6 Deretan Buah Premium Dari Jepang, Apa Saja Keunggulannya?

Senin, 16 Oktober 2023 16:10 WIB

Anggur muscat. Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Buah seperti stroberi, melon, dan anggur banyak dibudidayakan di Jepang hingga menjadi buah premium. Buah premium ini banyak dicari masyarakat, bahkan diekspor ke luar negeri karena rasanya yang lebih enak, meskipun harganya lebih mahal. Dilansir dari matsugen.com, simak deretan buah premium hasil budidaya Jepang berikut.

1. Anggur Muscat

Anggur Muscat juga menjadi salah satu buah premium yang dibudidayakan Jepang. Shine Muscat adalah varietas baru anggur yang didaftarkan pada tahun 2003 dan popularitasnya meningkat pesat. Jenis ini merupakan anggur tanpa biji dengan keharuman Muscat of Alexandria yang menyegarkan dan memiliki kandungan gula yang tinggi.

2. Stroberi Amao

Stroberi dengan jenis Amao berukuran besar dan penampilan serta rasanya enak. Keistimewaan stroberi Amao adalah warnanya yang merah, bentuknya bulat, ukurannya yang besar, dan rasanya yang enak. Popularitasnya pun meningkat pesat sejak 2003.

Advertising
Advertising

3. Peach Hakuho

Sebagai buah utama musim panas untuk waktu yang singkat, konsumsi buah Peach jenis Hakuho memiliki posisi yang patut ditiru di antara buah persik lainnya. Jenis buah peach Hakuho dipanen terutama pada paruh pertama musim persik. Jenis ini merupakan 18 persen dari hasil buah persik.

Seseorang bernama Hikawa Hakuho menemukan buah persik ini di prefektur Yamanashi dan kualitasnya unggul serta dapat disimpan dalam waktu lama. Musim tersedianya di pasaran tergantung kelasnya tetapi biasanya pertengahan hingga akhir Juli.

4. Melon Crown

Melon dengan jenis Crown Melon, atau dikenal sebagai “Raja Buah” dan merupakan salah satu buah premium Jepang yang paling terkenal di luar negeri. Melon ini hanya ditanam di beberapa tempat, salah satunya adalah Fukuroi, di prefektur Shizuoka di mana 600 petani berusaha keras untuk menghasilkan melon yang sempurna sepanjang tahun.

Dilansir dari laman Matsugen, para petani menggunakan 20 jenis benih yang berbeda. Buah ini dikembangkan oleh Koperasi Crown Melon selama bertahun-tahun. Setiap tahun benih baru diseleksi dengan cermat untuk meningkatkan strainnya.

Budidaya dilakukan para petani dengan memangkas tanaman merambat sehingga hanya tumbuh tiga buah melon di setiap pohon. Ketika bayi melon telah tumbuh sebesar kepalan tangan manusia, dua buah melon dipotong agar melon yang paling menjanjikan dapat mengambil semua nutrisi dari pokoknya.

5. Apel Fuji

Di Jepang, apel jenis Fuji menyumbang 55 persen dari jumlah panen dan merupakan merek apel Jepang yang mewakili. Dinamakan dan didaftarkan pada tahun 1962. Kulitnya berwarna merah coklat dan berwarna garis-garis. Rasanya berair, sangat manis, tidak terlalu asam, dan sangat renyah. Apel jenis fuji sangat baik untuk penyimpanan jangka panjang.

Fuji adalah apel varietas akhir musim dan dipanen dari bulan Oktober hingga November. Apel ini dikirim hingga Juli berikutnya karena penyimpanan CA (suasana terkendali). Buah ini juga dibudidayakan tanpa penutup dan muncul di pasaran sebagai Sun Fuji.

6. Pir Kosui

Buah pir jenis Kousui menyumbang 37 persen dari hasil panen pir Jepang. Rasanya manis dan produksinya meningkat sebagai merek dengan jus yang kaya. Buah ini telah ditetapkan sebagai buah pir Jepang dengan peringkat teratas. Dagingnya lembut dan kaya akan sari buah. Kulitnya berwarna sedang di antara pir merah. Keistimewaannya yakni bagian bawahnya penyok dalam. Kadar gulanya kurang lebih 12 derajat.

7. Jeruk Dekopon

Sebagai komoditas baru buah jeruk akhir, produksi dan konsumsi jeruk jenis Dekopon telah meningkat selama beberapa tahun terakhir di Jepang. Selain kekhasan penampilannya, di mana kelopaknya membengkak dan kulitnya mudah terkelupas, sari buah ini kaya akan rasa.

Jeruk Dekopon merupakan varietas persilangan buah jeruk jenis Kiyomi dan Ponkan yang juga hasil budidaya Jepang. Kulitnya tipis dan mudah dikupas serta sari buahnya kaya.

Pilihan Editor: Cuaca Panas, Pakar Gizi Minta Perbanyak Makan Buah

Berita terkait

Rumah Kosong di Jepang Cetak Rekor Baru, Tembus 9 Juta Unit

14 jam lalu

Rumah Kosong di Jepang Cetak Rekor Baru, Tembus 9 Juta Unit

Jepang mencatat rekor baru rumah kosong sebanyak 9 juta unit. Angka kelahiran yang rendah menjadi pemicu banyaknya rumah kosong.

Baca Selengkapnya

Jepang Kucurkan Rp4,7 Miliar untuk Bantu Dukung Rehabilitasi dan Reintegrasi Sosial Narapidana Teroris di Nusakambangan

1 hari lalu

Jepang Kucurkan Rp4,7 Miliar untuk Bantu Dukung Rehabilitasi dan Reintegrasi Sosial Narapidana Teroris di Nusakambangan

Jepang berharap bisa memperkuat dukungan rehabilitasi yang tepat bagi para narapidana terorisme di Lapas Nusakambangan.

Baca Selengkapnya

Jangan Coba Kasih Tip ke Staf Hotel atau Restoran di Dua Negara Ini, Bisa Dianggap Tak Sopan

1 hari lalu

Jangan Coba Kasih Tip ke Staf Hotel atau Restoran di Dua Negara Ini, Bisa Dianggap Tak Sopan

Layanan kepada pelanggan di restoran dipandang sebagai bagian dari makanan yang telah dibayar, jadi tak mengharapkan tip.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

4 hari lalu

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang Pemerintah Israel yang bersikukuh akan menyerang Rafah.

Baca Selengkapnya

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

4 hari lalu

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

Festival Hakata Dontaku adalah festival kesenian dan budaya terbesar di Fukuoka Jepang. Indonesia menampilkan angklung, tari Bali, dan tari Saman

Baca Selengkapnya

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

4 hari lalu

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU)

Baca Selengkapnya

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

5 hari lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

5 hari lalu

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

Mulai dari lokasi pembangunannya di pulau buatan sampai ancaman tenggelam, simak informasi menarik tentang Bandara Internasional Kansai Jepang.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

5 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

5 hari lalu

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

Bandara Internasional Kansai Jepang pertama kali dibuka pada 1994, dan diperkirakan melayani 28 juta penumpang per tahun.

Baca Selengkapnya