Kerang Laut Sisa Makanan Prasejarah Ditemukan di Kampung Abar Jayapura

Rabu, 28 Juli 2021 15:05 WIB

Peneliti dari Balai Arkeologi Papua menemukan cangkang kerang yang diduga sisa makanan manusia prasejarah di wilayah Bukit Khulutiyauw, Kampung Abar, Distrik Ebungfauw, Kabupaten Jayapura. Kredit: Balai Arkeologi Papua

TEMPO.CO, Jakarta - Peneliti dari Balai Arkeologi Papua menemukan cangkang kerang laut yang diduga sisa makanan manusia prasejarah di wilayah Bukit Khulutiyauw, Kampung Abar, Distrik Ebungfauw, Kabupaten Jayapura. Cangkang termasuk jenis moluska laut bivalvia famili verenidae.

Cangkang kerang laut itu ditemukan di permukaan bukit sebelah selatan, bersama tulang binatang dan pecahan gerabah. Menurut arkeolog Hari Suroto, temuan ini merupakan sisa makanan manusia pengihuni Situs Khulutiyauw.

“Menunjukkan variasi jenis bahan pangan yang mereka konsumsi dan jenis aktivitas mereka dalam memperoleh makanan,” ujar Hari, pada Selasa, 27 Juli 2021.

Selain itu, tulang binatang menunjukkan bahwa pada masa lalu mereka hidup berburu. Seperti diketahui, sebelah selatan Bukit Khulutiyauw berupa savana tempat hidup tikus tanah, kanguru, dan biawak atau soasoa.

Sedangkan cangkang kerang, kata Hari, menunjukkan bahwa mereka tidak hanya beraktivitas di kawasan Danau Sentani saja, tapi daya jelajahnya hingga menjangkau pesisir pantai. Sebelah timur Danau Sentani terdapat Teluk Youtefa, sedang bagian barat terdapat Teluk Tanah Merah.

Advertising
Advertising

Diperkirakan juga, kerang dibawa dari pantai, kemudian dibarter dengan komoditas danau, misalnya gerabah. “Cangkang kerang berwarna putih, hal ini menunjukkan cara memasaknya dengan direbus,” tutur Hari.

Sebelumnya, di sekitar wilayah yang sama juga ditemukan fosil kayu berusia 15 juta tahun lalu, serta artefak batu sebagai alat memasak presto ikan dalam gerabah peninggalan masa zaman megalitikum.

Baca:
Ada Fosil Kerang Laut di Kawasan Bukit Danau Emfote Papua, Dulu Lautan?

Berita terkait

Peneliti Unair Temukan Senyawa Penghambat Sel Kanker, Raih Penghargaan Best Paper

32 menit lalu

Peneliti Unair Temukan Senyawa Penghambat Sel Kanker, Raih Penghargaan Best Paper

Peneliti Unair berhasil mengukir namanya di kancah internasional dengan meraih best paper award dari jurnal ternama Engineered Science.

Baca Selengkapnya

Teknologi Roket Semakin Pesat, Periset BRIN Ungkap Tantangan Pengembangannya

4 jam lalu

Teknologi Roket Semakin Pesat, Periset BRIN Ungkap Tantangan Pengembangannya

Sekarang ukuran roket juga tidak besar, tapi bisa mengangkut banyak satelit kecil.

Baca Selengkapnya

Ketergantungan Impor 99 Persen, Peneliti BRIN Riset Jamur Penghasil Enzim

1 hari lalu

Ketergantungan Impor 99 Persen, Peneliti BRIN Riset Jamur Penghasil Enzim

Di Indonesia diperkirakan terdapat 200 ribu spesies jamur, yang di antaranya mampu memproduksi enzim.

Baca Selengkapnya

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

1 hari lalu

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

Polusi udara yang erat kaitannya dengan tingginya beban penyakit adalah polusi udara dalam ruang (rumah tangga).

Baca Selengkapnya

Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

1 hari lalu

Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

Efek polusi udara rumah tangga baru terlihat dalam jangka waktu relatif lama.

Baca Selengkapnya

Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

6 hari lalu

Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

Polisi menangkap perempuan berinisial SJ alias Ceria, 43 tahun, karena menjual narkotika jenis sabu.

Baca Selengkapnya

Setiap 26 April Diperingati Hari Kekayaan Intelektual Sedunia, Ini Awal Penetapannya

7 hari lalu

Setiap 26 April Diperingati Hari Kekayaan Intelektual Sedunia, Ini Awal Penetapannya

Hari Kekayaan Intelektual Sedunia diperingati setiap 26 April. Begini latar belakang penetapannya.

Baca Selengkapnya

Atasi Kekurangan Zinc pada Anak, Periset BRIN Teliti Suplemen Zinc dari Peptida Teripang

10 hari lalu

Atasi Kekurangan Zinc pada Anak, Periset BRIN Teliti Suplemen Zinc dari Peptida Teripang

Saat ini suplemen zinc yang tersedia di pasaran masih perlu pengembangan lanjutan.

Baca Selengkapnya

BRIN Tawarkan Model Agrosilvofishery untuk Restorasi Ekosistem Gambut Berbasis Masyarakat

11 hari lalu

BRIN Tawarkan Model Agrosilvofishery untuk Restorasi Ekosistem Gambut Berbasis Masyarakat

Implimentasi model agrosilvofishery pada ekosistem gambut perlu dilakukan secara selektif.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

11 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya