Deretan Dampak El Nino Jika Terjang Indonesia

Jumat, 21 Juli 2023 10:38 WIB

Petani menyedot dan mengatur pembagian air ke area pertanian mereka di Desa Ciparay, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung, Jumat (7/8). Diperkirakan musim tanam akan mundur sebulan akibat dampak perubahan iklim mendadak El Nino. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika atau BMKG menyebutkan anomali cuaca akibat El Nino masih terjadi hingga September 2023. Diprediksi dampak El Nino bisa mengakibatkan berkurangnya ketersediaan air atau kekeringan hingga berdampak pada ketahanan pangan.

Sebelumnya, merupakan fenomena pemanasan suhu muka laut di atas kondisi normal yang terjadi di Samudra Pasifik bagian tengah dan timur. Adanya pemanasan ini mengakibatkan bergesernya potensi pertumbuhan awan dari wilayah Indonesia ke wilayah Samudra Pasifik tengah sehingga akan mengurangi curah hujan di wilayah Indonesia.

Bahkan, El Nino yang terjadi pada 2014 hingga 2016 menyebabkan kekeringan di Kanada dan Asia, yang berujung terjadinya gagal panen dan merusak ketahanan pangan lebih dari 60 juta orang. Oleh sebab itu, dirangkum dari berbagai sumber, berikut empat dampak dari El Nino di Indonesia.

1. kekeringan dan kebakaran hutan

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati menyebut anomali cuaca yang diakibatkan El Nino pada 2023 menyebabkan berkurang ketersediaan air atau kekeringan. El Nino menimbulkan gelombang panas yang parah, hingga berujung pada kekeringan dan kebakaran di beberapa daerah.

Advertising
Advertising

Mengutip dari distanpangan.baliprov.go.id, anomali El Nino menyebabkan penurunan curah hujan sehingga berdampak kekeringan. Alhasil, kekeringan tersebut mengurangi ketersediaan air irigasi dan menyebabkan kegagalan panen serta penurunan produksi tanaman.

2. Turunnya produksi pangan

Masih merujuk dari sumber yang sama, anomali El Nino juga mempengaruhi penyebaran hama tanaman. Perubahan kondisi cuaca ini menciptakan lingkungan yang lebih menguntungkan bagi beberapa penyakit dan hama. Hal ini disebabkan peningkatan suhu dan penurunan kelembaban sehingga meningkatkan perkembangan penyakit tanaman seperti hawar daun, wereng padi, ulat grayak, dan kutu daun.

Tak hanya itu, serangan hama mengakibatkan turunya produksi tanaman pertanian di Indonesia. Penurunan pasokan dapat mengakibatkan kenaikan harga produk pertanian, yang pada gilirannya dapat berdampak negatif pada ketersediaan pangan dan stabilitas ekonomi.

3. Menyebabkan inflasi

Perubahan cuaca buntut dari El Nino berpotensi menyebabkan inflasi bagi indonesia. Hal ini disebabkan El Nino mendorong suhu tinggi di Indonesia sehingga menurunkan produksi pertanian dan pertambangan.

Suhu yang tinggi menyebabkan dampak kekeringan yang luas sehingga mengganggu musim tanam pertanian. Dilansir dari tanamanpangan.pertanian.go.id, suhu tersebut mengakibatkan penundaan dalam penanaman tanaman, penurunan luas tanam, bahkan kegagalan panen.

Selain itu, kondisi cuaca yang ekstrim akibat El Nino menyebabkan penurunan kualitas tanaman. Dimana buah maupun sayuran akan tumbuh tidak ideal dan cenderung memiliki rasa yang kurang enak.

4. Meluasnya pemutihan terumbu karang

Selain berdampak pada lahan dan pertanian, fenomena el nino juga berdampak pada terumbu karang Indonesia. Tepatnya pada 2015 hingga penghujung 2016 seluruh terumbu karang di indonesia mengalami pelebaran pemutihan akibat anomali cuaca El Nino.

Kepala Pusat Penelitian Oseanografi LIPI kala itu, Dirhamsyah mengatakan peristiwa ini mengakibatkan penurunan kondisi terumbu karang. Hal tersebut disebabkan peningkatan suhu air laut akibat fenomena anomali cuaca El Nino. Serta diperkirakan akan terjadi kembali akibat perubahan iklim atau El Nino berikutnya.

Pilihan Editor: Kemarau Panjang Imbas El Nino, Potensi Kebakaran Hutan di Madiun Tinggi

Berita terkait

Satgas Pangan TNI Dukung Program Pompanisasi Kementan

4 hari lalu

Satgas Pangan TNI Dukung Program Pompanisasi Kementan

Program ini memungkinkan Indonesia mandiri untuk memenuhi kebutuhan pangan dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Bantuan Beras Langkah Konkret Ringankan Beban Masyarakat: Patut Disyukuri Lho

5 hari lalu

Jokowi Sebut Bantuan Beras Langkah Konkret Ringankan Beban Masyarakat: Patut Disyukuri Lho

Menurut Jokowi di semua negara sekarang menghadapi kesulitan karena kenaikan harga pangan

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca Dasarian Medio Mei BMKG, Curah Hujan Mayoritas Jawa Barat Rendah

8 hari lalu

Prediksi Cuaca Dasarian Medio Mei BMKG, Curah Hujan Mayoritas Jawa Barat Rendah

Seluas 77 persen wilayah Jawa Barat pada dasarian kedua Mei 2024 diprediksi masuk kriteria hujan rendah.

Baca Selengkapnya

Bapanas Akan Tingkatkan Masa Simpan Pangan

10 hari lalu

Bapanas Akan Tingkatkan Masa Simpan Pangan

Kepala Badan Pangan Nasional atau Bapanas Arief Prasetyo Adi mengatakan akan perbaiki masa simpan pangan.

Baca Selengkapnya

Suhu Bumi Terpanas pada April 2024

12 hari lalu

Suhu Bumi Terpanas pada April 2024

Sejak Juni 2023, setiap bulan temperatur bumi terus memanas, di mana puncak terpanas terjadi pada April 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Stok Beras Cukup untuk Antisipasi Kemarau

12 hari lalu

Jokowi Sebut Stok Beras Cukup untuk Antisipasi Kemarau

Jokowi juga menyebut harga sejumlah bahan pokok mengalami penurunan.

Baca Selengkapnya

Cegah Krisis Iklim, Muhammadiyah Luncurkan Program 1000 Cahaya

13 hari lalu

Cegah Krisis Iklim, Muhammadiyah Luncurkan Program 1000 Cahaya

Program ini berupaya membangun 'Green Movement' dengan memperbanyak amal usaha Muhammadiyah untuk mulai memilah dan memilih sumber energi bersih di masing-masing bidang usaha.

Baca Selengkapnya

Prakiraan Cuaca BMKG: Cuaca Jakarta Waspada Potensi Hujan Disertai Petir

16 hari lalu

Prakiraan Cuaca BMKG: Cuaca Jakarta Waspada Potensi Hujan Disertai Petir

Prakiraan cuaca BMKG memperkirakan cuaca Jakarta hari ini cerah berawan dan hujan ringan. Sebagian wilayah waspada potensi hujan disertai petir.

Baca Selengkapnya

Suhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata

16 hari lalu

Suhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata

Suhu panas yang dirasakan belakangan ini menegaskan tren kenaikan suhu udara yang telah terjadi di Indonesia. Begini data dari BMKG

Baca Selengkapnya

Kemenkes, UNDP dan WHO Luncurkan Green Climate Fund untuk Bangun Sistem Kesehatan Menghadapi Perubahan Iklim

18 hari lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Luncurkan Green Climate Fund untuk Bangun Sistem Kesehatan Menghadapi Perubahan Iklim

Inisiatif ini akan membantu sistem kesehatan Indonesia untuk menjadi lebih tangguh terhadap dampak perubahan iklim.

Baca Selengkapnya