Takut Corona, Pria Amerika Meninggal Setelah Minum Chloroquine

Reporter

Tempo.co

Editor

Erwin Prima

Rabu, 25 Maret 2020 10:17 WIB

Ilustrasi virus corona atau Covid-19. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pria di daerah Phoenix, AS, meninggal, dan istrinya dalam perawatan kritis setelah keduanya minum chloroquine phosphate sebagai upaya pencegahan sendiri dari virus corona baru, menurut rumah sakit Banner Health.

Mereka diduga tidak menggunakan versi farmasi dari obat tersebut, tetapi "sebuah zat tambahan yang biasa digunakan di akuarium untuk membersihkan tangki ikan," kata Banner Health dalam sebuah pernyataan sebagaimana dikutip CNN, 24 Maret 2020.

Tujuh tahun yang lalu, publikasi Advanced Aquarist, menyatakan tiga bentuk chloroquine sebagai obat baru untuk mengobati penyakit ikan dan merinci efektivitasnya dalam memerangi parasit tertentu di akuarium air asin.

Meskipun Banner tidak memberikan perincian tambahan, NBC News yang berbicara kepada sang istri, mengatakan bahwa mereka mengetahui hubungan chloroquine dengan virus corona saat konferensi pers Presiden Donald Trump. Mereka melakukannya karena mereka "takut sakit”.

"Saya punya zat itu di rumah karena saya dulu punya ikan koi," katanya kepada jaringan itu. "Saya melihatnya di rak belakang dan berpikir, 'Hei, bukankah itu hal-hal yang mereka bicarakan di TV?'"

Advertising
Advertising

Trump telah menggembar-gemborkan chloroquine sebagai kemungkinan pengobatan untuk Covid-19. Obat ini disetujui oleh Food and Drug Administration untuk mengobati malaria, lupus dan rheumatoid arthritis, tetapi FDA belum menyetujui untuk mengobati virus corona.

Pakar Kesehatan Banner menekankan bahwa pengobatan itu serta "obat-obatan dan produk rumah tangga yang tidak tepat lainnya tidak boleh diminum untuk mengobati atau mencegah virus ini."

"Mengingat ketidakpastian di sekitar COVID-19, kami memahami bahwa orang-orang berusaha menemukan cara baru untuk mencegah atau mengobati virus ini," Daniel Brooks, direktur medis dari Pusat Informasi Racun dan Obat-Obatan Banner Health. "Tapi mengobati sendiri bukanlah cara untuk melakukannya."

CNN | NBC NEWS

Berita terkait

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

5 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

6 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

6 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

10 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

13 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

13 hari lalu

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

20 hari lalu

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

21 hari lalu

Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

24 hari lalu

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.

Baca Selengkapnya

Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

25 hari lalu

Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

Indofarma ambruk karena salah perhitungan kapan pandemi COvid-19 berakhir, sehingga banyak obat sakit akibat virus corona tak terjual

Baca Selengkapnya