TEMPO.CO, Jakarta - Nama Noubar Afeyan semakin menjadi perhatian publik, terlebih ketika Forbes memutuskan menjadikan Noubar sebagai cover majalah di edisi terbarunya. Sebagaimana dikutip dari laman forbes.com, nama Nouber Afeyan berperan penting dalam penemuan dan pengembangan Vaksin Moderna, salah satu merek vaksin Covid-19 yang telah banyak digunakan di berbagai negara.

Dikutip dari golden.com, Noubar Afeyan merupakan seorang pengusaha Amerika-Kanada, kelahiran 25 Juli 1962. Pria keturunan Armenia ini kemudian bermigrasi ke Amerika pada 1976, ketika berusia 13 tahun. Pada 1983, Noubar berhasil lulus dari McGill University dengan bidang studi teknik kimia. Kemudian, dirinya melanjutnya pendidikan program Ph.Dnya di di Massachusetts Institute of Technology (MIT) bidang teknik biokimia dan selesai pada 1987.

Setelah menyelesaikan pendidikan Ph.Dnya, Noubar yang kala itu berusia 24 tahun memulai merintis perusahaan pertamanya bernama PerSpective Biosystems. Perusahaan ini bergerak dibidang bio-instrumentasi. Namun, pada 1998, Perkin Elmer dari Applera Coorporation mengakuisisi perusahaan ini.

Kemudian, setelah melalui proses percobaan yang panjang, pada 2000, Noubar mendirikan perusahaan ini berfokus pada bioteknologi, bernama Perusahaan Flagship Pionereering. Perusahan ini bergerak di bidang ventur, dengan memberikan dukungan dan dorongan berupa invesitasi untuk perkembangan usaha start-up yang bergerak di bidang ilmiah, kesehatan dan keperawatan yang berkelanjutan.

Sebagaimana dijelaskan dalam laman forbes.com, Flagship Pioneering telah berhasil mendanai 38 perusahaan start-up bioteknologi. Salah satu hasil pendanaan Flagship Pioneering adalah pembuatan vaksin Moderna.

Noubar juga merupakan CEO dari Perusahaan Moderna Therapeutics atau sekarang bernama Moderna, yang merupakan salah satu perusahaan tersukses dari Flagship Pioneering, pada 2009. Noubar ingin memberikan manfaat kesehatan yang luas bagi jutaan prang melalui Perusahaan Moderna iniPada 2018, Perusahaan Moderna memiliki Initiap Public Offering (IPO) terbesar dalam sejarah industri biotek.

Selain dikenal sebagai seorang pemimpin perusahaan, teknolog, Noubar Afeyan juga merupakan seorang dosen senior di MIT Sloan School of Management dan Harvard Business University pada 2020, dengan topik kuliah antara lain kewirausahaan, inovasi dan modal ventura, teknik biologi, penemuan obat, teknologi medis, dan energi terbarukan.

NAOMY A. NUGRAHENI

Baca: Indonesia Terima Donasi 819.600 Vaksin Moderna dari Belanda

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.