Dalam sesi review gadget kali ini Tempo akan membahas review Nokia 6.1 Plus.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Kirin 980 di Huawei Mate 20

23 Januari 2019

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Kirin 980 di Huawei Mate 20

Top 3 Tekno Berita Hari Ini dimulai dengan topik Kirin 980 di Huawei Mate 20.

Baca Selengkapnya

Chip Kirin 980 Tingkatkan Kualitas Kamera Huawei Mate 20 Series

23 Januari 2019

Chip Kirin 980 Tingkatkan Kualitas Kamera Huawei Mate 20 Series

Kirin 980 membuat Huawei Mate 20 Series mampu menangani beban kerja intensif, tapi tetap efisien dalam pengunaan fotografi dan videografi.

Baca Selengkapnya

Review Plantronics BackBeat Go 410: Desain Praktis, Ada Fitur ANC

22 Januari 2019

Review Plantronics BackBeat Go 410: Desain Praktis, Ada Fitur ANC

Tempo akan melakukan review Plantronics BackBeat Go 410 dalam sesi review gadget kali ini.

Baca Selengkapnya

Review DJI Osmo Pocket: Ukuran Mungil, Performa Raksasa

19 Januari 2019

Review DJI Osmo Pocket: Ukuran Mungil, Performa Raksasa

Dalam sesi review gadget kali ini, Tempo berkesempatan melakukan review DJI Osmo Pocket.

Baca Selengkapnya

3 Smartphone Huawei Ini Sudah Kebagian EMUI 9

19 Januari 2019

3 Smartphone Huawei Ini Sudah Kebagian EMUI 9

Smartphone Huawei Mate 20 Series sudah memasang user-interface terbaru Huawei, EMUI 9.

Baca Selengkapnya