Inilah 15 Danau Kritis di Indonesia: dari Batur sampai Toba

Reporter

Antara

Editor

Yudono Yanuar

Rabu, 27 Maret 2019 10:54 WIB

Warga melepas bibit ikan mujaer dalam rangka sebar sejuta ikan di Danau Batur, Njung Bali Camp, Desa Songan, Kintamani, Bangli, Bali, 27 Januari 2017. tEMPO/Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta - Saat ini ada 15 danau di Indonesia yang kondisinya kritis. Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro mengatakan penyelamatan danau sudah masuk ke dalam rancangan teknokratis Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024.

"Kami sudah masukkan juga danau dalam prioritas untuk rencana kerja pemerintah 2020 yang sudah merupakan bagian dari RPJMN 2020-2024 yang bersifat teknokratis," kata Bambang dalam Rapat Koordinasi Revitalisasi Gerakan Penyelamatan Danau di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Jakarta, Selasa.

Menteri Luhut Beberkan Kerusakan Parah Danau Toba

Dia mengatakan ada dua masalah kondisi danau saat ini, yakni volume danau yang menyusut dan kualitas danau menurun.

Hal itu mendorong Bappenas memasukkan penyelamatan danau ke dalam RPJMN.

Bambang mengatakan masalah utama danau adalah pemanfaatan danau tanpa mengindahkan daya dukung, degradasi lingkungan dan perilaku manusia seperti pencemaran, penebangan pohon sembarangan, dan penangkapan ikan secara ilegal.

Dia mengatakan dari 15 danau prioritas nasional, kondisi Danau Maninjau di Sumatera Barat menjadi buruk karena perikanan danau yang berlebihan, sedangkan Danau Limboto di Gorontalo terganggu oleh degradasi lingkungan.

Apalagi perilaku manusia yang merusak kelestarian dan kualitas danau dengan menjadikannya sebagai tempat pembuangan sampah.

"Begitu melihat air apakah sungai atau danau melihatnya adalah sebagai tempat sampah bukan sebagai sesuatu yang harus dilindungi. Itulah yang membuat sungai-sungai dan danau-danau tercemar tercemar karena perilaku kita melihat air itu sebagai tempat membuang sampah," ujarnya.

Menurut dia, perilaku semacam itu harus diubah, serta masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan lain harus aktif dalam upaya penyelamatan danau.

Untuk itu, dia mengatakan melalui rapat koordinasi itu semua pihak diharapkan berkontribusi untuk mempercepat penyelamatan danau prioritas nasional.

Dalam rapat koordinasi itu, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Mochamad Basoeki Hadimoeljono mengatakan memang revitalisasi danau prioritas tidak bisa hanya dilakukan beberapa kementerian atau lembaga tetapi seluruh pemangku kepentingan untuk mempercepat perbaikan kualitas danau prioritas.

"Yang sudah dikerjakan itu masih parsial, saya sungguh kesepian memang melaksanakan, dari 15 danau yang menjadi prioritas sudah saya tangani minimal sudah saya sentuh 10 danau tapi saya merasa kesepian," ujarnya.

15 Danau Kritis

Kelima belas danau yang masuk kritis adalah: 1. Danau Rawapening di Jawa Tengah, 2. Rawa Danau di Banten, 3 Danau Batur di Bali, 4. Danau Toba di Sumatera Utara.

5. Danau Kerinci di Jambi, 6. Danau Maninjau dan 7. Danau Singkarak di Sumatera Barat, 8. Danau Poso di Sulawesi Tengah, 9. Danau Cascade Mahakam-Semayang.

Advertising
Advertising

10. Danau Melintang dan Danau Tondano di Sulawesi Utara, 11. Danau Tempe dan Danau Matano di Sulawesi Selatan, 12. Danau Limboto di Gorontalo, 13. Danau Sentarum di Kalimantan Barat, 14. Danau Jempang di Kalimantan Timur, dan 15. Danau Sentani di Papua.

Danau Limboto, Gorontalo, termasuk salah satu dari 15 danau kritis di Indonesia. Danau ini menjadi prioritas nasional dalam penanganan terpadu oleh Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah.

Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo, Selasa, 26 Maret 2019, mengatakan penyelamatan Danau Limboto harus benar-benar ditangani secara serius oleh semua pihak.

"Selain berfungsi sebagai penyimpan cadangan air di musim kemarau, Danau Limboto juga berfungsi sebagai sumber mata pencaharian warga sekitar," ujarnya.

Ia menjelaskan, sudah banyak hal yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Gorontalo dalam upaya penyelamatan danau Limboto.

"Salah satunya menggandeng berbagai pihak untuk membersihkan Danau Limboto dari eceng gondok," ucapnya.

Kepala Bappeda Kabupaten Gorontalo Cokro Katili menuturkan, Danau Limboto merupakan 15 danau prioritas nasional dalam penanganan terpadu baik oleh pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten.

"Dalam rangka itu, Bupati Nelson bersama 14 Gubernur dan Bupati yang mewakili danau prioritas di indonesia menyatakan empat kesepakatan penyelamatan danau prioritas nasional," katanya.

Berita terkait

Timnas Tajikistan Lolos 8 Besar Piala Asia U-23 2024, Berikut 8 Rekomendasi Destinasi wisata di Negara Asia Tengah Itu

2 hari lalu

Timnas Tajikistan Lolos 8 Besar Piala Asia U-23 2024, Berikut 8 Rekomendasi Destinasi wisata di Negara Asia Tengah Itu

Timnas Tajikistan berhasil lolos 8 besar Piala Asia U-23 2024. Di manakah letak negara ini, destinasi wisata apa saja yang ditawarkannya?

Baca Selengkapnya

Cerita Sandiaga di Hari Lebaran 2024, dari Salat Id, Temui Orang Tua hingga Hadir di Istana

16 hari lalu

Cerita Sandiaga di Hari Lebaran 2024, dari Salat Id, Temui Orang Tua hingga Hadir di Istana

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno membagikan momen lebarannya di akun Instagram pribadi @sandiuno.

Baca Selengkapnya

Polemik Kabar KPK Digabung dengan Ombudsman

22 hari lalu

Polemik Kabar KPK Digabung dengan Ombudsman

Kabar peleburan KPK dengan Ombudsman menimbulkan polemik. Bappenas membantah tengah membahas peleburan tersebut.

Baca Selengkapnya

Awal Mula Berhembus Kabar KPK Digabung dengan Ombudsman

22 hari lalu

Awal Mula Berhembus Kabar KPK Digabung dengan Ombudsman

tersiar kabar KPK akan dihapuskan lalu digabungkan dengan Ombudsman, bagaimana awalnya?

Baca Selengkapnya

ICW Ungkap Rencana KPK Hapus Bidang Penindakan dan Gabung Ombudsman Telah Dibahas di Bappenas

25 hari lalu

ICW Ungkap Rencana KPK Hapus Bidang Penindakan dan Gabung Ombudsman Telah Dibahas di Bappenas

Peneliti ICW Kurni Ramadhana mengatakan rencana KPK bubar lalu gabung Ombudsman bukan isapan jempol, sudah dibahas di Bappenas.

Baca Selengkapnya

Sebut Kepulauan Seribu Cocok Jadi Food Estate, Pj Gubernur DKI Heru Budi Bakal Lakukan Ini

33 hari lalu

Sebut Kepulauan Seribu Cocok Jadi Food Estate, Pj Gubernur DKI Heru Budi Bakal Lakukan Ini

Heru Budi menyebut Kepulauan Seribu cocok jadi food estate alias lumbung pangan di DKI Jakarta. Berikut hal yang bakal dilakukan Pj Gubernur DKI itu.

Baca Selengkapnya

Penerapan Cukai Minuman Berpemanis Diklaim Bisa Tekan Penyakit Diabetes, Jantung dan Stroke

34 hari lalu

Penerapan Cukai Minuman Berpemanis Diklaim Bisa Tekan Penyakit Diabetes, Jantung dan Stroke

Bappenas mengklaim penerapan cukai minuman berpemanis dalam kemasan akan menekan penyakit diabetes, jantung dan stroke di masyarakat.

Baca Selengkapnya

Cukai Minuman Berpemanis Berlaku Tahun Ini, Bappenas: Sudah Sesuai RPJMN

34 hari lalu

Cukai Minuman Berpemanis Berlaku Tahun Ini, Bappenas: Sudah Sesuai RPJMN

Bappenas sebut penerapan cukai minuman berpemanis dalam kemasan tahun ini sudah sesuai dengan rencana pembangunan.

Baca Selengkapnya

PBB Luncurkan Buku Kisah Nyata Upaya Mencapai SDGs.

36 hari lalu

PBB Luncurkan Buku Kisah Nyata Upaya Mencapai SDGs.

PBB meluncurkan "Those Not Left Behind", buku berisi 22 kisah nyata tentang upaya mencapai SDGs.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Akan Kembangkan Food Estate di Kepulauan Seribu: Kaya Potensi Ikan, Rumput Laut..

37 hari lalu

Heru Budi Akan Kembangkan Food Estate di Kepulauan Seribu: Kaya Potensi Ikan, Rumput Laut..

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyatakan lahan di Kepulauan Seribu cocok dipakai sebagai food estate bagi DKI Jakarta pada 2025.

Baca Selengkapnya