Rapid Test Covid-19 di Lokasi UTBK Unpad, 5 Orang Reaktif

Sabtu, 11 Juli 2020 21:51 WIB

Rapid test Covid-19 di lokasi UTBK Universitas Padjadjarab (Unpad) Jatinangor, Sabtu 11 Juli 2020 mendapatkan 5 orang reaktif dari total 184 orang yang diperiksa. Kredit: Dok.Humas Unpad

TEMPO.CO, Bandung - Universitas Padjadjaran (Unpad) dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jawa Barat menggelar tes cepat (rapid test) Covid-19, Sabtu 11 Juli 2020, bagi peserta dan petugas panitia Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) di kampus Unpad Jatinangor. Hasilnya ada lima orang yang reaktif.

Ketua Satuan Tugas Covid-19 Setiawan mengatakan ada empat petugas panitia dan seorang peserta UTBK yang reaktif. Mereka diminta untuk melakukan tes lanjutan untuk memastikan kesehatannya. Senin pekan depan, 13 Juli 2020, mereka perlu diperika PCR (Polymerase Chain Reaction) di Laboratorium Kesehatan Provinsi Jawa Barat di Bandung.

Pemeriksaan tes cepat itu total dilakukan terhadap 184 orang yang dipilih secara acak. Menurut Setiawan hasil tes cepat itu tidak definitif. “Artinya tidak berarti kelima orang yang perlu melakukan tes lanjutan itu terinfkesi Covid-19,” ujar Dekan Fakultas Kedokteran Unpad tersebut, Sabtu malam 11 Juli 2020.

Sebelum pemeriksaan lanjutan, kelima orang yang reaktif itu diminta untuk segera melakukan isolasi mandiri sambil menjaga diri dengan protokol kesehatan, seperti menggunakan masker dan rajin mencuci tangan.

Kegiatan uji cepat ini merupakan program dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jabar yang mengadakan sampling test di setiap perguruan tinggi yang menjadi lokasi ujian UTBK di Jawa Barat. Dari temuan itu Unpad berencana akan melakukan tes sejenis. Tujuannya untuk mengetahui sampai sejauh mana kejadian Covid-19 ini terjadi di dalam kampus.

Advertising
Advertising

Menurut Setiawan ada hal lain yang berpengaruh meskipun protokol kesehatan dilaksanakan. “Karena lokasi tempat tinggal dan hal lain yang bisa mempengaruhi proses infeksi, kami perlu melakukan tes ini,” katanya.

ANWAR SISWADI

Berita terkait

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

48 menit lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Selama Dua Hari UTBK di Kampus UPI Bandung dan Daerah, 238 Peserta Mangkir Ujian

1 jam lalu

Selama Dua Hari UTBK di Kampus UPI Bandung dan Daerah, 238 Peserta Mangkir Ujian

Peserta UTBK yang paling banyak mangkir, yaitu di lokasi ujian Kampus Bumi Siliwangi UPI Bandung.

Baca Selengkapnya

Agenda Setelah Pelaksanaan UTBK SNBT 2024: Unduh Sertifikat Hingga Jadwal Seleksi Mandiri

2 jam lalu

Agenda Setelah Pelaksanaan UTBK SNBT 2024: Unduh Sertifikat Hingga Jadwal Seleksi Mandiri

Pelaksanaan UTBK SNBT 2024 tengah berlangsung hingga akhir bulan Mei. Setelahnya, peserta yang lolos bisa mengunduh sertifikat. Apa setelah itu?

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

3 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Cerita Peserta Disabilitas Ikut UTBK 2024 di UI

13 jam lalu

Cerita Peserta Disabilitas Ikut UTBK 2024 di UI

Begini cerita Makhsun Intikhon, penyandang disabilitas netra yang mengikuti UTBK untuk kedua kalinya di UI.

Baca Selengkapnya

Keterbatasan Tak Jadi Penghalang, 120 Peserta Difabel Ikuti UTBK SNBT 2024 di UI

14 jam lalu

Keterbatasan Tak Jadi Penghalang, 120 Peserta Difabel Ikuti UTBK SNBT 2024 di UI

UI menyiapkan berbagai fasilitas khusus bagi para peserta difabel, terutama untuk peserta tunanetra dalam UTBK SNBT 2024.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

14 jam lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

UTBK Hari Kedua di UPI Bandung Mulus, Gangguan Teknis Tak Terulang

15 jam lalu

UTBK Hari Kedua di UPI Bandung Mulus, Gangguan Teknis Tak Terulang

SNPMB jelaskan gangguan teknis yang mengganggu pelaksanaan UTBK hari pertama di banyak lokasi. Laporan dikelompokkan ke dalam 2 kategori.

Baca Selengkapnya

Cerita Calon Mahasiswa Disabilitas Ikut UTBK 2024 di Unesa

16 jam lalu

Cerita Calon Mahasiswa Disabilitas Ikut UTBK 2024 di Unesa

Unesa menjadi lokasi pelaksanaan UTBK SNBT 2024 untuk calon mahasiswa disabilitas.

Baca Selengkapnya

5 Serba-serbi Pelaksanaan UTBK SNBT 2024

17 jam lalu

5 Serba-serbi Pelaksanaan UTBK SNBT 2024

Seleksi UTBK SNBT 2024 gelombang 1 sudah dimulai sejak Selasa, 30 April kemarin. Sederet kejadian turut meramaikan momen seleksi ujian tulis secara nasional itu.

Baca Selengkapnya