Minuman Panas Mengusir Batuk dan Flu

Reporter

Editor

Selasa, 16 Desember 2008 19:15 WIB

TEMPO Interaktif, Cardiff:Minuman hangat terbukti dapat mengurangi gejala batuk dan flu. Riset terbaru yang dilakukan oleh Common Cold Centre di Cardiff University, Wales, Inggris, menunjukkan bahwa segelas tonik buah hangat dapat memulihkan kesehatan dan meredakan semua gejala flu seperti hidung berair, batuk, bersin, radang tenggorokan, demam, dan kelelahan.
Riset yang dipublikasikan dalam jurnal Rhinology edisi Desember 2008 itu membandingkan efek dari tonik apel dengan blackcurrant yang diminum hangat-hangat atau pada suhu kamar, terhadap 30 sukarelawan penderita gejala flu. Para sukarelawan direkrut dari staf dan pelajar di perguruan tinggi itu, dengan syarat telah mengalami gejala flu setidaknya seminggu, tidak minum obat apapun, atau mengonsumsi makanan dan minuman panas beberapa jam sebelumnya.
Sebagian dari sukarelawan diminta minum tonik buah panas dan sebagian lagi minum tonik dengan suhu kamar 10 menit sebelum menjalani tes rhinomanometry. Dalam tes itu, mereka harus bernafas menggunakan topeng dengan mulut tertutup di sekitar tabung pengukur bertekanan.
Meski minuman panas tidak terbukti memperbaiki aliran udara hidung dalam tes itu, namun para peserta melaporkan radang tenggorokan, demam dan batuknya mereda setelah minum tonik buah panas. Tonik buah bersuhu kamar juga tidak melegakan pernafasan para sukarelawan, namun meringankan gejala bersin, batuk dan hidung berair, tetapi tidak mempengaruhi radang tenggorokan dan demam.
Direktur Common Cold Centre, Profesor Ron Eccles, menyarankan orang yang menderita batuk atau flu mengonsumsi minuman hangat untuk membantu mengurangi gejala penyakit itu. "Sungguh mengejutkan bahwa ini adalah riset ilmiah pertama tentang manfaat segelas minuman panas untuk mengobati gejala batuk dan flu," katanya. Common Cold Centre adalah satu-satunya pusat riset di dunia yang didedikasikan untuk meneliti dan menguji obat-obatan baru untuk mengobati gejala flu dan batuk.
Minuman panas juga cocok diminum ketika temperatur udara turun pada musim hujan atau musim dingin, seperti yang sekarang dialami penduduk yang mendiami belahan bumi bagian utara. Virus flu kerap menyerang pada saat-saat seperti ini. "Memiliki persediaan tonik buah dalam lemari dan meminum tonik hangat dapat membantu memerangi gejala flu dan batuk," tutur Eccles. "Keuntungan besar dari jenis perawatan ini adalah murah, aman, dan efektif."
TJANDRA|SCIENCEDAILY

Berita terkait

Kelebihan Punya Tinggi Badan Menjulang Menurut Penelitian

5 hari lalu

Kelebihan Punya Tinggi Badan Menjulang Menurut Penelitian

Selain penampilan, orang tinggi diklaim punya kelebihan pada kesehatan dan gaya hidup. Berikut keuntungan memiliki tinggi badan di atas rata-rata.

Baca Selengkapnya

Riset Temukan Banyak Orang Kesepian di Tengah Keramaian

45 hari lalu

Riset Temukan Banyak Orang Kesepian di Tengah Keramaian

Keramaian dan banyak teman di sekitar ak lantas membuat orang bebas dari rasa sepi dan 40 persen orang mengaku tetap kesepian.

Baca Selengkapnya

Ekosistem Laut di Laut Cina Selatan Memprihatinkan

45 hari lalu

Ekosistem Laut di Laut Cina Selatan Memprihatinkan

Cukup banyak kerusakan yang telah terjadi di Laut Cina Selatan, di antaranya 4 ribu terumbu karang rusak.

Baca Selengkapnya

Pembangunan di Laut Cina Selatan Merusak Ekosistem dan Terumbu Karang

45 hari lalu

Pembangunan di Laut Cina Selatan Merusak Ekosistem dan Terumbu Karang

Banyak pembahasan soal keamanan atau ancaman keamanan di Laut Cina Selatan, namun sedikit yang perhatian pada lingkungan laut

Baca Selengkapnya

Dua Bulan Lagi, Stanford University Bakal Groundbreaking Pusat Ekosistem Digital di IKN

31 Januari 2024

Dua Bulan Lagi, Stanford University Bakal Groundbreaking Pusat Ekosistem Digital di IKN

Stanford University, Amerika Serikat, merupakan salah satu universitas yang akan melakukan groundbreaking pusat ekosistem digital di IKN.

Baca Selengkapnya

Tinjau Pabrik Motherboard Laptop Merah Putih, Dirjen: Riset Perlu Terhubung Industri

29 Januari 2024

Tinjau Pabrik Motherboard Laptop Merah Putih, Dirjen: Riset Perlu Terhubung Industri

Dirjen Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi meninjau pabrik motherboard dan menegaskan perlunya riset terhubung dengan industri.

Baca Selengkapnya

Jatam: Tiga Pasangan Capres Terafiliasi Oligarki Tambang

22 Januari 2024

Jatam: Tiga Pasangan Capres Terafiliasi Oligarki Tambang

Riset Jatam menelusuri bisnis-bisnis di balik para pendukung kandidat yang berpotensi besar merusak lingkungan hidup.

Baca Selengkapnya

Terkini: KPA Sebut PSN Jokowi Sumbang Laju Konflik Agraria Sepanjang 2020-2023, Bandara Banyuwangi Segera Layani Penerbangan Umroh

15 Januari 2024

Terkini: KPA Sebut PSN Jokowi Sumbang Laju Konflik Agraria Sepanjang 2020-2023, Bandara Banyuwangi Segera Layani Penerbangan Umroh

Sekjen Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) Dewi Kartika menyebut Proyek Strategis Nasional (PSN) pemerintah era Jokowi mendorong laju konflik agraria.

Baca Selengkapnya

BRIN: Pangan Jadi Salah Satu Prioritas Riset 2023, Kejar Target Hilirisasi

28 Desember 2023

BRIN: Pangan Jadi Salah Satu Prioritas Riset 2023, Kejar Target Hilirisasi

Dominasi riset bidang pangan sejalan dengan prioritas yang diminta oleh Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya

Ratih Kumala Ceritakan Proses Kreatif Penulisan Gadis Kretek

18 Desember 2023

Ratih Kumala Ceritakan Proses Kreatif Penulisan Gadis Kretek

Penulis novel Gadis Kretek Ratih Kumala menceritakan proses kreatif. Mengapa ia akhirnya menjadi seorang kolektor bungkus kretek.

Baca Selengkapnya