Peneliti BRIN Sebut Ada Jamur di Serial The Last of Us, Apakah Benar Bisa Jadikan Zombie?

Senin, 15 Mei 2023 19:05 WIB

Joel (Pedro Pascal) dan Ellie (Bella Ramsey) dalam serial The Last of Us. Dok. HBO

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam serial The Last of Us, diceritakan terdapat jamur yang disebut Cordyceps telah berubah menjadi bentuk yang menakutkan dan menginfeksi manusia serta mengubah mereka menjadi makhluk yang mirip zombie.

Wabah yang ditimbulkan oleh jamur ini telah mengubah seluruh masyarakat dan menciptakan kehancuran di sepanjang perjalanan para karakter utama.

Bagaimana sebenarnya fenomena wabah serupa zombie yang disebabkan oleh jamur di dunia nyata?

Walaupun fiksi, inspirasi The Last of Us didasarkan pada fenomena nyata yang terjadi di alam. Cordyceps adalah jenis jamur yang sebenarnya ada dalam kehidupan nyata. Mereka umumnya mempengaruhi serangga, mengendalikan pikiran inang mereka, dan membawanya pada kematian.

Hal ini juga menjadi inspirasi bagi pengembang serial untuk menciptakan konsep yang mengerikan dan menegangkan dalam dunia yang mereka gambarkan. Mengutip DariLaut.id mitra Teras.id, peneliti di bidang mikologi, kasus ini sebenarnya adalah fenomena yang terjadi pada hewan serangga.

Advertising
Advertising

Iwan Saskiawan, seorang periset di Pusat Mikrobiologi Terapan Organisasi Riset Hayati dan Lingkungan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengulas tentang jamur ini dalam acara BRIN Insight Every Friday (BRIEF) ke-75 dengan judul "Mikologi, di Balik Serial The Last of Us," pada Jumat, 12 Mei 2023.

Menurut Iwan, spora merupakan jamur yang sangat kecil. Apabila spora jatuh di tempat yang sesuai dengan kebutuhan nutrisinya, maka akan berkembang menjadi hifa dan selanjutnya menjadi micellium.

Pada dunia nyata, fenomena tersebut benar-benar terjadi akibat infeksi spora pada semut. Semut jenis Camponotus ligniperda, ternyata menjadi inang yang baik bagi sebuah jenis jamur yang dikenal sebagai Jamur Semut (Ophiocordiceps unilateralis) atau semut zombie.

Semut yang terinfeksi jamur akan menunjukkan penampilan yang aneh dan menyeramkan. Jamur akan tumbuh pada tubuh semut tersebut dan secara perlahan membunuhnya.

Peristiwa ini dimulai ketika semut terinfeksi spora jamur yang masuk ke dalam tubuhnya. Senyawa aktif dalam jamur akan mengambil alih otak semut. Jamur ini disebut sebagai jamur entomopatogenik, yaitu jamur yang hidup sebagai patogen pada serangga.

Jika sistem saraf semut sudah dikuasai oleh jamur, perilakunya akan berubah dan menjadi gelisah. Jamur akan memaksa semut pergi ke bawah daun dan menggigitnya.

Kemudian saat semut mulai mati, tubuh buah jamur akan tumbuh pada tubuh semut dan terus membesar. Akhirnya, jamur akan melepaskan spora ke tanah dan menginfeksi semut-semut lainnya. Proses ini akan terus berulang.

Iwan menjelaskan bahwa keistimewaan jamur ini adalah kemampuannya untuk menginfeksi serangga dengan masuk melalui kutikula, saluran pencernaan, dan spirakel.

Walaupun di dunia nyata ada jamur yang serupa dengan yang ada di serial The Last of Us, tetapi jangan khawatir karena jamur memiliki peran yang sangat penting dalam ekosistem. Fungsi jamur sangat beragam, antara lain sebagai dekomposer, sumber pangan, bahan dasar minuman, dan bahan kosmetik, sebagai nutraceutical.

Pilihan Editor: Mengenal Jamur Cordyceps Manfaat dan Harga Jamur Zombie di Serial the Last of Us

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

BRIN Undang Periset dan Mahasiswa Ikut Platform Kolaborasi Biologi Struktur untuk Gali Potensi Keanekaragaman Hayati

5 jam lalu

BRIN Undang Periset dan Mahasiswa Ikut Platform Kolaborasi Biologi Struktur untuk Gali Potensi Keanekaragaman Hayati

BRIN terus berupaya menemukan metode yang paling baru, efektif, dan efisien dalam proses pemurnian protein.

Baca Selengkapnya

Teknologi Roket Semakin Pesat, Periset BRIN Ungkap Tantangan Pengembangannya

8 jam lalu

Teknologi Roket Semakin Pesat, Periset BRIN Ungkap Tantangan Pengembangannya

Sekarang ukuran roket juga tidak besar, tapi bisa mengangkut banyak satelit kecil.

Baca Selengkapnya

Ketergantungan Impor 99 Persen, Peneliti BRIN Riset Jamur Penghasil Enzim

1 hari lalu

Ketergantungan Impor 99 Persen, Peneliti BRIN Riset Jamur Penghasil Enzim

Di Indonesia diperkirakan terdapat 200 ribu spesies jamur, yang di antaranya mampu memproduksi enzim.

Baca Selengkapnya

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

1 hari lalu

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

Polusi udara yang erat kaitannya dengan tingginya beban penyakit adalah polusi udara dalam ruang (rumah tangga).

Baca Selengkapnya

Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

1 hari lalu

Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

Efek polusi udara rumah tangga baru terlihat dalam jangka waktu relatif lama.

Baca Selengkapnya

Kerusakan Alat Pemantau Gunung Ruang, BRIN Teliti Karakter Iklim, serta Kendala Tes UTBK Mengisi Top 3 Tekno

2 hari lalu

Kerusakan Alat Pemantau Gunung Ruang, BRIN Teliti Karakter Iklim, serta Kendala Tes UTBK Mengisi Top 3 Tekno

Artikel soal kerusakan alat pemantau erupsi Gunung Ruang menjadi yang terpopuler dalam Top 3 Tekno hari ini.

Baca Selengkapnya

Kisruh Rumah Dinas Puspiptek, Pensiunan Peneliti Pernah Laporkan BRIN ke Kejaksaan Agung

2 hari lalu

Kisruh Rumah Dinas Puspiptek, Pensiunan Peneliti Pernah Laporkan BRIN ke Kejaksaan Agung

Penghuni rumah dinas Psupiptek Serpong mengaku pernah melaporkan BRIN ke Kejaksaan Agung atas dugaan penyalahgunaan aset negara

Baca Selengkapnya

Pensiunan Puspitek Sebut Permintaan Pengosongan Rumah Dinas Sudah Ada Sejak 2017, Namun Batal

3 hari lalu

Pensiunan Puspitek Sebut Permintaan Pengosongan Rumah Dinas Sudah Ada Sejak 2017, Namun Batal

Pensiunan Puspitek menyatakan Menristek saat itu, BJ Habibie, menyiapkan rumah dinas itu bagi para peneliti yang ditarik dari berbagai daerah.

Baca Selengkapnya

Pakar Serangga IPB Ungkap Spesies Baru Serangga yang Bermanfaat bagi Manusia

3 hari lalu

Pakar Serangga IPB Ungkap Spesies Baru Serangga yang Bermanfaat bagi Manusia

Berbagai serangga yang memberikan manfaat bagi manusia berupa produk yang bernilai komersial.

Baca Selengkapnya

Pusat Riset Iklim BRIN Fokus Teliti Dampak Perubahan Iklim terhadap Sektor Pembangunan

3 hari lalu

Pusat Riset Iklim BRIN Fokus Teliti Dampak Perubahan Iklim terhadap Sektor Pembangunan

Pusat Riset Iklim dan Atmosfer BRIN fokus pada perubahan iklim yang mempengaruhi sektor pembangunan.

Baca Selengkapnya