4 Fakta tentang Kedipan Kelopak Mata Manusia

Reporter

Tempo.co

Editor

Bram Setiawan

Sabtu, 12 Maret 2022 08:43 WIB

Ilustrasi wanita bermata cokelat. Pixabay.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kedipan kelopak mata merupakan respons alami tubuh manusia. Kelopak mata akan berkedip dalam beberapa detik sekali. Mengutip Healthline, rata-rata orang berkedip sekitar 15 kali hingga 20 kali setiap menit.

Adapun dalam sehari kelopak mata berkedip antara 14.400 kali hingga 19.200 kali. Ada berbagai fakta tentang kelopak mata ketika berkedip.

Apa saja fakta kedipan kelopak mata?

  1. Berkedip mencegah infeksi mata

Berkedip mempengaruhi kesehatan penglihatan, karena mencegah infeksi. Berkedip membuat mata tetap lembap dan membersihkan mata dari partikel kecil di udara. Ketika berkedip membawa masuk oksigen ke mata. Saat berkedip, otak beristirahat sejenak untuk kembali berfokus.

  1. Jumlah kedipan manusia berbeda di setiap aktivitas

Tingkat berkedip sangat bervariasi tergantung aktivitas manusia. Saat menggunakan komputer, kedipan mata akan berkurang sampai 66 persen. Seseorang yang aktif menggunakan komputer bisa mengalami mata kering, karena jarang berkedip.

Mengutip Reference, tak ada perkiraan waktu pasti jumlah kedipan mata dalam sehari. Jumlah kedipan meningkat dan menurun tergantung aktivitas manusia. Misalnya, saat beristirahat manusia berkedip sekitar 8 kali hingga 21 kali per menit.

Advertising
Advertising

Mengutip Psychology Today, ketika manusia membaca cenderung jarang berkedip. Saat membaca kelopak mata cenderung berkedip empat kali per menit. Ketika sedang berbincang, kedipan mata 30 kali per menit.

  1. Jumlah kedipan berubah seiring bertambahnya usia

Jumlah kedipan akan berubah seiring bertambahnya usia, dikutip dari WebMD. Bayi yang baru lahir, berkedip dua kali dalam satu menit. Jumlah kedipan akan meningkat selama masa pertumbuhan. Ketika remaja, manusia berkedip sekitar 15 kali per menit. Jumlah itu tak jauh beda dengan orang dewasa.

  1. Berkedip mengistirahatkan bagian otak

Berkedip untuk mengistirahatkan sementara bagian otak, dikutip dari Current Biology. Tim peneliti dari University College London menemukan, bahwa otak secara aktif menghentikan bagian dari sistem visual setiap kali manusia berkedip, bahkan jika cahaya masih masuk ke mata.

Penemuan itu menyimpulkan, manusia tak menyadari kedipan kelopak matanya sendiri. Itu sebabnya manusia tidak terganggu kelopak mata terbuka dan tertutup saat berkedip.

WILDA HASANAH

Baca: Ketahui 3 Tipe Kedutan Kelopak Mata dan 3 Cara Pengobatannya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu

Berita terkait

Spesialis Saraf Jelaskan Segala Hal tentang Penyakit Parkinson

3 hari lalu

Spesialis Saraf Jelaskan Segala Hal tentang Penyakit Parkinson

Parkinson merupakan penyakit neurodegeneratif sejalan dengan proses penuaan sistem saraf di otak ketika zat dopamin mengalami penurunan.

Baca Selengkapnya

Dokter Mata Ingatkan Risiko Bintitan Akibat Riasan yang Tak Terhapus Bersih

6 hari lalu

Dokter Mata Ingatkan Risiko Bintitan Akibat Riasan yang Tak Terhapus Bersih

Bakteri umum muncul dari sisa-sisa make up yang tidak sepenuhnya terhapus bisa menyebabkan mata bintitan. Berikut saran dokter.

Baca Selengkapnya

Ini Bahaya Sleep Apnea yang Sering Disepelekan

6 hari lalu

Ini Bahaya Sleep Apnea yang Sering Disepelekan

Sleep apnea adalah suatu kondisi yang menyebabkan orang berhenti bernapas secara berkala saat mereka sedang tidur.

Baca Selengkapnya

Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

8 hari lalu

Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

Olahraga bukan hanya tentang membentuk tubuh atau memperkuat otot

Baca Selengkapnya

Penyebab Mata Berkedip Terlalu Sering, Waspadai Kondisi Serius

9 hari lalu

Penyebab Mata Berkedip Terlalu Sering, Waspadai Kondisi Serius

Mata berkedip terlalu sering bisa menjadi gejala berbagai masalah kesehatan dan mungkin saja serius dan perlu penanganan dokter, jangan abaikan.

Baca Selengkapnya

Faktor yang Mempercepat Penuaan Otak, Kesepian sampai Kurang Pendidikan

10 hari lalu

Faktor yang Mempercepat Penuaan Otak, Kesepian sampai Kurang Pendidikan

Para ilmuwan menemukan beberapa faktor dan kebiasaan yang tampak tak berbahaya bisa mempercepat penuaan otak.

Baca Selengkapnya

Memahami Produksi Adrenalin dan Tugasnya bagi Tubuh

13 hari lalu

Memahami Produksi Adrenalin dan Tugasnya bagi Tubuh

Adrenalin juga dikenal sebagai efinefrin, hormon yang biasanya diproduksi saat tubuh menghadapi situasi yang menegangkan atau bikin stres.

Baca Selengkapnya

Inilah 8 Penyebab Pikun Datang Lebih Cepat

13 hari lalu

Inilah 8 Penyebab Pikun Datang Lebih Cepat

Pikun diartikan sebagai penurunan fungsi bagian luar jaringan otak atau cortex yang menyebabkan penurunan intelektual.

Baca Selengkapnya

Tips Perawatan Lensa Kontak

13 hari lalu

Tips Perawatan Lensa Kontak

Lensa kontak menjadi salah satu pilihan alat bantu penglihatan yang kian populer di kalangan masyarakat. Ini tips perawatan lensa kontak.

Baca Selengkapnya

Tak Ingin Pikun Usia Muda? Lakukan Tips Berikut

13 hari lalu

Tak Ingin Pikun Usia Muda? Lakukan Tips Berikut

Gaya hidup membantu untuk mengurangi resiko pikun sampai demensia alzheimer.

Baca Selengkapnya