Ratusan Mahasiswa dan Dosen Bersaing di Hackathon Fintech Bandung

Senin, 8 April 2019 17:57 WIB

Google mengumumkan tiga pemenang Indonesia Android Kejar Hackathon 2017. Kredit: Google

TEMPO.CO, Bandung - Tim mahasiswa juga dosen dari berbagai perguruan tinggi bersaing di ajang Hackathon Fintech di Bandung yang bertujuan mencari inovasi dan kreasi baru dari perguruan tinggi soal Financial Technology (Fintech). Lomba yang berlangsung 9-10 April 2019 itu berhadiah total Rp 200 juta.

Baca: Satgas Waspada Investasi Bekukan 803 Fintech Ilegal

Sebanyak 134 tim beranggotakan 3-5 orang mendaftar ikut. Solusi berbasis teknologi digital yang dilombakan meliputi pembayaran, peminjaman, investasi, perencanaan dan riset keuangan, serta pembiayaan (crowd funding). Selain mahasiswa ada 60 orang dosen yang ikut berlomba di sebuah hotel di Bandung.

Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan di Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Ismunandar mengatakan, kompetisi itu upaya untuk meningkatkan mutu pembelajaran pendidikan tinggi vokasi, khususnya pada era revolusi Industri 4.0. “Kami mendorong agar perguruan tinggi mempelajari literasi baru digital,” ujarnya usai pembukaan di Bandung, Senin, 8 April 2019.

Acara yang dibarengi paparan soal Fintech kepada seribu peserta mahasiswa itu sebagai implementasi program bimbingan teknis pengembangan belajar melalui kerja sama dengan Singapura. Memorandum of Understanding (MoU) di Singapura telah ditanda angani Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Indonesia dan Menteri Pendidikan Singapura pada 7 September 2017.

Advertising
Advertising

Ismunandar berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kapasitas para dosen untuk mampu mengembangkan kurikulum dan pembelajaran terkait Fintech dan pengembangan ekonomi digital Indonesia.

Wakil Rektor ITB Bidang Riset, Inovasi, dan Kemitraan Bambang Riyanto Trilaksono mengatakan ada dua hal yang perlu dikembangkan perguruan tinggi terkait teknologi digital mengenai transaksi pembayaran seperti telah dirintis sejumlah perusahaan. “Peluang itu juga besar di berbagai bidang,” ujarnya. Pengembangan kedua mengenai teknologi berbasis block chain atau bit coin.

Simak artikel lainnya tentang fintech di kanal Tekno Tempo.co.

Berita terkait

Niat Melerai Pengeroyokan Mahasiswa Universitas Pamulang Doa Rosario, Farhan Kena Sabetan Senjata Tajam Warga

4 jam lalu

Niat Melerai Pengeroyokan Mahasiswa Universitas Pamulang Doa Rosario, Farhan Kena Sabetan Senjata Tajam Warga

Farhan Rizky Rhomadon, yang juga mahasiswa Universitas Pamulang, merasa kasihan terhadap korban pengeroyokan oleh beberapa warga sekitar.

Baca Selengkapnya

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

5 jam lalu

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

Beredar surat permohonan maaf seorang dosen UPN Veteran Yogyakarta (UPNVYK) terkait dugaan kekerasan seksual kepada seorang mahasiswi kampus tersebut.

Baca Selengkapnya

Penganiayaan Mahasiswa Universitas Pamulang Saat Berdoa Rosario di Tangsel, FKUB Hingga Tokoh Agama Duduk Bareng

7 jam lalu

Penganiayaan Mahasiswa Universitas Pamulang Saat Berdoa Rosario di Tangsel, FKUB Hingga Tokoh Agama Duduk Bareng

Penganiayaan terhadap mahasiswa Universitas Pamulang (Unpam) yang sedang berdoa rosario itu terjadi pada Minggu malam.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

9 jam lalu

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

Aksi ini terinspirasi dari gerakan demonstrasi masif dan berskala besar yang dilakukan para mahasiswa di AS, Eropa, dan sejumlah negara lain.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

1 hari lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Atasi Penerima KIP Kuliah yang Tidak Tepat Sasaran, Kemendikbud Minta Kampus Evaluasi

1 hari lalu

Atasi Penerima KIP Kuliah yang Tidak Tepat Sasaran, Kemendikbud Minta Kampus Evaluasi

Viralnya kasus dugaan penerima KIP Kuliah bergaya hedon, Kemendikbudristek akan mengambil langkah.

Baca Selengkapnya

Viral Dugaan Penyalahgunaan KIP Kuliah Mahasiswa Undip, Kemendikbud: Tanggung Jawab Kampus

2 hari lalu

Viral Dugaan Penyalahgunaan KIP Kuliah Mahasiswa Undip, Kemendikbud: Tanggung Jawab Kampus

Sejumlah mahasiswa penerima KIP Kuliah menjadi perbincangan karena menampilkan gaya hidup mewah.

Baca Selengkapnya

Mayoritas Dosen Bergaji di Bawah Rp 3 Juta, Begini Respons Pemerintah

2 hari lalu

Mayoritas Dosen Bergaji di Bawah Rp 3 Juta, Begini Respons Pemerintah

Serikat Pekerja Kampus (SPK) menyebut mayoritas dosen bergaji di bawah Rp 3 juta.

Baca Selengkapnya

Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Boleh Bekerja Jadi Reseller Hingga Youtuber

2 hari lalu

Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Boleh Bekerja Jadi Reseller Hingga Youtuber

Sebelumnya viral sejumlah mahasiswa penerima KIP Kuliah di Universitas Diponegoro atau Undip yang diduga melakukan penyalahgunaan bantuan.

Baca Selengkapnya

Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

2 hari lalu

Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

Ratusan mahasiswa Universitas Indonesia menggelar aksi solidaritas bagi warga Palestina dan mahasiswa di Amerika yang diberangus aparat.

Baca Selengkapnya