Sudah Ada Sejak Berabad yang Lalu, Berikut Sejarah Penemuan Password

Reporter

Tempo.co

Editor

Nurhadi

Rabu, 25 Agustus 2021 19:18 WIB

Penemu password komputer Fernando Corbato. Kredit: MIT CSAIL

TEMPO.CO, Jakarta - Ketika berselancar di internet, password merupakan hal yang umum dijumpai. Pada umumnya, password dibutuhkan untuk mengakses suatu laman atau masuk ke suatu akun tertentu. Adapun sebagaimana dilansir dari berbagai sumber, password biasanya ditujukan untuk mengamankan suatu informasi penting.

Faktanya, password bukanlah suatu hal yang baru. Dilansir dari welivesecurity.com, password bahkan sudah ada sejak berabad-abad yang lalu. Sebelum Gmail, Hotmail, dan Facebook menggunakan password, tentara Roma menggunakan password sebagai sarana komunikasi. Penggunaan password untuk berkomunikasi bertujuan untuk melakukan sensor informasi supaya tidak diketahui pihak musuh.

Lebih lanjut, sejarah password juga dapat ditemui dalam beberapa cerita masa lalu. Salah satunya adalah dalam kisah Alibaba dan 40 Pencuri. Dalam cerita tersebut, kata “Open Sesame!” menjadi digunakan untuk membuka sebuah gua yang terkunci rapat. Apabila dicermati secara seksama, penggunaan kata tersebut mirip seperti penggunaan password. Setelah kisah tersebut populer, kata “Open Sesame!” pun juga ikut populer.

Meskipun telah muncul dalam beberapa kisah klasik, password lebih dikenal sebagai bagian dari peradaban modern. Dilansir dari theconversation.com, penggunaan password dalam komputer pertama kali dilakukan pada sistem operasi Unix. Kala itu, sekelompok ilmuwan komputer dari Massachusetts Institute of Technology dan Bell Laboratories merupakan para pengembang password pertama pada 1960-an.

Penggunaan password pertama kali juga dilatarbelakangi oleh masalah keamanan. Dilansir dari stealthbits.com, password pertama kali dikembangkan untuk sebuah sistem komputer bernama Compatible Time Sharing System. Secara kasat mata, sistem komputer tersebut tampak sebagai sebuah ruangan yang penuh dengan komputer. Karena itu, mengamankan setiap komputer yang ada di ruangan pun menjadi tantangan tersendiri. Tantangan tersebut membuat para ilmuwan komputer kala itu menciptakan sebuah sistem keamanan virtual yang kemudian dikenal dengan password.

Advertising
Advertising

Seiring berkembangnya zaman, keamanan yang ditawarkan oleh password pun semakin tergerus. Hal tersebut disebabkan oleh para peretas yang semakin pandai membobol password. Karena itu, password pun kini dibuat semakin rumit. Alih-alih hanya terdiri dari beberapa huruf, password kini dapat terdiri dari angka, karakter uppercase, dan karakter lowercase. Lebih lanjut, password juga semakin berkembang menjadi sistem keamanan yang berbasis sensor. Pada umumnya, sensor yang biasanya digunakan untuk password adalah sensor wajah atau face unlock, sensor sidik jari atau fingerprint, hingga sensor retina mata.

BANGKIT ADHI WIGUNA

Baca juga: Ini 3 Manfaat Mengganti Password Secara Berkala

Berita terkait

Huawei Luncurkan Seri Ponsel Pura 70 di Malaysia, Ini Spesifikasinya

1 hari lalu

Huawei Luncurkan Seri Ponsel Pura 70 di Malaysia, Ini Spesifikasinya

Pura 70 Ultra dan Pro dilengkapi panel LTPO OLED 6,8 inci dengan refresh rate 120Hz dan kecerahan puncak 2.500 nits.

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

5 hari lalu

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

Ursula von der Leyen mengakui TikTok telah menimbulkan ancaman, namun dia tidak menjelaskan lebih detail.

Baca Selengkapnya

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

7 hari lalu

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

Atraksi terkenal adalah salah satu tempat beraksi bagi pencopet karena perhatian wisatawan cenderung terganggu.

Baca Selengkapnya

Kepala BNPT: Tingkatkan Kualitas Asesmen untuk Kemanan World Water Forum

12 hari lalu

Kepala BNPT: Tingkatkan Kualitas Asesmen untuk Kemanan World Water Forum

Tindakan ini guna memastikan kemanan World Water Forum Ke-10 di Bali pada Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Pemandian Kuno Caracella di Roma Kembali Berair setelah 1.000 Tahun, jadi Daya Tarik Turis

18 hari lalu

Pemandian Kuno Caracella di Roma Kembali Berair setelah 1.000 Tahun, jadi Daya Tarik Turis

Reruntuhan pemandian kuno ini menjadi tujuan wisata populer dan menjadi tuan rumah konser-teater di Roma.

Baca Selengkapnya

Ini yang Dibahas Prabowo Subianto saat Temui Perdana Menteri Fumio Kishida di Jepang

32 hari lalu

Ini yang Dibahas Prabowo Subianto saat Temui Perdana Menteri Fumio Kishida di Jepang

Fumio Kishida menerima kunjungan Menteri Pertahanan RI yang juga calon presiden RI terpilih Prabowo Subianto di Jepang.

Baca Selengkapnya

Prabowo Janjikan Kerja Sama dengan Jepang, Setelah Kunjungan ke Cina

33 hari lalu

Prabowo Janjikan Kerja Sama dengan Jepang, Setelah Kunjungan ke Cina

Presiden terpilih Indonesia Prabowo Subianto mengatakan kepada PM Jepang Fumio Kishida bahwa dia menginginkan keamanan dan kerja sama lebih dalam

Baca Selengkapnya

Gojek Tawarkan Sejumlah Fitur Keamanan Menjelang Idul Fitri

33 hari lalu

Gojek Tawarkan Sejumlah Fitur Keamanan Menjelang Idul Fitri

Gojek memperkenalkan sejumlah fitur untuk memastikan keamanan dan keselamatan penggunaan selama mudik Lebaran.

Baca Selengkapnya

Mengapa Penggunaan Aplikasi Tidak Resmi Sebabkan Akun WhatsApp Diblokir?

39 hari lalu

Mengapa Penggunaan Aplikasi Tidak Resmi Sebabkan Akun WhatsApp Diblokir?

Banyak dampak negatif dari menggunakan aplikasi WhatsApp tidak resmi, salah satunya adalah pemblokiran akun.

Baca Selengkapnya

Menawarkan Banyak Fitur Menarik, Amankah Aplikasi WhatsApp Aero?

39 hari lalu

Menawarkan Banyak Fitur Menarik, Amankah Aplikasi WhatsApp Aero?

WhatsApp Aero adalah aplikasi modifikasi yang punya banyak fitur menarik, namun pengguna harus lebih cermat tentang keamanannya.

Baca Selengkapnya