Kasus Pertama Dugaan Penularan Cacar Monyet dari Manusia ke Anjing

Senin, 22 Agustus 2022 00:00 WIB

Ilustrasi anjing terluka. Istock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah laporan penelitian mengungkap kalau orang yang terinfeksi cacar monyet mungkin telah menularkan virusnya ke anjing peliharaan. Potensi kasus penularan manusia-ke-anjing ini menandai yang pertama didapati cacar monyet menginfeksi hewan jenis anjing, dan pertama kali pula ada hewan terinfeksi cacar monyet diduga karena ditularkan oleh manusia.

Rosamund Lewis, ketua tim ilmuwan di WHO soal cacar monyet, mengakui kejadian pertama tersebut. "Ini informasi baru tapi ini bukan informasi yang mengejutkan. Ini sesuatu yang kami antisipasi terjadi," katanya.

Meski begitu ada catatan dari Lewis bahwa belum diketahui apakah anjing yang terinfeksi bisa menularkannya kembali ke manusia yang lain. Sedangkan para penelitinya lewat laporan yang dipublikasikan dalam jurnal The Lancet terbit 10 Agustus 2022 menyerukan penelitian yang lebih jauh tentang potensi penularan sekunder cacar monyet via hewan peliharaan.

Kasus pertama dari manusia-ke-hewan yang dimaksud adalah yang melibatkan dua pria yang dites positif di Rumah Sakit Pitié-Salpêtrière di Paris, Prancis, pada awal Juni. Keduanya adalah pria yang tinggal di rumah yang sama, namun mereka menyatakan mulai mengalami gejala seperti gatal, lemas, sakit kepala dan demam sekitar enam hari setelah masing-masing berhubungan seks dengan orang lain.

Berjarak 12 hari setelah keduanya dipastikan menderita cacar monyet, anjing mereka menunjukkan banyak lesi, termasuk bintil-bintil yang luas dan berisi nanah di perut serta luka terbuka di anus. Anjing dari ras greyhound itu kemudian dites positif cacar monyet dan analisis genetiknya mengungkap kalau virus yang menginfeksi sama persis dengan yang ditemukan ada pada satu pria di antaranya.

Advertising
Advertising

Para pasien mengatakan kalau mereka memang membiarkan anjing itu tidur di ranjang yang mereka gunakan. Tapi, setelah mengetahui adanya gejala cacar monyet, mereka mengaku berhati-hati dengan tidak membiarkan anjingnya itu berinteraksi dengan orang atau hewan lain. Gejala cacar monyet menyusul muncul pada anjing sekitar 13 hari kemudian.

"Dari pergerakan gejala yang muncul di kedua pasien dan, kemudian, pada anjing mereka, diduga telah terjadi penularan virus cacar monyet dari manusia-ke-anjing," bunyi bagian kesimpulan laporan penelitian.

Dua hari setelah laporan itu terbit, atau pada 12 Agustus 2022, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat memperbarui situs web-nya untuk mencatat kalau anjing bisa terinfeksi cacar monyet. Halaman yang sama mendaftar beberapa jenis hewan lain yang rentan termasuk tupai, marmut, beberapa jenis tikus, landak, monyet dan kera.

Catatan khusus ditambahkan kalau beberapa tikus dan kelinci domestik bisa diinfeksi pula oleh virus cacar monyet. Belum diketahui untuk kucing.

"Orang-orang dengan cacar monyet mesti menghindari kontak dengan hewan, termasuk yang peliharaan, untuk mencegah penyebaran virus," tulis CDC.

LIVESCIENCE

Baca juga:
Deteksi Wabah Baru Cacar Monyet Sebelum Menyebar di Dunia, Dokter Ini Pernah Diminta Diam


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Kemenkes, UNDP dan WHO Luncurkan Green Climate Fund untuk Bangun Sistem Kesehatan Menghadapi Perubahan Iklim

1 hari lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Luncurkan Green Climate Fund untuk Bangun Sistem Kesehatan Menghadapi Perubahan Iklim

Inisiatif ini akan membantu sistem kesehatan Indonesia untuk menjadi lebih tangguh terhadap dampak perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

3 hari lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

Kemenkes, UNDP dan WHO kolaborasi proyek perkuat layanan kesehatan yang siap hadapi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Pesawat Khusus Anjing Bakal Terbang dari New York Mulai Bulan Depan

4 hari lalu

Pesawat Khusus Anjing Bakal Terbang dari New York Mulai Bulan Depan

Bark Air merupakan layanan perjalanan udara pertama yang memungkinkan anjing menikmati penerbangan kelas satu.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

6 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Epidemiolog: Cacar Monyet Berpotensi Jadi Penyakit Endemik di Indonesia

12 hari lalu

Epidemiolog: Cacar Monyet Berpotensi Jadi Penyakit Endemik di Indonesia

Epidemiolog Dicky Budiman menyatakan, infeksi cacar monyet berpotensi menjadi penyakit endemik karena minimnya penanganan.

Baca Selengkapnya

Dugaan Infeksi Cacar Monyet di Jayapura, Epidemiolog: Lesi Bisa ke Alat Kelamin

13 hari lalu

Dugaan Infeksi Cacar Monyet di Jayapura, Epidemiolog: Lesi Bisa ke Alat Kelamin

Cacar monyet atau Mpox bukanlah penyakit yang berasal dari Indonesia.

Baca Selengkapnya

WHO: Kardiovaskular dan Pembuluh Darah Jadi Penyebab Kematian Utama Secara Global

21 hari lalu

WHO: Kardiovaskular dan Pembuluh Darah Jadi Penyebab Kematian Utama Secara Global

Kenali ragam penyakit kardiovaskular yang menjadi penyebab utama kematian secara global.

Baca Selengkapnya

Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

24 hari lalu

Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

Hari Kesehatan Sedunia 2024, diharapkan terwujudnya kesehatan bagi semua agar mendapat akses pelayanan kesehatan bermutu.

Baca Selengkapnya

Tempat Penitipan Hewan Peliharaan Laris Jelang Lebaran, Berapa Tarifnya?

25 hari lalu

Tempat Penitipan Hewan Peliharaan Laris Jelang Lebaran, Berapa Tarifnya?

Tempat penitipan hewan, terutama kucing dan anjing, banyak dimanfaatkan oleh masyarakat yang hendak mudik lebaran.

Baca Selengkapnya

Perjalanan Penetapan Hari Kesehatan Dunia, Bareng Berdirinya WHO

25 hari lalu

Perjalanan Penetapan Hari Kesehatan Dunia, Bareng Berdirinya WHO

Kilas balik Hari Kesehatan Dunia dan terbentuknya WHO

Baca Selengkapnya