TEMPO.CO, Jakarta - Youtube sedang menguji fitur baru pada aplikasi selulernya yang memungkinkan pengguna membuat dan mengunggah video pendek berdurasi 15 detik, mirip di aplikasi TikTok. Fitur tersebut saat ini tersedia untuk sejumlah pengguna sebagai bagian dari pengujian yang masih berjalan sebelum peluncuran resmi dilakukan.

Pada April lalu, telah ada laporan yang mengindikasikan Youtube akan menghadirkan fitur, yang kabarnya akan dinamai Youtube Shorts tersebut. Youtube menjelaskan bahwa fitur ini akan memungkinkan pengguna untuk merekam beberapa video langsung dalam aplikasi seluler Youtube dan mengunggahnya dalam satu video.

Jika berdurasi kurang dari 15 detik, video itu dapat langsung diunggah ke platform setelah perekaman. Namun jika lebih dari 15 detik, perlu diunggah dari galeri telepon.

Dikutip dari Gadgets 360, Minggu 28 Juni 2020, fitur tersebut saat ini terbatas untuk pengguna Android dan iOS. Mereka dapat memeriksa ketersediaan fitur itu dengan menemukan opsi "buat video". Belum diketahui pasti apakah fitur tersebut berisi alat video seperti filter, efek, musik dan sebagainya, seperti yang terlihat pada aplikasi video yang saat ini populer, TikTok.

YouTube sebelumnya sudah memungkinkan pengguna untuk membuat dan mengunggah video pendek dalam bentuk Youtube Stories, yang dikenal dengan nama Youtube Reels. Fitur ini memulai debutnya pada 2017.

Raksasa media sosial lainnya seperti Facebook juga telah mencoba menyaingi TikTok dengan aplikasi mereka sendiri. Bulan lalu, Facebook sedang menguji aplikasi untuk pecinta musik, yang dinamai Collab.

Aplikasi ini, menurut Facebook, memungkinkan pengguna untuk membuat dan menggabungkan video musik pendek. Pada 2018, Facebook juga telah meluncurkan aplikasi serupa yang terinspirasi TikTok, bernama Lasso.