Arkeolog Temukan Guci Angsa 2 Ribu Tahun, Berisi Cairan Asing

Reporter

Antara

Editor

Yudono Yanuar

Selasa, 26 Mei 2020 05:16 WIB

Foto yang diabadikan pada 22 Mei 2020 ini menunjukkan guci perunggu berusia 2.000 tahun dengan leher melengkung berbentuk kepala angsa. Guci yang baru digali di Provinsi Henan, China tengah, ini berisi lebih dari 3.000 mililiter cairan yang tak diketahui. (Antara/Xinhua/Li Lijing)

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah guci perunggu berusia 2.000 tahun, yang ditemukan arkeolog di Provinsi Henan, Cina tengah, berisi lebih dari 3 liter cairan.

Tim arkeolog menemukan guci dengan leher melengkung berbentuk kepala angsa ini di sebuah makam di Kota Sanmenxia. Selain itu, di lokasi yang sama ditemukan juga sebuah helm perunggu, baskom perunggu, serta beberapa pedang dari besi dan batu giok.

Cairan asing dalam guci itu berwarna cokelat kekuningan dan mengandung kotoran. Sampel cairan dikirim ke Beijing untuk diuji lebih lanjut, demikian dikabarkan kantor berita Xinhua, yang dikutip Antara, 25 Mei 2020.

Penilaian awal berdasarkan bentuknya, arkeolog memperkirakan makam tersebut dibangun pada pergantian Dinasti Qin (221 SM-207 SM) dan Dinasti Han (202 SM-220 M). Pemiliknya mungkin seorang pejabat rendahan yang memiliki gelar.

Guci perunggu itu digali dari sebuah makam kuno ketika tim arkeolog sedang memeriksa lokasi proyek renovasi perkampungan kumuh setempat, kata Zhu Xiaodong, wakil kepala di institut peninggalan budaya dan arkeologi Sanmenxia.

Advertising
Advertising

Ini merupakan guci perunggu pertama dari jenisnya yang pernah ditemukan di Sanmenxia, menurut Zhu.

Tim arkeolog mengundang seorang dokter hewan senior untuk membantu mengidentifikasi bentuk angsa.

"Desainnya menyerupai angsa bisu," kata Gao Ruyi, dokter hewan senior di taman lahan basah Sanmenxia. Ia menambahkan bahwa paruh angsa itu lebih panjang daripada jenis angsa berleher pendek, yang mengalami degenerasi akibat diberi makan oleh manusia.

Para arkeolog berspekulasi bahwa perajin kuno mungkin telah mengamati angsa dengan saksama untuk membuat guci dengan bentuk yang sangat realistis itu.

"Kami berani memperkirakan bahwa angsa mungkin telah muncul di Sanmenxia selama akhir Dinasti Qin dan awal Dinasti Han," kata Zhu.

Sejak 1980-an, Sanmenxia telah kedatangan angsa dari Siberia pada musim dingin. Masyarakat setempat menyukai burung-burung yang anggun itu dan dengan senang hati memberi mereka makan.

Terletak di antara Xi'an dan Luoyang, dua ibu kota kuno dalam sejarah Cina, Sanmenxia dulu berfungsi sebagai pusat militer dan lalu lintas. Alhasil, kota tersebut kaya akan peninggalan bersejarah.

ANTARA | XINHUA

Berita terkait

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

11 jam lalu

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

Manila menuduh penjaga pantai Cina telah memancing naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan setelah dua kapalnya rusak ditembak meriam air

Baca Selengkapnya

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

13 jam lalu

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.

Baca Selengkapnya

EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina

18 jam lalu

EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina

EHang raih sertifikat produksi untuk bakal taksi terbang EH216-S. Yang pertama di industri eVTOL dunia.

Baca Selengkapnya

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

1 hari lalu

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

Banyak WNI yang diiming-imingi menjadi pengantin di Cina dengan mas kawin puluhan juta. Tak semuanya beruntung.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

3 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

Zulkifli Hasan mengungkap asal mula ditemukannya baja ilegal produksi pabrik milik Cina.

Baca Selengkapnya

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

3 hari lalu

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

Mendag Zulkifli Hasan menginspeksi mendadak sebuah pabrik baja milik investor Cina yang meproduksi baja ilegal tidak sesuai SNI.

Baca Selengkapnya

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

3 hari lalu

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

Seorang perempuan Cina merebut hati Pangeran Charles dan Belgia. Kisah percintaan mereka seperti dalam dongeng.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

4 hari lalu

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel

Baca Selengkapnya

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

4 hari lalu

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

Sebuah pabrik baja Cina, PT Hwa Hok Steel, terungkap memproduksi baja tulangan beton tidak sesuai SNI sehingga produk mereka dinyatakan ilegal.

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

4 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya