TEMPO.CO, Jakarta - Google resmi meluncurkan ponsel terbarunya, ponsel flagship, Pixel 7 dan Pixel 7 Pro, di Brooklyn, New York, AS, Kamis malam WIB, 6 Oktober 2022. Mirip yang dilakukan Apple pada September lalu, Google membuat peluncuran itu secara hibrida, daring dan luring, bersama produk perangkat lainnya, yakni Pixel Watch.

Rick Osterloh, yang mengepalai Divisi Hardware di Google, menyatakan kalau produk-produk yang baru saja diluncurkan benar-benar suatu kebutuhan pengguna. “Anda bisa mendapatkan bantuan yang Anda butuhkan di mana pun dan kapan pun Anda membutuhkannya, dengan cara yang mudah, pribadi, dan aman,” katanya.

Khusus untuk Pixel 7 dan 7 Pro, dia mengatakan, setiap perangkatnya dirancang untuk menghadirkan tingkat kecerdasan pribadi yang benar-benar unik di dunia komputasi seluler. Dia menyebut masalah sehari-hari diubah menjadi pengalaman yang menyenangkan. "Seperti membuat foto Anda yang buram menjadi tajam dalam sekejap dan secara ajaib menghapus gangguan,” tuturnya.

Google Pixel 7 Pro

Pixel 7 Pro diyakinkan sebagai ponsel terbaik Google untuk 12 bulan ke depan atau bahkan lebih. Perangkat memiliki berbagai unggulan pada layar seperti refresh rate yang tajam dan tinggi. Begitu juga dengan sensor kamera yangbesar, kombo lensa wide/ultra wide/tele, tampilan yang khas, fitur keamanan, dan janji dukungan perangkat lunak yang lama.

Semuanya menggunakan chipset Tensor G2 yang baru. Ini dibuat sebagai proses 4nm Samsung, yang merupakan peningkatan dari 5nm yang digunakan untuk chip asli. CPUnya sama – 2x Cortex-X1 + 2x A76 dan 4x A55, meskipun dengan sedikit perbedaan kecepatan clock.

GPU lebih menarik, Mali-G710 MC10, yang menjanjikan peningkatan kinerja dan efisiensi dibandingkan G78 untuk grafis tetapi juga peningkatan 35 persen untuk machine learning. Ada juga inti Tensor baru dan modem baru untuk boot.

Unit pemrosesan geneerasi terbaru Tensor ini mampu menjalankan machine learning 60 persen lebih cepat dan 20 persen lebih efisien. Ini bertanggung jawab atas fitur-fitur seperti Photo Unblur yang eksklusif untuk Pixel 7 dan 7 Pro--menggunakan AI canggih Google untuk menghilangkan blur dan noise dari foto-foto lama yang diambil bertahun-tahun yang lalu dengan ponsel lama apa pun.

Ponsel ini hadir dengan RAM 12 GB, sedangkan kapasitas penyimpanan bervariasi 128, 256, dan 512 GB. Pada slot hanya nano-SIM dan eSIM untuk baris kedua. Tidak ada untuk micro SD.

Pada kamera memiliki modul utama masih menggunakan sensor 50 MP 1/1,31” (1,2µm) dengan opsi untuk binning 4-in-1. Lensa f/1,85 memiliki bidang pandang 82 derajat. Ada kamera ultra lebar 12 MP (1,25µm) dengan 125,8 derajat FoV. Satu peningkatan tahun ini adalah bahwa lensa ultra lebar memiliki fokus otomatis, yang memungkinkannya mengambil bidikan makro.

Kamera utama memiliki Optical Image Stabilization (OIS) serta stabilisasi elektronik, dapat merekam video 4K pada 30 dan 60 fps. Ponsel ini dapat merekam video HDR 10-bit dan Google telah bermitra dengan pembuat aplikasi seperti Snapchat dan TikTok untuk mengaktifkan video berkualitas lebih tinggi untuk mereka.

Pada kamera telefoto yang sekarang memiliki lensa lebih panjang dengan perbesaran optik 5x, naik dari 4x. Jangkauan ekstra datang dengan biaya sensor yang sedikit lebih kecil, (0,7µm piksel, bukan 0,8µm), tetapi masih memiliki resolusi 48 MP.

Layar AMOLED 6,71” pada Pixel 7 Pro dengan panel QHD+ LTPO memiliki refers rate variabel 10-120 Hz. Sisi-sisi layarnya tidak begitu melengkung seperti tahun lalu, meski masih dilindungi oleh Gorilla Glass Victus. Ada juga pembaca sidik jari dalam layar, yang cepat dan aman. Ada juga Face unlock yang lebih nyaman.

Kapasitas baterai yang ditanamkan 5.000 mAh yang mendukung pengisian cepat, nirkabel juga reverse charging. Ponsel ini memiliki peringkat IP68 untuk tahan debu dan air. Sasis logam ponsel ini terbuat dari 100 persen aluminium daur ulang.

Ponsel Pixel 7 dan Pixel 7 Pro di antara produk perangkat terbaru Google yang diluncurkan atau diperkenalkan pada Kamis malam WIB, 6 Oktober 2022. Google sekaligus memperkenalkan chip terbarunya, Tensor G2, sebagai sumber tenaga perangkat-perangkat itu (Youtube)

Google Pixel 7

Dibandingkan dengan 7 Pro, perangkat model vanilla ini menggunakan chipset Tensor G2 yang dipadukan dengan RAM 8 GB. Kapasitas penyimpanan hanya dua variasi, yakni 128 dan 256 GB. Meski begitu Pixel 7 dan 7 Pro dijamin sama, akan menerima 3 pembaruan OS utama (mengubahnya ke v16) dan 5 tahun patch keamanan.

Dimensi fisik ponsel ini adalah 155,6 x 73,2 x 8,7 mm dan berat 197 gram dengan layar yang lebih kecil yaitu 6,3 inci. Refresh rate-nya juga hanya sampai 90 Hz dengan panel AMOLED datar resolusi FHD+. Dibandingkan Ppixel 6, memiliki kecerahan puncak 25 persen lebih tinggi.

Bentuk Pixel 7 yang lebih ramping juga disematkan baterai dengan kapasitas di bawah 7 Pro: 4.355 mAh. Namun, perangkat keras yang lebih efisien berarti mode Penghemat Baterai Ekstrem dapat bertahan 72 jam.

Seperti 7 Pro, Pixel 7 menggunakan kamera utama 50 MP (1/1,31" 1,2µm sebelum binning). Ini bergabung dengan kamera ultra lebar 12 MP dan hanya itu yang disediakan--tanpa telefoto. Untuk memperbesar gambar, ponsel ini mengandalkan sensor utama beresolusi relatif tinggi dan pemrosesan gambar Super Res Zoom Google yang telah ditingkatkan. Itu berkat kekuatan pemrosesan ekstra yang tersedia pada chipset Tensor G2.

Pada kamera selfie memiliki sensor resolusi 10,8 MP dan bidang pandang 92.8 derajat. Lensa masih memiliki fokus tetap.

Harga dan Penawaran

Google Pixel 7 ditawarkan mulai dari $600 atau setara Rp 9,1 juta untuk unit 128GB, Pixel 7 Pro dengan kapasitas yang sama seharga $900. Keduanya sudah bisa langsung dipesan (pre-order) namun penjualan terbuka baru akan dimulai pekan depan.

GSM ARENA