Kemarin Gunung Merapi Muntahkan Awan Panas 41 Kali, Pagi Ini Sudah 9 Kali

Minggu, 12 Maret 2023 10:16 WIB

Sebuah becak melintas di jalan utama kota Magelang yang diselimuti abu vulkanis gunung Merapi di Magelang, Jawa Tengah, Sabtu 11 Maret 2023. Gunung Merapi kembali memuntahkan awan panas guguran (APG) pada pukul 12.12 WIB yang mengakibatkan hujan abu yang mengarah ke barat laut dan utara, hujan abu dengan intensitas tinggi terjadi di Kota Magelang. ANTARA FOTO/Anis Efizudin

TEMPO.CO, Yogyakarta - Awan panas guguran erupsi Gunung Merapi masih terus meluncur sepanjang Minggu pagi, 12 Maret 2023. Tercatat sepanjang pukul 00.00-08.00 WIB, Merapi sudah memuntahkan sembilan kali awan panas guguran dengan jarak luncur terjauh 2,5 kilometer.

Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta merinci jejak luncuran awan panas hari ini. "Dari pukul 00.00 sampai 06.00 WIB hari ini total ada enam kali awan panas ke arah barat daya, jarak maksimum dua kilometer," kata Kepala BPPTKG Yogyakarta Agus Budi Santosa, Minggu.

Selanjutnya awan panas susulan terjadi lagi pada pukul 07.04, 07.08, dan 07.56 WIB dengan jarak luncur 2,5 kilometer dan arah luncuran sama ke barat daya atau hulu Kali Bebeng. Selama mengeluarkan awan panas, Merapi juga terpantau masih terus mengeluarkan guguran lava pijar dan suara guguran berkali-kali.

BPPTKG Yogyakarta mencatat pada Sabtu, sejak pukul 12.12 WIB hingga 24.00 WIB, Merapi meluncurkan total 41 kali awan panas dengan jarak terjauh empat kilometer ke arah barat daya. "Aktivitas masih Siaga atau Level III," kata dia.

Dampak aktivitas Merapi yang lebih luas ini, sejumlah aktivitas warga dihentikan atau ditutup sementara. Selain aktivitas penambangan pasir di hulu Merapi dihentikan, begitu pula obyek wisata di lereng gunung itu ditutup.

Advertising
Advertising

Balai Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) pada Minggu mengeluarkan pengumuman menutup sementara obyek wisata yang rawan terdampak erupsi Gunung Merapi di wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta.

Kepala Balai TNGM Muhammad Wahyudi dalam keterangan tertulis menyatakan sedikitnya tiga obyek wisata rawan di lereng Gunung Merapi yang ditutup, yakni obyek wisata alam Jurang Jero, Tlogo Muncar dan Kalikuning-Plunyon.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Nekat Susuri Jalur Jip Lava Tour, Mobil Wisatawan Terjebak di Sungai Lereng Merapi

10 hari lalu

Nekat Susuri Jalur Jip Lava Tour, Mobil Wisatawan Terjebak di Sungai Lereng Merapi

Sebuah mobil berjenis sport utility vehicle (SUV) milik wisatawan terjebak di jalur jip wisata Lava Tour sungai Kalikuning lereng Gunung Merapi, Sleman Yogyakarta pada Minggu 21 April 2024.

Baca Selengkapnya

Kirab Bergada hingga Jathilan Iringi Warga Lereng Merapi Budi Daya Sorgum

10 hari lalu

Kirab Bergada hingga Jathilan Iringi Warga Lereng Merapi Budi Daya Sorgum

Iringan kesenian lokal itu sebagai harapan sorgum yang baru pertama kali dibudidayakan di lereng Merapi itu bisa memberikan manfaat.

Baca Selengkapnya

Cerita dari Kampung Arab Kini

12 hari lalu

Cerita dari Kampung Arab Kini

Kampung Arab di Pekojan, Jakarta Pusat, makin redup. Warga keturunan Arab di sana pindah ke wilayah lain, terutama ke Condet, Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya

Aktivitas Gunung Semeru Semakin Intens, Warga Diminta Waspadai Awan Panas, Guguran Lava dan Lahar

16 hari lalu

Aktivitas Gunung Semeru Semakin Intens, Warga Diminta Waspadai Awan Panas, Guguran Lava dan Lahar

Badan Geologi masih mempertahankan status aktivitas Gunung Semeru berada di Level III atau Siaga dengan penambahan rekomendasi.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran Hampir Selesai, Sleman Siapkan Sederet Event untuk Dongkrak Jumlah Wisatawan

18 hari lalu

Libur Lebaran Hampir Selesai, Sleman Siapkan Sederet Event untuk Dongkrak Jumlah Wisatawan

Sleman menggelar sejumlah atraksi, mulai dari kesenian tradisional hingga pentas musik pada 13 hingga 15 April 2024.

Baca Selengkapnya

Pasar Takjil Lereng Gunung Merapi Disiapkan Jadi Embrio Festival Kuliner Libur Lebaran

34 hari lalu

Pasar Takjil Lereng Gunung Merapi Disiapkan Jadi Embrio Festival Kuliner Libur Lebaran

Pasar takjil di Kaliurang lereng Gunung Merapi akan diubah menjadi Festival Kuliner Kaliurang selama libur Lebaran.

Baca Selengkapnya

Begini Penampakan Gunung Semeru Pagi Ini Setelah Erupsi dan Luncurkan Awan Panas Guguran

34 hari lalu

Begini Penampakan Gunung Semeru Pagi Ini Setelah Erupsi dan Luncurkan Awan Panas Guguran

Gunung Semeru menampakkan tubuh utuhnya yang berwarna perak kebiru-biruan pada Sabtu pagi.

Baca Selengkapnya

Banyak Jalur Rawan di Sleman Yogyakarta, Jembatan Lereng Merapi Diusulkan Dihapus dari Google Maps

35 hari lalu

Banyak Jalur Rawan di Sleman Yogyakarta, Jembatan Lereng Merapi Diusulkan Dihapus dari Google Maps

Pemudik dan wisatawan diminta cermat memilih jalur yang aman saat ke Sleman, Yogyakarta, tak semata mengandalkan Google Maps.

Baca Selengkapnya

Gunung Semeru Erupsi Disertai Gempa Awan Panas Guguran Selama 27 Menit

35 hari lalu

Gunung Semeru Erupsi Disertai Gempa Awan Panas Guguran Selama 27 Menit

Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Gunung Semeru melaporkan adanya erupsi disertai gempa awan panas guguran selama 27 menit, Kamis sore, 28 Maret 2024,

Baca Selengkapnya

Awan Hujan Minim, Kondisi Perairan Selatan Yogyakarta Juga Diprediksi Lebih Ramah Pekan Ini

44 hari lalu

Awan Hujan Minim, Kondisi Perairan Selatan Yogyakarta Juga Diprediksi Lebih Ramah Pekan Ini

Wisatawan yang berencana melancong ke Yogyakarta pekan ini diprediksi dapat menikmati kondisi cuaca yang lebih cerah dibanding pekan lalu.

Baca Selengkapnya