Yogya Dapat Rapor Merah, Lonjakan Covid-19 Dua Kabupaten Jadi Perhatian Khusus

Minggu, 30 Mei 2021 08:55 WIB

Kata "COVID-19" tercermin dalam setetes jarum suntik dalam ilustrasi yang diambil pada 9 November 2020. [REUTERS / Dado Ruvic / Ilustrasi]

TEMPO.CO, Yogyakarta - Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mencatat dua kabupaten, yakni Sleman dan Bantul, usai lebaran ini terus mencatat lonjakan kasus baru harian Covid-19 cukup signifikan.

Di Kabupaten Sleman, dalam tiga hari terakhir saja, 27-29 Mei, kasus harian Covid-19 sudah tembus 197 kasus. Sementara di Kabupaten Bantul dalam tiga hari yang sama mencatatkan 206 kasus baru.

Kedua kabupaten itu dalam sepekan ini terus menduduki posisi teratas kasus harian terbanyak di DIY dibanding tiga kabupaten/kota lainnya. Total kematian Covid-19 di DIY hingga Sabtu ini tercatat 1.164 kasus dengan kasus aktif 2.113 kasus.

"Tambahan kasus harian Covid-19 di Bantul hari ini 114 kasus dan di Sleman 50 kasus baru, secara keseluruhan di DIY total kasus baru hari ini 211 kasus," kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY Berty Murtiningsih, Sabtu, 29 Mei 2021.

Lonjakan kasus di Kabupaten Bantul usai lebaran ini salah satunya diwarnai munculnya kasus di Kecamatan Bambanglipuro hasil pelacakan warga yang tertular dalam sepekan terakhir.

Advertising
Advertising

Sedangkan di Kabupaten Sleman lonjakan kasus dipicu dua klaster besar, yakni di Dusun Ngaglik, Caturharjo, dengan total 55 warga tertular dan klaster halal bihalal di dua dusun Kecamatan Ngemplak yang menulari 52 warga.

Sekretaris DIY Baskara Aji mengatakan Kabupaten Sleman dan Bantul menjadi dua kabupaten yang jadi perhatian penuh dalam upaya menekan penularan Covid-19.

Terlebih, DIY pun saat ini mendapat rapor merah dalam penanganan Covid-19 di Indonesia. Sesuai data yang dilansir Kementerian Kesehatan, DIY ada dalam 23 provinsi yang mendapatkan nilai D untuk penanganan Covid-19.

Aji mengatakan Gubernur DIY Sri Sultan HB X pun telah dua kali mengirim surat kepada bupati Sleman dan Bantul agar segera fokus menurunkan kasus di wilayahnya. "Sleman dan Bantul beberapa waktu ini diwarnai pertumbuhan kasus yang memang perlu perhatian khusus satgas setempat," kata Aji.

Aji menuturkan dua kabupaten tersebut juga tidak perlu ragu untuk segera melakukan pembatasan mobilitas atau lockdown wilayah dusun atau RT/RW jika menemukan penularan baru yang berpotensi meluas.

Kebijakan lockdown ini juga sesuai aturan Gubernur yang mengharuskan dusun atau RT/RW yang masuk zona merah penularan Covid-19 dapat menutup akses keluar masuk warganya dalam rangka memutus mata rantai penularan.

Baca:
Uji Antibodi 9 Relawan Terapi Vaksin Nusantara, Begini Hasilnya

Berita terkait

Sastrawan Joko Pinurbo Wafat, Istri : Saya Belum Siap

15 jam lalu

Sastrawan Joko Pinurbo Wafat, Istri : Saya Belum Siap

Keluarga sastrawan Joko Pinurbo alias Jokpin tampak begitu terpukul atas berpulangnya sang penyair pada usia 61 tahun, Sabtu pagi 27 April 2024 di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

21 jam lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

1 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

2 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

2 hari lalu

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

2 hari lalu

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

Di Indonesia sumpah jabatan presiden pertama kali dilaksanakan pada tahun 1949. Yogyakarta dipilih karena Jakarta tidak aman.

Baca Selengkapnya

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

2 hari lalu

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.

Baca Selengkapnya

Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

3 hari lalu

Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

Massa menggelar aksi di depan kantor KPU Yogyakarta hari ini. Usman Hamid yang hadir di aksi itu menyinggung tentang nepotisme.

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

3 hari lalu

Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, membeberkan nama-nama pegawai lembaga antikorupsi itu yang telah diperiksa oleh Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Promosikan Cenderamata, Pelaku Wisata Didorong Manfaatkan Layanan Indikasi Geografis

3 hari lalu

Promosikan Cenderamata, Pelaku Wisata Didorong Manfaatkan Layanan Indikasi Geografis

Ketika cenderamata lokal sudah tertandai dengan indikasi geografis, reputasinya akan terangkat karena produk itu sudah dinyatakan original.

Baca Selengkapnya