Rentetan Awan Panas Potong Kubah Lava Gunung Merapi

Jumat, 29 Januari 2021 20:50 WIB

Awan panas guguran Gunung Merapi terlihat dari Kaliurang, Sleman, DI Yogyakarta, Rabu 27 Januari 2021. Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menyatakan pada tanggal 27 Januari 2021 telah terjadi awan panas guguran di Gunung Merapi dengan jarak luncur maksimal 1200 meter ke arah hulu Sungai Krasak. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah

TEMPO.CO, Yogyakarta - Intensitas awan panas guguran yang terjadi sepanjang Selasa hingga Rabu, 26-27 Januari 2021, membuat sebagian besar bagian kubah lava Gunung Merapi terpotong lebih dari separuh.

Baca:
BPPTKG Kerahkan Drone untuk Validasi Jarak Luncuran Awan Panas Gunung Merapi

Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta mencatat jika pada tanggal 25 Januari 2021 volume kubah lava 2021 terukur sebesar 157.000 m3 namun pada 28 Januari 2021 volumenya sudah menjadi 62.000 m3.

“Terutama akibat aktivitas guguran dan awan panas yang terjadi pada tanggal 26 dan 27 Januari 2021,” ujar Kepala BPPTKG Hanik Humaida, Jumat, 29 Januari 2021.

Hanik menuturkan penurunan volume kubah lava karena sebagian sudah terlontar pada saat terjadi awan panas. Dengan semakin mengecilnya volume kubah lava itu maka diproyeksi semakin mengurangi potensi terjadinya awan panas ke depan.

“Secara umum penurunan volume kubah lava ini mengurangi potensi bahaya karena menurunkan potensi terjadinya awan panas,” katanya.

Advertising
Advertising

Berkurang signifikannya volume kubah lava itu, ujar Hanik, juga diikuti dengan kondisi seismisitas, deformasi dan kandungan gas Merapi yang secara umum ikut menurun periode 22 – 28 Januari 2021 ini.

Pada periode sepekan ini, guguran lava pijar teramati sebanyak 230 kali dengan jarak luncur maksimal 1.500 meter arah barat daya ke hulu Kali Krasak dan Kali Boyong.

Awan panas guguran juga terjadi total sebanyak 71 kali dengan jarak luncur maksimal 3.500 meter arah Kali Boyong dan terekam pada seismogram dengan amplitudo maksimal 70 mm dan durasi 240 detik.

Meski kubah lava mengecil dan gejala menurun, namun Hanik mengingatkan saat ini masih terlalu dini untuk menyimpulkan proses erupsi sudah selesai. “Status masih Siaga,” ujarnya.

BPPTKG pun masih menunggu perkembangannya yang ada. Indikator erupsi menurun bisa dibaca selesai tergantung kondisi suplai magma dari dalam tubuh Merapi.

Klimaks erupsi sepekan ini yang cukup menonjol pada Rabu lalu, yakni teramati terjadi 52 kali awan panas dengan maksimum jaraknya 3.000 meter.

Fase erupsi Gunung Merapi terjadi sejak 4 Januari 2021 lalu. Sejak 7 Januari sampai saat ini telah terjadi 96 kali awan panas. Sedangkan probabilitas erupsi dominan ke efusif sebesar 43 persen.

Deformasi Gunung Merapi yang dipantau pada minggu ini menunjukkan adanya laju pemendekan jarak sebesar 0,4 sentimeter per hari, menurun dibandingkan periode yang sama minggu sebelumnya. Sebagai perbandingan deformasi pada minggu lalu yakni 15 sampai 21 Januari menunjukkan adanya laju pemendekan jarak sebesar 0,8 sentimeter per hari.

BPPTKG menyatakan awan panas masih berpotensi terjadi di Gunung Merapi. Daerah yang berpotensi bahaya awan panas guguran dan guguran lava adalah alur Kali Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 kilometer.

PRIBADI WICAKSONO

Berita terkait

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

4 jam lalu

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

Partai Golkar DIY telah merampungkan penjaringan bakal calon kepala daerah untuk Pilkada 2024 di lima kabupaten/kota

Baca Selengkapnya

Kerusakan Alat Pemantau Gunung Ruang, BRIN Teliti Karakter Iklim, serta Kendala Tes UTBK Mengisi Top 3 Tekno

16 jam lalu

Kerusakan Alat Pemantau Gunung Ruang, BRIN Teliti Karakter Iklim, serta Kendala Tes UTBK Mengisi Top 3 Tekno

Artikel soal kerusakan alat pemantau erupsi Gunung Ruang menjadi yang terpopuler dalam Top 3 Tekno hari ini.

Baca Selengkapnya

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

17 jam lalu

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

BMKG mengawasi kondisi muka air di sekitar pulau Gunung Ruang secara ketat. Antisipasi jika muncul tsunami akibat luruhan erups.

Baca Selengkapnya

Gunung Ruang Erupsi Lagi, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara Hari Ini

1 hari lalu

Gunung Ruang Erupsi Lagi, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara Hari Ini

Gunung Ruang kembali erupsi. Operasional Bandara Sam Ratulangi kembali ditutup hari ini.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang Selasa Pagi Hasilkan Kolom Setinggi 5 Kilometer, Radius Bahaya Jadi 7 Kilometer dan Ada Potensi Tsunami

1 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang Selasa Pagi Hasilkan Kolom Setinggi 5 Kilometer, Radius Bahaya Jadi 7 Kilometer dan Ada Potensi Tsunami

Batu-batuan material erupsi Gunung Ruang mencapai daerah yang cukup jauh radiusnya.

Baca Selengkapnya

Erupsi Setinggi 2 Kilometer, Gunung Ruang Kembali Bestatus Awas

1 hari lalu

Erupsi Setinggi 2 Kilometer, Gunung Ruang Kembali Bestatus Awas

Gunung Ruang kembali meletus dan mengeluarkan kolom erupsi mencapai 2.000 meter dari atas puncak.

Baca Selengkapnya

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

1 hari lalu

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

Wisatawan diajak menjelajahi ekosistem sepanjang Sungai Winongo hingga muara Pantai Baros Samas Bantul yang kaya keanekaragaman hayati.

Baca Selengkapnya

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

2 hari lalu

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

Masyarakat dan wisatawan diimbau berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar tebing pantai Gunungkidul yang memiliki tebing curam.

Baca Selengkapnya

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

2 hari lalu

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

JAB Fest tahun ini kami mengusung delapan program untuk mempertemukan seni dengan literasi, digelar di Kampoeng Mataraman Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

3 hari lalu

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

Penyair Joko Pinurboatau Jokpin identik dengan sajak yang berbalut humor dan satir, kumpulan sajak yang identik dengan dirinya berjudul Celana.

Baca Selengkapnya