Tambahan 12 Tenaga Kesehatan Positif Covid-19, Puskemas di Mukomuko Tutup

Reporter

Antara

Editor

Erwin Prima

Senin, 12 April 2021 06:00 WIB

Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko. Kredit: ANTARA

TEMPO.CO, Mukomuko - Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Bengkulu, menyatakan sampai sekarang Puskesmas Ipuh masih tutup atau tidak memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat karena adanya penambahan 12 tenaga kesehatan di fasilitas kesehatan tingkat pertama ini yang dinyatakan positif Covid-19.

Puskesmas Ipuh masih tutup, apalagi ada tambahan sebanyak belasan tenaga kesehatan di puskesmas ini yang positif Covid-19,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Desriani dalam keterangannya di Mukomuko, Minggu, 11 April 2021.

Jumlah tenaga kesehatan di daerah ini yang dinyatakan positif Covid-19 sejak beberapa hari terakhir sebanyak 14 orang. Dari sebanyak 14 nakes tersebut, 12 orang di antaranya nakes Puskesmas Ipuh.

Pihaknya sebelumnya berharap hasil tes usap terhadap nakes Puskesmas Ipuh negatif Covid-19 agar puskesmas tersebut bisa segera memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

“Tetapi hasil tes usap terhadap tenaga kesehatan ini masih positif. Untuk itu puskesmas masih tutup untuk mencegah penularan dan penyebaran virus corona jenis baru,” ujarnya.

Ia menyatakan puskesmas yang seharusnya menjadi tempat bagi warga untuk berobat dan menyembuhkan penyakit justru sebaliknya warga yang sedang sakit terjangkit virus corona.

Advertising
Advertising

Untuk sementara waktu, pelayanan kesehatan di Puskesmas Ipuh dialihkan ke fasilitas kesehatan tingkat pertama yang terdekat lainnya karena sejumlah tenaga medis dan staf positif Covid-19.

“Puskesmas Ipuh alihkan pelayanan kesehatan ke puskesmas terdekat, yakni Puskesmas Air Rami, puskesmas perawatan di daerah ini,” ujarnya.

Untuk sementara waktu, katanya, kepala Puskesmas Ipuh beserta beberapa dokter yang tidak terkonfirmasi Covid-19 memberikan pelayanan kesehatan di Puskesmas Air Rami.

“Beberapa orang dokter Puskesmas Ipuh yang tidak terjangkit Covid-19 bergiliran memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di Puskesmas Air Rami,” ujarnya.

Baca:
Cara Download Video YouTube ke Galeri Tanpa Aplikasi

ANTARA

Berita terkait

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

5 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

5 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

6 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

10 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

5 Tes Kesehatan yang Perlu Dilakukan Bagi Pasangan Pra Nikah

12 hari lalu

5 Tes Kesehatan yang Perlu Dilakukan Bagi Pasangan Pra Nikah

Tes kesehatan pra-nikah adalah langkah proaktif yang dapat membantu membangun dasar yang kuat untuk pernikahan yang sehat dan bahagia.

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

13 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

13 hari lalu

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

Kasus Dugaan Pemecatan Ratusan Tenaga Kesehatan di NTT: Kronologi hingga Respons DPR

13 hari lalu

Kasus Dugaan Pemecatan Ratusan Tenaga Kesehatan di NTT: Kronologi hingga Respons DPR

Anggota DPR geram atas kasus dugaan pemecatan 249 Tenaga Kesehatan (Nakes) non-ASN di Manggarai, NTT.

Baca Selengkapnya

Perempuan Mahardhika Nilai Penahanan Anandira Puspita Bersama Bayi Berpotensi Mereviktimisasi Korban

14 hari lalu

Perempuan Mahardhika Nilai Penahanan Anandira Puspita Bersama Bayi Berpotensi Mereviktimisasi Korban

Sekretaris Nasional Perempuan Mahardhika, Tyas Widuri, menilai penahanan Anandira Puspita dan bayinya berpotensi mereviktimisasi korban dugaan perselingkuhan suaminya.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Kemenkes soal Isu Batalkan NIK PPPK Bidan Pendidik

14 hari lalu

Penjelasan Kemenkes soal Isu Batalkan NIK PPPK Bidan Pendidik

Sebelumnya, ratusan pelamar D4 Bidan Pendidik dinyatakan lulus seleksi PPPK 2023, Namun, pada April 2024, NI PPPK dibatalkan oleh Kemenkes.

Baca Selengkapnya