TEMPO.CO, Jakarta - Cuplikan video dari aktivitas yang tidak biasa di langit Amerika Serikat telah muncul dan viral di media sosial setempat. Peneliti obyek terbang tak dikenal (unidentified flying object atau UFO) Scott C. Waring, percaya bahwa cahaya aneh itu kemungkinan merupakan armada kecil milik mahluk asing alias alien.
Waring berbagi rekaman aneh itu di situs yang dia kelola, etdatabase.com, dan menyebutnya sebagai armada UFO. "Armada UFO ini direkam oleh seorang saksi mata yang menyaksikan ketika lampu di langit menghilang satu per satu," tulis dia dalam keterangam video, seperti dikutip laman Express, baru-baru ini.
Namun, pemburu UFO itu juga mengakui mungkin ada penjelasan yang lebih sederhana untuk lampu aneh di langit itu. Menurutnya, dia harus memperhitungkan apakah ada Pangkalan Udara Inti Kelautan di Yuma, Arizona, yang bisa menjatuhkan api di atas 3.000 hektare area militer mereka, dimana lokasi video itu berada.
“Sulit dikatakan kecuali saksi mata pergi ke arah sana untuk mencari tahu. Aku benar-benar berharap dia melakukannya atau memberi kita beberapa indikasi lokasi yang tepat," kata Waring.
Namun, Waring masih memelihara kemungkinan atas video klip amatir kasar yang direkam pada 22 Januari 2020 itu. "Laporan, video, dan foto semacam ini dari pesawat alien bercahaya sudah ada sejak puluhan tahun lalu," kata dia.
Waring menerangkan, video itu diunggah oleh seorang teman di Youtube bernama Willease. Dia menambahkan bahwa Willease adalah pria yang dapat dipercaya yang memastikan dia mengunggah rekaman asli dan otentik.
Dalam klip lebih pendek dari dua menit, suara laki-laki dari kamera terdengar mengatakan, "Ini terlihat menarik. Ada, dua, tiga, empat, lima, enam lampu yang terbang di atas Yuma dan aku benar-benar tidak tahu apa itu."
Perekam video itu mengakui bahwa kualitas kamera yang dipakai buruk. Dia juga menyebutkan bahwa obyek dalam video adalah UFO yang kabur atau melarikan diri. Keenam objek menyala itu kemudian tampak mati satu per satu.
