3 Kasus Kebocoran Data Aplikasi atau Situs Milik Pemerintah

Reporter

Tempo.co

Editor

Nurhadi

Jumat, 3 September 2021 14:42 WIB

Petugas melayani peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan di Kantor Cabang Jakarta Pusat, Jumat 28 Mei 2021. BPJS Kesehatan saat ini telah membuat laporan ke Bareskim Polri terkait dugaan kebocoran dan penjualan data 279 juta WNI oleh akun bernama Kotz di Raid Forums, raidforums.com. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Baru-baru ini jutaan data pribadi pengguna aplikasi electronic Health Alert Card atau eHAC diduga bocor berdasarkan laporan vpnMentor. Aplikasi ini merupakan program besutan Kementerian Kesehatan atau Kemenkes RI untuk mengatasi penyebaran virus Covid-19 selama pandemi. Laporan vpnMentor tersebut menambah daftar kasus kebocoran data yang pernah terjadi di Indonesia.

Data pribadi yang bocor tersebut dapat berupa nama akun, alamat email, tanggal lahir, nomor telepon, dan beberapa data pribadi lainnya yang disimpan dalam sebuah file database. Oknum yang tidak bertanggungjawab biasanya akan menjual data tersebut kepada perusahaan-perusahaan tertentu untuk kepentingan komersial maupun lainnya. Bahkan pada kasus yang parah, data pribadi bisa disalahgunakan untuk peretasan dan penipuan sehingga sangat merugikan.

Sayangnya, penyalahgunaan data pribadi masih belum diundang-undangkan, sehingga tindakan kriminal ini belum jelas bagaimana proses hukumnya. Rancangan Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi (PDP) sebenarnya telah ditandatangani Presiden Jokowi pada 24 Januari 2020 lalu, namun hingga kini pengesahannya tak kunjung terealisasi.

Berikut ini sejumlah kasus bocornya data pribadi, yang dialami oleh aplikasi maupun situs pemerintah, dilansir dari berbagai sumber:

1. Bocornya Data Pribadi eHAC

Advertising
Advertising

vpnMentor melalui laman resminya melaporkan bahwa jutaan data pengguna aplikasi eHAC yang dirilis Kemenkes diduga bocor. Temuan tersebut telah terdeteksi sejak pertengahan Juli lalu dan langsung dikonfirmasikan pihak vpnMentor ke Kemenkes. Setelah dua kali menghubungi Kemenkes dan tidak mendapat respons, perusahaan keamanan siber ini lantas menghubungi Badan Siber dan Sandi Negara atau BSSN. Beruntung BSSN segera merespons dan aplikasi tersebut telah dinonaktifkan pada 24 Agustus 2021 lalu. Saat ini pemerintah masih melakukan penyelidikan audit terkait dugaan data yang bocor tersebut.

2. Bocornya data BPJS

Sebelum, munculnya laporan dugaan kebocoran data pengguna eHAC, pada 12 Mei 2021, juga dilaporkan sebanyak 100.002 data dari 279 juta peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial atau BPJS dijual di Raid Forums seharga 0,15 Bitcoin atau setara Rp 87,1 juta. Kementerian Komunikasi dan Informatika kemudian memblokir situs Raid Forums tersebut.

3. Bocornya Data Daftar Pemilih Tetap Pemilu 2014

Pada 21 Mei 2020 lalu pemilik akun @underthebreach mengungkapkan temuan dugaan kebocoran Data PEMILIH Tetap KPU 2014. Jutaan data kependudukan milik warga Indonesia dilaporkan bocor dan dibagikan lewat forum komunitas hacker, dalam bentuk file berformat PDF. Sebanyak 2,3 juta data kependudukan diduga bocor, padahal data tersebut mencakup sejumlah informasi pribadi seperti nama lengkap, nomor kartu keluarga, Nomor Induk Kependudukan (NIK), tempat dan tanggal lahir, alamat rumah, dan data pribadi lainnya. Bahkan hacker juga mengklaim masih memiliki sebanyak 200 juta data warga Indonesia yang akan dibocorkan di forum tersebut.

Kendati begitu, Komisioner KPU, Viryan Aziz mengatakan, data tersebut bersifat terbuka untuk memenuhi kebutuhan publik dan sudah sesuai dengan regulasi. Viryan menepis bahwa jumlah DPT pada Pilpres 2014 sampai 200 Juta, melainkan hanya 190 Juta.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca juga: 6 Kasus Kebocoran Data Pribadi di Indonesia

Berita terkait

Soal Gugatan PDIP ke PTUN, KPU Bilang Harusnya Ada Putusan Bawaslu Dulu

3 jam lalu

Soal Gugatan PDIP ke PTUN, KPU Bilang Harusnya Ada Putusan Bawaslu Dulu

PDIP menggugat KPU ke Pengadilan Tata Usaha Negara atau PTUN Cakung, Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya

KPU Siapkan Jawaban Hadapi Sidang Perdana Gugatan PDIP di PTUN

5 jam lalu

KPU Siapkan Jawaban Hadapi Sidang Perdana Gugatan PDIP di PTUN

PDIP tercantum sebagai pihak penggugat diwakili oleh Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Umum DPP PDIP.

Baca Selengkapnya

5 Hal tentang Ganjar Pranowo Setelah Berakhirnya Pilpres 2024 dan Putusan MK

1 hari lalu

5 Hal tentang Ganjar Pranowo Setelah Berakhirnya Pilpres 2024 dan Putusan MK

Ganjar Pranowo menegaskan sikap politiknya untuk tidak bergabung pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

MK Gelar Sidang Sengketa Pileg Mulai Pekan Depan, KPU Siapkan Ini

1 hari lalu

MK Gelar Sidang Sengketa Pileg Mulai Pekan Depan, KPU Siapkan Ini

Terdapat 16 partai politik yang mendaftarkan diri dalam sengketa Pileg 2024.

Baca Selengkapnya

Partai Buruh Sambut Penetapan KPU, Ucapkan Selamat untuk Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Partai Buruh Sambut Penetapan KPU, Ucapkan Selamat untuk Prabowo-Gibran

Said Iqbal berharap Prabowo-Gibran dapat menjalankan tugas-tugas konstitusional dengan baik dalam lima tahun ke depan.

Baca Selengkapnya

Mengenang Aktivis Pro-Demokrasi Tumbu Saraswati Pendiri TPDI, Ini Kiprah Tim Pembela Demokrasi Indonesia

1 hari lalu

Mengenang Aktivis Pro-Demokrasi Tumbu Saraswati Pendiri TPDI, Ini Kiprah Tim Pembela Demokrasi Indonesia

Jasa Tumbu Saraswati dirikan Tim Pembela Demokrasi Indonesia. Simak peran TPDI selama Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

DPR Sebut Lembaga Kepresidenan Masuk Kajian Revisi UU Pemilu, Apa Alasannya?

1 hari lalu

DPR Sebut Lembaga Kepresidenan Masuk Kajian Revisi UU Pemilu, Apa Alasannya?

Komisi II DPR telah mengusulkan revisi UU Pemilu dan UU Pilkada sejak awal masa bakti 2019.

Baca Selengkapnya

Prabowo dan Gibran Ikrar Sumpah Jabatan Presiden dan Wakil Presiden Oktober 2024, Pahami Isinya

2 hari lalu

Prabowo dan Gibran Ikrar Sumpah Jabatan Presiden dan Wakil Presiden Oktober 2024, Pahami Isinya

Pasca-putusan MK, pasangan Prabowo-Gibrang resmi ditetapkan KPU sebagai pemenang pemilu. Sumpah jabatan mereka akan diikrarkan pada Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

2 hari lalu

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

Reaksi PBNU, PP MUhammadiyah, Kadin Terhadap Penetapan Prabowo - Gibran Pemenang Pilpres 2024 oleh KPU

Baca Selengkapnya

Seputar Pertemuan Rabu Malam antara Prabowo, Gibran, dan Jokowi di Istana

3 hari lalu

Seputar Pertemuan Rabu Malam antara Prabowo, Gibran, dan Jokowi di Istana

Prabowo dan Gibran menemui Presiden Jokowi pada Rabu malam di Istana. Apa yang dibahas?

Baca Selengkapnya