RS Hasan Sadikin Bandung Tangani 3 Suspek Baru Virus Corona

Senin, 24 Februari 2020 16:28 WIB

Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung. (rshs.or.id)

TEMPO.CO, Bandung - Rumah Sakit Umum Pusat dr. Hasan Sadikin (RSHS) Bandung total menangani tiga orang suspek pengidap virus Corona (Convid-19) baru per 20-24 Februari 2020.

Sebanyak dua di antaranya dinyatakan negatif termasuk pasien terbaru yang masuk Jumat pekan lalu. Seorang lainnya yang negatif telah dipulangkan.

Direktur Utama RSHS Bandung Nina Susana Dewi mengatakan, ketiga suspek itu punya riwayat pulang jalan-jalan dari beberapa negara Asia dan Australia. Semuanya warga Indonesia.

Suspek pertama pada periode 20-24 Februari yaitu seorang lelaki berusia 58 tahun yang pulang dari Perth, Australia. Sebuah rumah sakit swasta di Bandung merujuknya ke RSHS Bandung pada 20 Februari lalu.

Tim dokter menggolongkannya sebagai pasien dalam pengawasan. “Keluhannya demam, batuk, sesak nafas, dan ada infeksi paru-paru,” kata Ketua Tim Infeksi Khusus RSHS Bandung Yovita Hartantri, Senin 24 Februari 2020.

Pasien telah dipulangkan setelah hasil pemeriksaan sampel apus oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dinyatakan negatif.

Pasien kedua yang dirawat di ruang isolasi RSHS Bandung, yaitu seorang lelaki berusia 45 tahun. Suspek itu kini masih menunggu hasil pemeriksaan.

Advertising
Advertising

Riwayatnya, menurut Yovita, pasien baru pulang dari Vietnam dan Thailand lalu mengalami batuk dan pilek. Selain itu ada temuan infeksi paru. “Saat datang langsung ke RSHS diantar istrinya sambil memakai masker,” kata Yovita.

Adapun suspek terbaru yang masuk Jumat malam pekan lalu, 21 Februari 2020 telah dinyatakan negatif berdasarkan hasil pemeriksaan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Pasien itu perempuan berusia 55 tahun rujukan rumah sakit di Majalaya. Ketika datang pasien punya gejala demam, sesak nafas, dan infeksi paru. Pasien itu baru pulang dari Thailand, Singapura, dan Malaysia.

ANWAR SISWADI

Berita terkait

3 Alasan Banyak Pasien Berobat ke Luar Negeri

2 hari lalu

3 Alasan Banyak Pasien Berobat ke Luar Negeri

Ini strategi Bethsaida Hospital untuk menarik pasien berobat di dalam negeri

Baca Selengkapnya

Israel Mundur dari RS Al Shifa Setelah Dua Pekan, Tinggalkan Puluhan Jasad dan Kehancuran Gedung

30 hari lalu

Israel Mundur dari RS Al Shifa Setelah Dua Pekan, Tinggalkan Puluhan Jasad dan Kehancuran Gedung

Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan militer Israel telah menarik tank dan kendaraan dari kompleks rumah sakit Al Shifa setelah dua pekan

Baca Selengkapnya

Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

34 hari lalu

Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

Seorang dokter Prancis "mengikat buku itu dengan kulit manusia yang diambil tanpa persetujuan dari jasad pasien wanita," menurut Perpustakan Harvard

Baca Selengkapnya

Dokter Jelaskan Fase Kritis Demam Berdarah yang Bisa Mematikan

37 hari lalu

Dokter Jelaskan Fase Kritis Demam Berdarah yang Bisa Mematikan

Penyakit demam berdarah dengue yang ditularkan nyamuk Aedes Aegypti mempunyai tiga fase pada pasien.

Baca Selengkapnya

Dalam Tiga Bulan, 5 Persen Pasien Demam Berdarah di RS Hasan Sadikin Bandung Meninggal

37 hari lalu

Dalam Tiga Bulan, 5 Persen Pasien Demam Berdarah di RS Hasan Sadikin Bandung Meninggal

Kondisi pasien demam berdarah dengue yang dirawat di RS Hasan Sadikin Bandung tergolong berat.

Baca Selengkapnya

Lagi, Israel Mengepung Rumah Sakit di Gaza

37 hari lalu

Lagi, Israel Mengepung Rumah Sakit di Gaza

Dokter dan pasien menjadi korban tewas dalam upaya pengepungan sejumlah rumah sakit yang dilakukan tentara Israel.

Baca Selengkapnya

Gempa Tuban, RS Unair Evakuasi 160 Pasien

40 hari lalu

Gempa Tuban, RS Unair Evakuasi 160 Pasien

Rumah Sakit Universitas Airlangga (RS Unair) terkena dampak gempa magnitudo 6,5 yang melada pesisir utara Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

50 hari lalu

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

Di Jakarta, setidaknya ada dua TPU yang jadi tempat permakaman korban saat pandemi Covid-19, yakni TPU Tegal Alur dan Pondok Ranggon.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

51 hari lalu

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?

Baca Selengkapnya

Sambut Hari Raya Nyepi, RSUP Prof Ngoerah Bali Tutup Sementara Layanan Pasien Rawat Jalan

53 hari lalu

Sambut Hari Raya Nyepi, RSUP Prof Ngoerah Bali Tutup Sementara Layanan Pasien Rawat Jalan

RSUP Prof Ngoerah menutup sementara layanan pasien rawat jalan dalam rangka menyambut Hari Raya Nyepi. Meski begitu, pelayanan IGD tetap berjalan.

Baca Selengkapnya