Peristiwa Langit November Diwarnai Gerhana Bulan Total dan 3 Hujan Meteor

Rabu, 2 November 2022 18:43 WIB

Proses terjadinya Gerhana Bulan Super Blood Moon di Kawasan Senayan, Jakarta, Rabu, 26 Mei 2021. Fenomena langka gerhana bulan ini sangat istimewa, karena berbarengan dengan Hari Raya Waisak. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Perisitiwa astronomi pada bulan ini akan diwarnai hujan meteor dari tiga penjuru langit serta peristiwa gerhana bulan total pada 8 November 2022. Waktu penampakan gerhana penutup akhir tahun itu di wilayah Indonesia tidak akan merata. “Di bagian barat Indonesia, begitu muncul bulan purnama langsung gerhana,” kata Avivah Yamani, penggiat di komunitas astronomi Langit Selatan Bandung, Rabu 2 November 2022.

Menurut lulusan Astronomi ITB itu, gerhana bulan total 8 November 2022 dimulai pukul 15.02.15 WIB. Kontak kedua saat bulan memasuki umbra atau bayangan inti bumi dan gerhana sebagian dimulai pada pukul 16.09.12 WIB. Gerhana bulan terjadi ketika cahaya matahari ke bulan terhalangi oleh bumi.

Fase gerhana total dimulai pukul 17.16.39 sampai 18.41.36 WIB atau selama hampir 1,5 jam. Waktu puncak gerhananya pada pukul 17.59.11 WIB. Kontak terakhir penumbra atau bayangan sisi luar bumi yang mengakhiri seluruh proses gerhana bulan itu pada pukul 20.56.09 WIB.

Bagi pengamat di Indonesia timur, seluruh fase sebagian dan total bisa diamati. Sementara pengamat di Indonesia tengah bisa mengamati seluruh fase total sampai akhir gerhana. Pengamat di Indonesia bisa menyaksikan puncak gerhana bulan total sampai akhir proses.

Selain gerhana itu, ada tiga peristiwa hujan meteor. Pada 12 November merupakan puncak hujan meteor Taurid Utara dengan jumlah lima meteor per jam. Muncul dari rasi Taurus sejak 20 Oktober–10 Desember 2022, hujan meteor yang disertai bola api itu bisa dilihat sejak matahari terbenam hingga fajar.

Advertising
Advertising

Kemudian dari bintang Leo akan muncul hujan meteor Leonid sejak 6-30 November. Pada waktu puncak pada 17-18 November, bisa melesat 10 meteor per jam. Rasi Leo baru akan terbit selewat tengah malam atau pukul 01.19 WIB.

Hujan meteor alpha-Monocerotid dari 15–25 November yang mencapai puncaknya pada 21 November, setidaknya melesatkan lima meteor per jam. Waktu pengamatannya dari mulai pukul 21.38 WIB ketika rasi bintang Canis Minor terbit sampai fajar.

Baca:
Observatorium Bosscha Akan Siarkan Langsung Gerhana Bulan Total dari 3 Lokasi

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Hujan Meteor dari Ekor Komet Halley, Mengenal Komet Halley

1 hari lalu

Hujan Meteor dari Ekor Komet Halley, Mengenal Komet Halley

Puncak hujan meteor adalah meteornya ini bersumber dari butir debu yang dilepaskan komet Halley

Baca Selengkapnya

Mengenal Hujan Meteor dan 5 Jenis Meteorid

1 hari lalu

Mengenal Hujan Meteor dan 5 Jenis Meteorid

Dua hari lalu terjadi hujan meteor yang bisa dilihat di langit dari Indonesia, Meteor dan Meteorid ternyata berbeda, begini selengkapnya.

Baca Selengkapnya

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

3 hari lalu

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

Meteor terang atau fireball itu bergerak dari selatan ke utara, tak hanya terpantau di langit Yogyakarta tapi juga Solo, Magelang, dan Semarang

Baca Selengkapnya

Hujan Meteor Masuk Atmosfer Bumi Malam Ini, Bisa Dilihat Tanpa Alat Khusus

3 hari lalu

Hujan Meteor Masuk Atmosfer Bumi Malam Ini, Bisa Dilihat Tanpa Alat Khusus

Keunikan malam puncak hujan meteor ini adalah meteornya bersumber dari butir debu yang dilepaskan komet Halley.

Baca Selengkapnya

Ulasan Profesor Astronomi BRIN soal Posisi Hilal dan Lebaran 10 April 2024

31 hari lalu

Ulasan Profesor Astronomi BRIN soal Posisi Hilal dan Lebaran 10 April 2024

Awal Syawal atau hari Lebaran 2024 diperkirakan akan seragam pada Rabu, 10 April 2024. Berikut ini penjelasan astronom BRIN soal posisi hilal terkini.

Baca Selengkapnya

Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

31 hari lalu

Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

NASA telah mengumumkan akan terjadi gerhana matahari total pada 8 April 2024. Berikut lokasinya.

Baca Selengkapnya

3 Mitos Terkait Gerhana Matahari dan Penglihatan serta Faktanya

31 hari lalu

3 Mitos Terkait Gerhana Matahari dan Penglihatan serta Faktanya

Berikut tiga mitos terkait gerhana matahari dan penglihatan serta faktanya. Lindungi selalu mata saat menontonnnya.

Baca Selengkapnya

Benarkah Gerhana Matahari Bisa Sebabkan Kebutaan? Dokter Mata Beri Penjelasan dan Saran

32 hari lalu

Benarkah Gerhana Matahari Bisa Sebabkan Kebutaan? Dokter Mata Beri Penjelasan dan Saran

Gerhana matahari memang menakjubkan sekaligus berbahaya dan semua orang mesti berhati-hati. Sinar matahari sangat kuat dan dapat merusak mata.

Baca Selengkapnya

Tak Segampang Itu Mengamati Komet Setan, Terlalu Singkat dan Berpotensi Terhalang Awan

36 hari lalu

Tak Segampang Itu Mengamati Komet Setan, Terlalu Singkat dan Berpotensi Terhalang Awan

Kondisi cuaca, polusi cahaya, dan sempitnya durasi bisa menghambat pengamatan Komet Setan.

Baca Selengkapnya

Fenomena Langka di Langit April 2024, Hujan Meteor Hingga Komet Setan

37 hari lalu

Fenomena Langka di Langit April 2024, Hujan Meteor Hingga Komet Setan

Sejumlah fenomena astronomi langka bakal terjadi sepanjang April 2024. Ada hujan meteor, gerhana matahari total, sampai okultasi bintang Antares.

Baca Selengkapnya