TEMPO.CO, Jakarta - Gempa terbaru di Cianjur terjadi Sabtu sore ini, 28 Januari 2023, pukul 17.02 WIB. BMKG mencatatnya berkekuatan Magnitudo 3,7 yang mampu menggetarkan tidak hanya wilayah Cianjur, tapi juga Purwakarta dan Bandung Barat.

Data BMKG menyebutkan pusat gempa ini berada di darat, 21 kilometer timur laut Kabupaten Cianjur, dari kedalaman 10 kilometer. Guncangan terkuatnya berada pada skala intensitas III MMI atau bisa dirasakan nyata di dalam rumah seakan ada truk melintas.

Data guncangan juga terungkap dari akun media sosial Info BMKG yang mengabarkan kejadian gempa ini. Banyak warga di tiga wilayah di atas mengaku bisa merasakan gempa tersebut. Terutama mereka yang menyatakan berdomisili di Purwakarta dan Bandung Barat.

Pemilik akun @secret6number dan @ririnIndri14, misalnya, sama mengungkap, "Purwakarta kerasa banget." Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono juga belakangan menyebutnya Gempa Cirata, bukan Gempa Cianjur.

Gempa sore ini terjadi setelah dinihari tadi Kabupaten Bandung yang diguncang lindu. Kekuatannya M4,0 dan sebagian warganya sempat dibuat berhamburan. Keterangan dari BMKG menyebutkan pemicunya adalah aktivitas Sesar Garsela.

Kerusakan dampak rangkaian gempa yang dirasakan di Pengalengan, Bandung Barat, Jawa Barat, pada Sabtu dinihari 28 Januari 2023. Twitter

Daryono, membagikan foto bukti gempa dinihari yang mampu merusak di wilayah Pengalengan, Kabupaten Bandung. Gempa Pangalengan, dia menyebutnya, diawali dua gempa pendahuluan M2,6 dan M3,0 dan diikuti empat gempa susulan magnitudo 2,4 hingga 3,5.

Baca juga: Serangkaian Gempa Darat Getarkan Kabupaten Bandung Dinihari