Duta Besar Uni Emirat Arab di Jakarta Sebut Negaranya Siap Jadi Tuan Rumah COP28

Reporter

Magang KJI

Editor

Sunu Dyantoro

Jumat, 3 November 2023 05:05 WIB

Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) Persatuan Emirat Arab untuk Republik Indonesia Abdulla Salem Obaid Salem Aldhaheri berpose dalam upacara di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu 10 Juni 2020. ANTARA FOTO/Pool/Akbar Nugroho Gumay

TEMPO.CO, Jakarta - Sebagian perhatian dunia saat ini tertuju pada Uni Emirat Arab yang resmi menjadi tuan rumah sesi ke-28 Konferensi Para Pihak Konvensi Kerja Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Perubahan Iklim atau COP28. Kegiatan ini akan diselenggarakan di Expo City Dubai, dari 30 November hingga 12 Desember 2023.

Duta Besar Uni Emirat Arab untuk Indonesia Abdulla Salem Obaid Salem Al Dhaheri mengatakan negaranya dipercaya sebagai tuan rumah didasarkan pada rekam jejak tindakan negara itu dalam menghadapi tantangan iklim global. “COP28 bertujuan untuk menyatukan dunia menuju kesepakatan tentang solusi yang berani,” kata Abdulla di Kedutaan Besar Uni Emirat Arab di Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis 2 November 2023.

Abdulla juga sangat percaya dengan adanya kerja sama, situasi iklim global dapat diatasi. “Jika kita solid, maka dapat mengatasi tantangan perubahan iklim," ujar dia.

Untuk memperkuat rencana solidaritas menghadapi iklim global, presiden COP28 ini telah membuat rencana aksi yang terbentuk menjadi 5 poin: mempercepat transisi yang terorganisir, bertanggung jawab, dan berkeadilan di sektor energi; mengembangkan mekanisme pendanaan perubahan iklim; fokus pada kehidupan dan mata pencaharian; melindungi dan memulihkan ekosistem; dan akan melibatkan seluruh pihak yang berkepentingan dalam menghadapi tantangan perubahan iklim.

Abdulla juga mengimbau kepada Indonesia untuk memanfaatkan COP8 ini guna mendukung komitmen dalam mengurangi emisi dan memulihkan ekosistem. “Ini demi menuju energi ramah lingkungan,” kata Abdulla.

Advertising
Advertising

Kegiatan tahunan COP ini akan dihadiri pemimpin banyak negara. Bahkan, untuk pertama kali, Paus akan hadir dalam COP. Paus Fransiskusmengatakan pada hari Rabu, 1 November 2023 menyatakan akan menghadiri konferensi iklim COP28 yang dimulai bulan depan di Dubai. Ini adalah untuk pertama kalinya seorang pemimpin tertinggi Gereja Katolik akan menghadiri pertemuan lingkungan hidup PBB sejak pertemuan ini dimulai pada tahun 1995.

Paus mengatakan kepada televisi berita RAI Italia, TG1, dalam sebuah wawancara, akan berada di Dubai pada 1-3 Desember. Konferensi ini berlangsung dari 30 November hingga 12 Desember.

Di Dubai, mengutip Reuters, Paus diperkirakan akan menyampaikan seruannya baru-baru ini mengenai tindakan untuk mengekang pemanasan global.

“Kita masih punya waktu untuk menghentikannya,” kata Paus Fransiskus dalam wawancara tersebut, berbicara tentang pemanasan global. “Masa depan kita dipertaruhkan, masa depan anak dan cucu kita. Dibutuhkan sedikit tanggung jawab.”

Paus Fransiskus, 86 tahun, menjadikan perlindungan lingkungan sebagai salah satu ciri kepausannya dan bertemu bulan lalu dengan Presiden COP28 Sultan al-Jaber.

ADVIST KHOIRUNIKMAH

Pilihan Editor: Jokowi Sebut IKN Nusantara akan Miliki Sekolah Berkualitas Unggul

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Hasil Kunjungan Kerja ke UEA dan Qatar, Gibran Sebut Bukan Hanya untuk Solo Saja, tapi Indonesia

12 jam lalu

Hasil Kunjungan Kerja ke UEA dan Qatar, Gibran Sebut Bukan Hanya untuk Solo Saja, tapi Indonesia

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming menyebut kunjungan kerjanya ke Uni Emirat Arab (UEA) dan Qatar pekan lalu tidak hanya untuk Solo tapi Indonesia

Baca Selengkapnya

Masuk Rangkaian World Water Forum, Bandung Spirit Water Gali Solusi Air untuk Pulau Terluar

14 jam lalu

Masuk Rangkaian World Water Forum, Bandung Spirit Water Gali Solusi Air untuk Pulau Terluar

Bandung Spirit Water Summit mencari solusi pengelolaan air terintegrasi untuk pulau-pulau kecil dan terluar.

Baca Selengkapnya

Seperti Apa Rumah Penguasa Dubai di Masa Lalu? Inilah Al Maktoum Residence di Al Shindagha Museum

1 hari lalu

Seperti Apa Rumah Penguasa Dubai di Masa Lalu? Inilah Al Maktoum Residence di Al Shindagha Museum

Di antara banyak rumah di Al Shindagha Museum Dubai, Al Maktoum Residence adalah yang terbesar.

Baca Selengkapnya

Israel Ancam Serang Rafah, Uni Emirat Arab Rasakan Ketegangan Meningkat

3 hari lalu

Israel Ancam Serang Rafah, Uni Emirat Arab Rasakan Ketegangan Meningkat

Menteri Luar Negeri Uni Emirat Arab memperingatkan adanya peningkatan ketegangan di Timur Tengah menyusul meluasnya invasi tentara Israel ke Rafah.

Baca Selengkapnya

Setelah Perang Gaza Usai, Apa Sebenarnya Rencana Netanyahu?

4 hari lalu

Setelah Perang Gaza Usai, Apa Sebenarnya Rencana Netanyahu?

Ketika Israel terus mengebom Gaza, banyak pertanyaan tentang kapan Israel akan berhenti dan apa yang akan dilakukan Netanyahu selanjutnya.

Baca Selengkapnya

Menjelajah Al Shindagha Museum, Melihat Dubai di Masa Lalu dan Rumah Parfum yang Unik

5 hari lalu

Menjelajah Al Shindagha Museum, Melihat Dubai di Masa Lalu dan Rumah Parfum yang Unik

Al Shindagha Museum berisi rumah-rumah kuno masyarakat Dubai, termasuk tempat tinggal keluarga Al Maktoum di masa lalu.

Baca Selengkapnya

Prabowo Terima Zayed Medal dari Presiden MBZ

6 hari lalu

Prabowo Terima Zayed Medal dari Presiden MBZ

Prabowo mengapresiasi penghargaan yang diberikan UAE. Ia berterima kasih dan merasa terhormat dengan anugerah tersebut.

Baca Selengkapnya

Prabowo Terbang ke Abu Dhabi, Temui MBZ Bahas Kerja Sama Pertahanan

6 hari lalu

Prabowo Terbang ke Abu Dhabi, Temui MBZ Bahas Kerja Sama Pertahanan

Prabowo bertemu dengan MBZ di Abu Dhabi untuk membahas kerja sama kedua negara.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Bertemu Presiden Uni Emirat Arab Mohammed bin Zayed, Bahas Hubungan Bilateral

7 hari lalu

Prabowo-Gibran Bertemu Presiden Uni Emirat Arab Mohammed bin Zayed, Bahas Hubungan Bilateral

Prabowo dan MBZ membahas hubungan bilateral, khususnya di bidang pertahanan dan militer.

Baca Selengkapnya

Visa Bersama untuk Enam Negara Teluk akan Diperkenalkan Akhir 2024

7 hari lalu

Visa Bersama untuk Enam Negara Teluk akan Diperkenalkan Akhir 2024

GCC akan memperkenalkan visa terpadu, mirip Schengen, untuk enam negara yakni Oman, Qatar, Uni Emirat Arab (UEA), Arab Saudi, Bahrain, dan Kuwait.

Baca Selengkapnya