Review Huawei P30 Pro: Kamera Canggih dan Desain Jadi Andalannya

Senin, 20 Mei 2019 07:00 WIB

Huawei P30 dan Huawei P30 Pro (Huawei)

TEMPO.CO, Jakarta - Review gadget kali ini Tempo menjajal smartphone Huawei P30 Pro. Huawei mulai menjual secara pre-order ponsel tersebut di Indonesia pada 12-19 April 2019. Huawei P30 Pro merupakan ponsel flagship penerus dari Huawei P20 Series, yang diperbarui fitur-fiturnya.

Baca: Mengintip Bagian Dalam Lensa Periskop Huawei P30 Pro

Selama dua pekan menggunakan ponsel Huawei P30 Pro, Tempo mencoba berbagai fitur yang dipasang dalam smartphone, dan yang cukup mengesankan adalah fitur kamera yang menghasilkan gambar setara dengan kamera profesional.

Spesifikasi Huawei P30 Pro:

-Layar: 6,47 inci OLED capacitive touchscreen, 16M color, screen-to-body ratio 88,6 persen, resolusi 1080x2340 piksel dan aspek rasio 19,5:9
-SoC/Processor: HiSilicon Kirin 980 (7 nanometer), CPU Octa-core 2x2.6 GHz Cortex-A76 & 2x1.92 GHz Cortex-A76 & 4x1.8 GHz Cortex-A55
-Grafis chip: Mali-G76 MP10
-Memory/Storage: 8 GB/ 256 GB
-Baterai: Baterai Li-Po 4200 mAh, pengisian baterai cepat 40W (70% dalam 30 menit), dan pengisian nirkabel cepat 15W
-Konektivitas: Hybrid Dual SIM (Nano-SIM, dual stand-by), nano memory, Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, dual-band, Wi-Fi Direct, hotspot, Bluetooth, GPS, NFC, USB Type-C
-Kamera: empat kamera belakang 40 MP, f/1.6, 27mm (lebar), 1/1.7; 20 MP, f/2.2, 16mm (ultrawide), 1/2.7; Periscope 8 MP, f/3.4, 125mm (telefoto), 1/4 zoom optik 5x; dan kamera OIS, PDAF TOF 3D; serta kamera depan 32 MP, f / 2.0, (lebar), 0.8μm
-Sistem Operasi: Android 9.0 (Pie)
-Harga Rp 12,999 juta

1. Unboxing

Smartphone dibungkus dalam kotak berwarna putih, dengan logo Huawei merah di bagian atas, di bagian tengah tertulis Huawei P30 Pro berwarna perak, dan di bagian bawah terdapat logo Leica dan quad camera (penanda smartphone memiliki empat kamera utama).

Di bagian sisi kanan dan kiri juga terdapat tulisan Huawei P30 Pro, bagian sisi atas terdapat logo Huawei perak. Sedang untuk informasi pendek mengenai ponsel terdapat di sisi bawah plus barcode IMEI, dan di belakang kotak terdapat daftar informasi lisensi.

Di dalam kemasan, Huawei memberikan perangkat pendukung berupa pin embuka slot kartu SIM atau nano memori, softcase bening, adaptor Huawei Super Charge atau pengisi daya baterai smartphone beserta kabel USB Type-C. Selain itu, terdapat juga earphone dengan jack Type-C, sehingga lubang pengisian daya dan earphone dijadikan satu, ditambah buku panduan penggunaan.

2. Desain dan layar

Desain Huawei P30 Pro terlihat cukup mewah. Tempo mencoba varian warna breathing crystal yang menampilkan perpaduan warna gradasi putih, hijau, biru dan ungu. Keempat warna tersebut akan muncul ketika Anda melihat bagian belakang smartphone dari berbagai sisi, atau jika ponsel digoyang-goyangkan, terlihat indah, halus dan memukau.

Huawei P30 Pro didesain tidak terlalu berat, bobotnya hanya 192 gram dan memiliki dimensi 158x73,4x8,4 milimeter. Setiap sudut ponsel itu memiliki lengkungan sehingga membuat nyaman ketika digenggam, bahkan bagian layar dan bagian belakang juga memiliki lengkungan di sisi kanan dan kirinya.

Layar Huawei P30 Pro terlihat cukup kokoh. Namun, layar dan bagian belakangnya sepertinya cukup rawan jika jatuh dan terkena benturan. Kedua bagian tersebut juga agak sensitif terhadap bekas sidik yang kotor, karena bahannya mirip seperti kaca cermin. Sehingga, jika tidak rajin dibersihkan, maka ponsel akan terlihat jorok.

Untuk menghindari hal tersebut, Anda disarankan untuk menggunakam softcase yang sudah disediakan Huawei di dalam kemasan. Bila perlu membeli secara terpisah softcase atau hardcase-nya, agar smartphone lebih terlindungi. Dengan begitu, Anda tidak akan merasa licin ketika mengoperasikan smartphone. Sedang bagian layar, akan lebih baik jika dilapisi pelindung tambahan yang dijual di toko aksesoris ponsel.

Huawei P30 Pro memiliki layar OLED berukuran 6,47 inci, resolusi 1080x2340 piksel, aspek rasio 19,5:9, serta screen-to-body ratio 88,6 persen. Layar ponsel cukup untuk Anda menikmati konten seperti bermain game dan menonton video, layar cukup luas, karena bezelnya yang tipis.

Layar dari smartphone yang dirilis secara global di Paris, Perancis 26 Maret 2019 lalu itu memiliki notch kecil, berbentuk tetesan air atau disebut desain dew drop sebagai letak kamera depan. Yang menarik adalah, Huawei menghilangkan speaker untuk mendengar percakapan telepon, tapi menggunakan teknologi barunya.

Merek asal Cina itu membenamkan speaker di bawah layar, suara akan dirambatkan melalui layar. Huawei menyebut teknologi itu sebagai Huawei Acoustic Display Technology. Performanya cukup nyaman untuk mendengarkan percakapan telepon, dan membuat pembicaraan akan tetap menjadi privasi Anda dan lawan bicara, karena suara yang tidak terlalu keras.

Di bagian bawah terdapat gambar sidik jari ketika ponsel dalam kondisi terkunci, itu untuk mencocokkan jari yang sudah terkonfigurasi fitur fingerprint. Bagian sisi bawah, dari kiri terdapat bulatan lubang kecil-kecil sebagai speaker, di tengah terdapat lubang Type-C untuk pengisian daya dan earphone, dan satu slot tempat nano memori dan dual SIM Card.

Sementara di bagian sisi kiri smartphone terdapat tombol pengaturan volume dan pembuka kunci atau on/off. Sedangkan di sisi kanan Huawei tidak dipasang tombol ataupun slot. Bagian belakang, Huawei memasang empat kamera, tiga kamera berderet di atas kanan, dan kamera satu lagi terletak di dekat lampu flash. Di bawah tiga kamera, terdapat tulisan Leica dan di bawah bertuliskan Huawei.

Secara keseluruhan, desain dan layar Huawei P30 Pro cukup solid, asal Anda harus lebih berhati-hati saat menggunakan ponsel tersebut.

Berikutnya: Hardware dan Performa

<!--more-->

3. Hardware dan Performa

Huawei P30 Pro yang dijajal Tempo memiliki kapasitas RAM 8 GB dengan memori internal 256 GB, serta dipadukan dengan user interface EMUI versi 9.1 yang berbasis sistem operasi Android 9.0 atau Pie. RAM dan memori internal itu didukung dengan chipset terbaru Huawei Kirin 980 dengan teknologi fabrikasi 7 nanometer.

Kirin 980 adalah chipset paling bertenaga dan paling efisien, memiliki kecerdasan yang cukup baik dan konektivitas yang cepat, serta chipset yang diciptakan dengan peningkatan signifikan dibandingkan pendahulunya, Kirin 970, maupun pesaingnya, Snapdragon 845 milik Qualcomm dan A11 besutan Apple.

Dibandingkan chipset yang diproduksi dengan teknologi 10 nm, chipset 7nm memungkinkan peningkatan kecepatan sampai 20 persen. Peningkatan efisiensi daya sampai 40 persen, 1,6 kali densitas logic, dan memungkinkan jumlah muatan transistornya 3,5 kali lebih banyak. Jika dibandingkan dengan Kirin 970, performa Kirin 980 diklaim sebagai pertama di dunia yang dibangun berbasis CPU Cortex-A76, serta telah ditingkatkan sampai 75 persen dan efisiensi daya ditingkatkan sampai 58 persen.

Tempo mengunduh dua game yakni Metal Soldier 2 dan Mobile Legend untuk mencoba performa ponsel. Kedua game tersebut menyajikan grafis yang kaya warna. Huawei P30 Pro memberikan tampilan grafis yang jernih, detail dan warna gambar cukup jelas dan nyaman di mata. Gerakan gambar juga mulus.

Namun, ada beberapa hal yang mengganggu ketika menjajal game tersebut, letak speaker di sisi bawah dan lubang jack earphone agak mengganggu karena menghalangi tangan saat bermain game. Solusinya adalah, Anda perlu menggunakan earphone nirkabel.

Ditambah dengan kapasitas baterai yang besar 4200 mAh, membuat smartphone mendukung aktivitas seharian penuh. Baterai juga dipasangkan dengan pengisian cepat 40W (70 persen dalam 30 menit), dan pengisian nirkabel cepat 15W. Smartphone juga sudah dilengkapi sensor NFC. Sehingga, pengguna dapat melakukan transfer data secara cepat, mengecek e-money, mengisi e-money, membayar transaksi digital, dan masih banyak lagi.

Advertising
Advertising

Berikutnya: Kamera canggih kedap air

<!--more-->

4. Kamera

Kamera jadi fitur andalan Huawei P30 Pro. Smartphone ini dilengkapi empat kamera utama di bagian belakang dan satu kamera selfie. Untuk kamera utama, Huawei memasangnya dengan masing-masing sensor wide angle 40 megapiksel (MP) aperture f/1.6, sensor kedua ultra-wide angle 20 MP aperture f/2.2, ketiga sensor telephoto 8 MP aperture f/3.4 dan tepat di bawah lampu flash sensor time-of-flight (ToF).

Sensor 40 MP memanfaatkan teknologi SuperSpectrum RYYB. Teknologi yang menjanjikan penyerapan cahaya 40 persen lebih baik dibandingkan teknologi spektrum pada kamera smartphone biasa. Dengan begitu, hasil fotonya akan lebih baik, jernih, dan mampu menangkap objek meskipun dalam kondisi minim cahaya.

Huawei juga meningkatkan kemampuan ISO pada kamera 40 MP ini. Sebelumnya dalam Huawei P20 Pro, ISO maksimalnya mencapai 102,400. Sementara itu, P30 Pro ditingkatkan menjadi 409,600. Huawei juga menghadirkan fitur stabilizer (OIS) yang membuat hasil jepretan lebih halus karena tetap stabil, dan meminimalisir getaran tangan pengguna, sekaligus membuat gambar lebih fokus.

Sedangkan untuk sensor telephoto yang dipasang pada Huawei P30 Pro bisa digunakan untuk mengambil gambar jarak jauh, kamera bisa diperbesar 5x, 10x, hingga 16x. Selain itu, Huawei juga memasang ToF yang bisa digunakan untuk mengukur jarak, panjang, volume, dan area objek foto. Sensor ini dibekali teknologi AI dan AR untuk bisa melakukan hal tersebut dengan akurasi hingga 98,5 persen.

Huawei menyematkan banyak fitur dalam kamera, untuk bagian belakang terdapat mode Aperture, Night, Portrait, Photo, Video, Pro dan ada juga More dengan banyak pilihan mode yang tidak semua smartphone punya seperti Slow-mo dan Time-lapse. Selain itu, dipasang juga dengan mode Underwater, artinya smartphone bisa mengambil gambar dalam air namun hanya sampai tidak lebih dari 1,5 meter, jika ingin digunakan untuk mengambil lebih dalam, maka disarankam untuk menggunakan case khusus.

Dalam mode Photo, Anda bisa mengaktifkan pilihan AI di atas tengah, dengan mengaktifkan itu maka Anda akan lebih mudah mengambil gambar, dan hasilnya juga lebih bagus. Karena kamera akan bisa menyesuaikan kondisi dan secata otomatis akan menyesuaikan modenya. Hal ini disarankan untuk pengguna yang tidak ingin ribet mengatur kamera dan bisa langsung digunakan.

Untuk pengambilan gambar pada malam hari, ponsel ini juga cukup memukau. Pasalnya, hasil gambarnya terlihat jelas, detailnya cukup halus dan terang. Huawei memang membawa konsep bahwa kamera smartphone ini bisa digunakan untuk mengambil objek gambar minim cahaya.

Ketika menjajal mode Slow-mo dan Time-lapse, hasil gambar memang masih cukup baik untuk kedua fitur tersebut. Namun, untuk mode Slow-mo, Anda diharapkan menggunakanya pada kondisi cahaya yang cukup, agar pergerakan objek bisa lebih mudah ditangkap. Sementara untuk mode Time-lapse, mungkin durasinya bisa diperpanjang kembali, dan akan lebih baik dilengkapi dengan pilihan kecepatan hasil videonya.

5. Kedap Air

Ponsel ini memiliki sertifikasi IP68 yang membuat ponsel tahan debu dan percikan air, bahkan saat direndam dalam air. Pada saat pertama kali peluncuran di Indonesia, smartphone tersebut sempat diuji coba dengan ditenggelamkan ke dalam akuarium dan tetap beroperasi. Hanya saja ketika ditenggelamkan, layar smartphone tersebut tidak berfungsi, karena akan secara otomatis berubah mode menjadi mode underwater.

Ponsel bisa digunakan untuk mengambil gambar di dalam air, Anda cukup menekan tombol power untuk memotretnya. Huawei P30 Pro ini bisa ditenggelamkan hingga kedalaman 1,5 meter selama 30 menit di dalam air tawar. Jika ingin lebih dalam, Anda disarankan untuk menggunakan aksesoris tambahan, case khusus yang akan segera hadir di Indonesia dalam waktu dekat.

6. Kelebihan dan Kekurangan

Kelebihan:
- Bodi kokoh, ergonomis, desain dan warna cukup mewah
- Prosesor Huawei Kirin 980
- User interface terbaru EMUI 9 yang responsif dan jarang lag
- Kapasitas baterai besar, sudah fast charging
- Kamera canggih
- Baterai awet dan sudah fast charging

Kekurangan:
- Mode slow-mo kurang responsif, terutama dalam kondisi gelap
- Hanya bisa mengoperasikan kamera ketika di dalam air (1,5 meter, 30 menit) tanpa case
- Tray SIM card dan memory card menjadi satu sehingga fitur dual SIM harus dikorbankan jika memakai memory card
- Menggunakan nano microSD yang masih jarang di Indonesia
- Banyak aksesoris pendukung yang belum hadir di Indonesia, misalnya case tambahan untuk di dalam air

Simak kabar terbaru tentang kamera Huawei P30 Pro hanya di kanal Tekno Tempo.co

Berita terkait

Sejarah Kamera Leica yang Kini Digandeng Xiaomi, Pernah Digunakan Motret Proklamasi Kemerdekaan RI

28 hari lalu

Sejarah Kamera Leica yang Kini Digandeng Xiaomi, Pernah Digunakan Motret Proklamasi Kemerdekaan RI

Leica merupakan produsen kamera legendaris, kini digandeng Xiaomi.

Baca Selengkapnya

Sudah Dirilis secara Global, Apa yang Menarik dari Xiaomi 14?

58 hari lalu

Sudah Dirilis secara Global, Apa yang Menarik dari Xiaomi 14?

Xiaomi 14 siap hadir sebagai pemenuh hasrat bagi peminat fotografi dengan kolaborasinya bersama Leica.

Baca Selengkapnya

Kolaborasi Xiaomi dan Leica, Membentuk Institut Pengembangan Teknologi Optik

25 Februari 2024

Kolaborasi Xiaomi dan Leica, Membentuk Institut Pengembangan Teknologi Optik

Xiaomi berkolaborasi dengan Leica membentuk institut khusus pengembangan teknologi optik yang nantinya dikhususkan untuk ponsel pintar

Baca Selengkapnya

Gambar Resmi Xiaomi 14 Ultra Tampilkan Ponsel Gaya Klasik, Sempurnakan Desain Ultra 13?

19 Februari 2024

Gambar Resmi Xiaomi 14 Ultra Tampilkan Ponsel Gaya Klasik, Sempurnakan Desain Ultra 13?

Penampakan desain Xiaomi 14 Ultra terungkap menjelang jadwal smartphone ini diluncurkan, pada 22 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Bocoran, Kamera Xiaomi 14 Ultra Akan Punya Lensa Baru Sony dengan Desain Kamera yang Sama

26 Januari 2024

Bocoran, Kamera Xiaomi 14 Ultra Akan Punya Lensa Baru Sony dengan Desain Kamera yang Sama

Xiaomi 14 Ultra diperkirakan menggunakan sensor Sony LYT-900 dengan aperture variabel untuk kamera utama.

Baca Selengkapnya

Xiaomi 14 dan 14 Pro Jadi Pengguna Pertama Snapdragon 8 Gen 3

29 Oktober 2023

Xiaomi 14 dan 14 Pro Jadi Pengguna Pertama Snapdragon 8 Gen 3

Xiaomi 14 Pro dan Xiaomi 14 merupakan ponsel pertama yang menggunakan chip Snapdragon 8 Gen 3.

Baca Selengkapnya

Xiaomi 13T Rilis di Indonesia dengan Leica Authentic Experience, Ini Harganya

3 Oktober 2023

Xiaomi 13T Rilis di Indonesia dengan Leica Authentic Experience, Ini Harganya

Xiaomi 13T ditujukan bagi pengguna yang menggemari fotografi.

Baca Selengkapnya

Xiaomi 13T Kamera Leica akan Dirilis di Indonesia pada Oktober 2023

28 September 2023

Xiaomi 13T Kamera Leica akan Dirilis di Indonesia pada Oktober 2023

Xiaomi Indonesia mengumumkan tanggal peluncuran Xiaomi 13T di Indonesia pada 3 Oktober 2023

Baca Selengkapnya

Xiaomi Mix Fold 3 Akan Rilis Agustus dengan Empat Kamera Leica

28 Juli 2023

Xiaomi Mix Fold 3 Akan Rilis Agustus dengan Empat Kamera Leica

Xiaomi Mix Fold 3 akan memiliki empat kamera, bukan tiga seperti pendahulunya.

Baca Selengkapnya

Xiaomi Mix Fold 3 Rilis Agustus dengan Kamera Leica

6 Juli 2023

Xiaomi Mix Fold 3 Rilis Agustus dengan Kamera Leica

Untuk optik Xiaomi Mix Fold 3, Xiaomi bekerja sama dengan Leica.

Baca Selengkapnya