PANDI Apresiasi Dorongan BSN untuk Percepatan Perumusan SNI Aksara Nusantara

Reporter

Tempo.co

Editor

Erwin Prima

Sabtu, 7 Agustus 2021 13:59 WIB

PANDI menggelar program Merajut Indonesia Melalui Digitalisasi Aksara Nusantara. Kredit: PANDI

TEMPO.CO, Jakarta - Usulan Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) yang mengajukan perumusan Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk Aksara Nusantara direspons baik oleh Badan Standardisasi Nasional (BSN).

Usulan PANDI melalui BSN secara resmi diajukan ke Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri Kementerian Perindustrian sebagai sekretariat Komite Teknis 35-02 Komunikasi Digital. Pengusulan tersebut direspons dengan baik oleh sekretariat Komite Teknis 35-02 dengan mengajukan usulan mendesak untuk dua perumusan standar.

Badan Standardisasi Nasional (BSN) mendorong percepatan perumusan Standar Nasional Indonesia (SNI) aksara Nusantara, menyusul pengajuan program Nasional Perumusan Standar (PNPS) dengan judul Tata Letak Papan Tombol Aksara Jawa dan Fon Aksara Jawa oleh PANDI. Namun dalam perkembangannya, saat ini standar yang akan diajukan adalah untuk aksara Jawa, Sunda dan Bali secara bersamaan.

Direktur Pengembangan Standar Mekanika, Energi, Elektroteknika, Transportasi dan Teknologi Informasi BSN, Y. Kristianto Widiwardono, mengatakan bahwa pengusulan standar ini sebagai upaya melestarikan aksara-aksara Nusantara.

“Standar ini ditujukan agar setiap karakter aksara dapat digunakan pada perangkat TIK di platform, perangkat, maupun aplikasi yang ada, sehingga bagi penyedia perangkat lunak tersedia acuan dalam menampilkan karakter aksara tersebut secara utuh, dan bagi masyarakat lebih mudah dalam penggunaannya,” ujar Kristianto di Jakarta melalui siaran persnya, Sabtu, 7 Agustus 2021.

Advertising
Advertising

Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua Bidang Pengembangan Usaha, Kerjasama dan Marketing PANDI, Heru Nugroho, mengapresiasi respons yang dilakukan oleh BSN. Hal ini dinilai penting untuk bisa melangkah ke tahap selanjutnya.

“Kami (PANDI) memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada BSN atas responsnya terhadap usulan yang kami ajukan. Hal ini menjadi penting bagi kita untuk bisa melangkah ke tahap selanjutnya untuk segera mendapatkan pengesahan SNI dari aksara Nusantara ini,” ungkap Heru dalam keterangan rilis yang diterima.

Heru yang memotori kegiatan Program Digitalisasi Aksara Nusantara ini menceritakan bahwa PANDI sebelumnya sudah berupaya mendaftarkan domain beraksara daerah ke lembaga internet dunia, Internet Corporation for Assigned Names and Numbers (ICANN), tetapi upaya ini belum berhasil karena kurangnya persyaratan yang dibutuhkan.

“Berkaca dari kegagalan sebelumnya, untuk bisa mendaftarkan domain beraksara Nusantara ke lembaga internet dunia (ICANN), dibutuhkan beberapa persyaratan, salah satunya yaitu aksara harus terdaftar secara resmi dan digunakan secara luas di Indonesia. Upaya pengusulan SNI merupakan salah satu upaya agar aksara daerah diakui penggunaannya di Indonesia. Maka dari itu kami sangat senang mendengar respons BSN yang siap membantu dan mempercepat proses perumusan hingga pengesahan SNI,” terangnya.

Dengan tersedianya SNI yang diusulkan oleh komunitas penggiat aksara daerah melalui PANDI, maka diharapkan hal ini akan meningkatkan literasi aksara daerah berbasis TIK. Selain itu, usulan tersebut juga diharapkan dapat melengkapi salah satu persyaratan pendaftaran IDN ke ICANN.

Baca:
Standardisasi Aksara Jawa, Sunda, dan Bali Akan Didaftarkan Bersamaan ke BSN

Berita terkait

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

6 hari lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya

PANDI Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital Bersama Pemangku Kepentingan Internet

26 hari lalu

PANDI Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital Bersama Pemangku Kepentingan Internet

PANDI tengah merancang Identitas digital berbasis Blockchain bekerja sama dengan instansi pemerintahan terkait.

Baca Selengkapnya

Kemenkop UKM Bakal Susun Standarisasi Penggunaan Knalpot Motor

38 hari lalu

Kemenkop UKM Bakal Susun Standarisasi Penggunaan Knalpot Motor

Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) akan segera menyusun standarisasi penggunaan knalpot aftermarket di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jurus Yogya Lestarikan Aksara Jawa, Gelar Sekolah Khusus di Seluruh Kampung

22 Februari 2024

Jurus Yogya Lestarikan Aksara Jawa, Gelar Sekolah Khusus di Seluruh Kampung

Pawiyatan aksara Jawa ini digelar serentak di 30 kampung mulai 20 Februari hingga 5 Maret 2024 di Kota Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Hampir Sejuta Pelanggan, Pemakaian Domain .id Masih yang Tertinggi di Asia Tenggara 2023

31 Januari 2024

Hampir Sejuta Pelanggan, Pemakaian Domain .id Masih yang Tertinggi di Asia Tenggara 2023

Pengelola Nama Domain Internet Indonesia atau PANDI mencatat penggunaan nama domain '.id' masih yang tertinggi di Asia Tenggara per 31 Desember 2023

Baca Selengkapnya

Tunjangan Kinerja ASN Naik di 3 Lembaga, Ini Besarannnya

28 Januari 2024

Tunjangan Kinerja ASN Naik di 3 Lembaga, Ini Besarannnya

Presiden Jokowi telah menaikkan tunjangan kinerja bagi ASN di tahun 2024

Baca Selengkapnya

Dukung 30 Juta UMKM Go Digital, PANDI Beri Harga Spesial Akhir Tahun untuk Domain .id

22 Desember 2023

Dukung 30 Juta UMKM Go Digital, PANDI Beri Harga Spesial Akhir Tahun untuk Domain .id

PANDI memberikan harga spesial untuk Domain .id di akhir tahun ini yang dapat dibeli melalui Registrar PANDI pada link pandi.id/partner-registrar.

Baca Selengkapnya

5 Merek Rice Cooker yang Akan Dibagikan Kementerian ESDM, Apa Saja?

12 Desember 2023

5 Merek Rice Cooker yang Akan Dibagikan Kementerian ESDM, Apa Saja?

Kementerian ESDM mengatakan, ada lima merek rice cooker yang dibagikan dalam program hibah alat memasak listrik. Merek apa saja?

Baca Selengkapnya

Sagu Disebut Bisa Jadi Bahan Pembalut dan Popok Ramah Lingkungan

12 November 2023

Sagu Disebut Bisa Jadi Bahan Pembalut dan Popok Ramah Lingkungan

Sampah pembalut dan popok dikenal kerap menjadi masalah. Sagu disebut-sebut bisa membuat dua benda itu ramah lingkungan

Baca Selengkapnya

Produk Impor Ilegal di Cikarang Dimusnahkan, Nilainya Tembus Rp 50 Miliar

26 Oktober 2023

Produk Impor Ilegal di Cikarang Dimusnahkan, Nilainya Tembus Rp 50 Miliar

Pemerintah kembali melakukan pemusnahan produk-produk impor ilegal di Tempat Penimbunan Pabean (TPP) Bea dan Cukai Cikarang, Cikarang Utara, Bekasi.

Baca Selengkapnya