BPSMP Sangiran Identifikasi Temuan Fosil Gading Gajah Purba Sepanjang 2 Meter

Reporter

Antara

Editor

Erwin Prima

Kamis, 3 Agustus 2023 12:58 WIB

Sejumlah petugas dari BPSMP Sangiran saat melakukan menggalian penyelamatan penemuan fosil di Dukuh Ngebung, RT 4 RW 2, Desa Ngebung, Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. (ANTARA/Bambang Dwi Marwoto)

TEMPO.CO, Sragen - Balai Pelestarian Situs Manusia Purba (BPSMP) Sangiran telah melakukan konservasi dan identifikasi temuan fosil gading gajah oleh warga di Dukuh Ngebung, RT 4 RW 2, Desa Ngebung, Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.

Kepala BPSMP Sangiran, Iskandar Mulia Siregar, mengatakan temuan fosil gading gajah di sekitar wilayah Sangiran cukup sering terjadi dan banyak yang dilaporkan oleh warga. "Kami akan lakukan konservasi dan identifikasi untuk memastikan jenis dan umur dari fosil itu. Saat ini, fosil berada di laboratorium kami," kata Iskandar di Sragen, Kamis, 3 Agustus 2023.

Dia menjelaskan fosil gading gajah tersebut ditemukan oleh warga ketika menggali fondasi untuk membangun rumah, kemudian langsung dilaporkan ke BPSMP Sangiran untuk menindaklanjuti penyelamatan fosil.

"Warga menggali di pekarangannya mau membuat pondasi. Kemudian, mereka ketika melakukan penggalian membentur benda mencurigakan pada Selasa (1/8), sekitar pukul 17.00 WIB dan ketemu benda yang diduga fosil. Lantas lapor ke petugas Satpam Museum Ngebung," katanya.

Petugas kemudian melakukan verifikasi. Lantas dipastikan benda tersebut adalah fosil dan diputuskan harus diselamatkan. Tim BPSMP melakukan penggalian di lokasi penemuan itu. Fosil berbentuk gading gajah purba tersebut dengan ukuran panjang lebih dari dua meter.

Advertising
Advertising

Proses evakuasi berlangsung selama sehari. BPSMP menduga usia fosil tersebut sekitar 800 tahun berdasarkan kedalaman lapisan tanah. "Fosil gading gajah itu, untuk penyimpanan sementara diletakkan di storage atau gudang Museum Ngebung," katanya.

Menurut dia, sejak awal tahun ini sudah sekitar sembilan kali evakuasi fosil di kawasan tersebut. Dia menjelaskan sudah cukup banyak fosil gajah yang ditemukan di kawasan sekitar. "Kalau temuan terkait gajah sudah bukan langka, sudah umum. Untuk sembilan kali temuan itu, sebenarnya tidak hanya gajah, tetapi sebagian besar fosil gajah," ujarnya.

"Kami dari pemerintah mengapresiasi warga terkait penemuan fosil tersebut, sebagai bentuk dedikasi menjaga kelestarian kawasan purbakala. Pemerintah tetap memberikan apresiasi perihal temuan itu," tambahnya.

ANTARA

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

15 hari lalu

Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

Para penelitinya memperkirakan kalau ular tersebut dahulunya memiliki panjang hingga 15 meter.

Baca Selengkapnya

Seekor Gajah Sumatera Ditemukan Mati di Aceh Utara, Ini Tindakan Polisi dan BKSDA

44 hari lalu

Seekor Gajah Sumatera Ditemukan Mati di Aceh Utara, Ini Tindakan Polisi dan BKSDA

Gading gajah sumatera yang mati di pedalaman Aceh Utara itu telah hilang saat bangkainya ditemukan.

Baca Selengkapnya

5 Kasus Kematian Gajah, Mayoritas Diracun

51 hari lalu

5 Kasus Kematian Gajah, Mayoritas Diracun

Kasus gajah yang mati akibat diracun telah lama terjadi di Indonesia. Beberapa terjadi karena ingin mengambil gadingnya

Baca Selengkapnya

Gajah Rahman Tewas Diracun, Polda Riau Didesak Segera Tuntaskan Penyelidikan

52 hari lalu

Gajah Rahman Tewas Diracun, Polda Riau Didesak Segera Tuntaskan Penyelidikan

Hingga kini belum ada tersangka yang ditetapkan dalam kasus kematian seekor gajah di Taman Nasional Tesso Nilo Januari lalu

Baca Selengkapnya

Harimau dan Gajah Terlihat Lintasi Jalan, Taman Nasional Bukit Barisan Selatan Akan Lakukan Langkah Ini

13 Februari 2024

Harimau dan Gajah Terlihat Lintasi Jalan, Taman Nasional Bukit Barisan Selatan Akan Lakukan Langkah Ini

Setelah ada laporan harimau dan gajah melintasi jalan, Taman Nasional Bukit Barisan Selatan mempertimbangkan untuk memasang kandang penjebak.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Masyarakat Adat dan Pilpres 2024, Unair dan Penerimaan Mahasiswa Baru 2024

4 Februari 2024

Top 3 Tekno: Masyarakat Adat dan Pilpres 2024, Unair dan Penerimaan Mahasiswa Baru 2024

Selain nasib masyarakat adat dan penerimaan mahasiswa baru Unair , ada pula studi pengaruh perubahan iklim terhadap konflik gajah dan manusia.

Baca Selengkapnya

Studi: Perubahan Iklim Picu Peningkatan Konflik Gajah dan Manusia

3 Februari 2024

Studi: Perubahan Iklim Picu Peningkatan Konflik Gajah dan Manusia

Studi terbaru menyebut adanya dampak perubahan iklim terhadap meningkatnya konflik gajah dan manusia.

Baca Selengkapnya

Cari Durian Jatuh, Mahasiswa KKN Unpad Temukan Fosil Gastropoda dan Pelecypoda

1 Februari 2024

Cari Durian Jatuh, Mahasiswa KKN Unpad Temukan Fosil Gastropoda dan Pelecypoda

Penemuan fosil tersebut menjadi bekal untuk akademisi dalam melakukan penelitian lanjutan terkait keberadaan fosil satwa purba di Pangandaran.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warganet Dukung Petisi Pengusutan Kematian Gajah Rahman

31 Januari 2024

Ribuan Warganet Dukung Petisi Pengusutan Kematian Gajah Rahman

Kelompok warganet menggalang dukungan untuk mendesak penyelidikan tuntas kematian Rahman, gajah patroli taman nasional yang mati diracun di Riau.

Baca Selengkapnya

Polisi Masih Selidiki Kematian Gajah Tesso Nilo yang Diduga Diracun

29 Januari 2024

Polisi Masih Selidiki Kematian Gajah Tesso Nilo yang Diduga Diracun

Polda Riau dan Polres Pelalawan masih menyelidiki kasus kematian gajah binaan Balai Taman Nasional Tesso Nilo.

Baca Selengkapnya