Viral Foto AI Prabowo, Anies, Ganjar, Ini Kata Dosen Kajian Media UM Surabaya

Reporter

Editor

Devy Ernis

Senin, 27 November 2023 20:27 WIB

Tangkapan Layar TikTok foto AI capres-cawapres. Dok: UM Surabaya.

TEMPO.CO, Jakarta - Dosen Kajian Media dan Budaya Universitas Muhammadiyah Surabaya (UM Surabaya) Radius Setiyawan turut memberikan komentar di tengah viralnya beragam foto capres-cawapres Pilpres 2024 yang dibuat versi cartoon AI (artificial intelligence). Potret yang menampilkan sosok Anis Baswedan, Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming dan Mahfud MD dalam versi anak kecil tersebut dinilai beragam oleh warganet.

Radius menilai dampak kemajuan teknologi dari AI dapat dimanfaatkan oleh timses untuk mendapatkan simpati pemilih dari kelompok atau komunitas tertentu.

“Tentu hal ini akan sangat mungkin dimanfaatkan oleh timses untuk menciptakan figure diri sesuai dengan pasar atau komunitas yang dibidik,” kata Radius pada Ahad, 27 November 2023 dilansir dari situs UM Surabaya.

Meski dapat menarik simpati pemilih, Radius mengingatkan soal euforia figur yang diproduksi AI agar tidak membuat masyarakat lupa soal pentingnya visi misi dan gagasan calon pemimpin. Menurutnya, soal citra diri yang kekinian yang diproduksi AI berpotensi mereduksi soal gagasan yang diusung capres-cawapres karena terlalu sibuk memoles tampilan fisik.

“Yang dikhawatirkan adalah para paslon terlena lalu menjadi sibuk membuat citra diri dengan AI, sementara visi aktual dan gagasan yang berpijak pada masalah nyata bangsa terasa kosong dan dilupakan,” katanya.

Advertising
Advertising

Radius menegaskan, teknologi harus menjadi medium untuk menyampaikan pesan yang berisi visi dan gagasan yang efektif dan mudah dipahami khalayak.

“Jangan sampai kemajuan teknologi membuat figur pemimpin jauh dari otentisitas dirinya atau tidak menjadi dirinya sendiri, karena teknologi berpotensi menciptan gelembung citra yang semu dan penuh kepalsuan,” ujarnya.

Lebih lanjut lagi, Radius mengatakan di tengah arus kecepatan teknologi hari ini membuat partai-partai politik berlomba-lomba menceburkan diri membangun kekuatan baru di ranah digital. Mereka kemudian masuk ke berbagai platform media sosial yang ada demi mendapatkan simpati anak-anak muda melek teknologi atau generasi dewasa yang baru beradaptasi dengan teknologi.

Sehingga dalam hal ini sangat diperlukan kehati-hatian dan langkah yang bijak khususnya generasi Z dan millennial dalam menerima pesan. Generasi muda Indonesia merupakan kekuatan tersendiri yang harus direbut suaranya di dalam kontestasi pemilihan.

“Selain itu juga, jelang Pemilu 2024 akan banyak bertebaran informasi hoaks, mulai dari berita bohong, hasutan, ujaran kebencian, dan lainnya. Saring dulu sebelum sharing dan lakukan tabbayun, mengecek terlebih dulu kebenaran suatu informasi," ujarnya.

Pilihan Editor: Gigih Memajukan Pendidikan, Guru SD Asal Kalsel Raih Penghargaan dari Jokowi

Berita terkait

Respons Dasco soal Yusril yang Mundur dari Ketum PBB untuk Gabung Kabinet Prabowo

58 menit lalu

Respons Dasco soal Yusril yang Mundur dari Ketum PBB untuk Gabung Kabinet Prabowo

Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad merespons pertanyaan soal Yusril yang mundur dari Ketum PBB untuk gabung kabinet Prabowo.

Baca Selengkapnya

Silaturahmi Kebangsaan Usai Pilpres 2024, Pimpinan MPR Temui Wapres ke-6 Try Sutrisno

1 jam lalu

Silaturahmi Kebangsaan Usai Pilpres 2024, Pimpinan MPR Temui Wapres ke-6 Try Sutrisno

Ketua MPR Bambang Soesatyo memulai silaturahmi kebangsaan ke kediaman Wapres ke-6 RI Try Sutrisno.

Baca Selengkapnya

Banyak Revisi UU Dikebut di Akhir Era Jokowi, Pengamat Sebut Ada Kepentingan dengan Prabowo

3 jam lalu

Banyak Revisi UU Dikebut di Akhir Era Jokowi, Pengamat Sebut Ada Kepentingan dengan Prabowo

Ujang Komarudin melihat ada kepentingan yang sama antara pemerintahan Jokowi dengan pemerintahan ke depan, yakni kepemimpinan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Respons Anies Soal Sudirman Said yang Bakal Maju di Pilgub Jakarta

3 jam lalu

Respons Anies Soal Sudirman Said yang Bakal Maju di Pilgub Jakarta

Anies mengaku belum ada komunikasi dengan Sudirman Said yang berencana maju dalam Pilgub Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Jokowi di KTT World Water Forum ke-10 di Bali

5 jam lalu

Serba-serbi Jokowi di KTT World Water Forum ke-10 di Bali

Presiden Jokowi bertemu Puan dan mengenalkan Prabowo ke delegasi World Water Forum ke-10 di Bali sebagai Presiden terpilih RI.

Baca Selengkapnya

Rencana Yusril Ihza Mahendra Usai Tak Lagi Jadi Ketua Umum Partai Bulan Bintang

6 jam lalu

Rencana Yusril Ihza Mahendra Usai Tak Lagi Jadi Ketua Umum Partai Bulan Bintang

Yusril Ihza Mahendra resmi mengundurkan diri sebagai Ketua Umum Partai Bulan Bintang. Apa langkah Yusril ke depannya?

Baca Selengkapnya

Jokowi Kenalkan Prabowo Sebagai Presiden Terpilih di KTT World Water Forum

6 jam lalu

Jokowi Kenalkan Prabowo Sebagai Presiden Terpilih di KTT World Water Forum

Kepada ribuan peserta KTT World Water Forum, Jokowi meyakinkan bahwa Prabowo akan melanjutkan komitmen Indonesia untuk berkontribusi pada manajemen air dunia.

Baca Selengkapnya

4 Fakta Yusril Ihza Mahendra Mundur dari Ketum PPB Digantikan Fahri Bachmid

6 jam lalu

4 Fakta Yusril Ihza Mahendra Mundur dari Ketum PPB Digantikan Fahri Bachmid

Fahri Bachmid resmi menggantikan Yusril Ihza Mahendra yang mengundurkan diri sebagai Ketua Umum Partai Bulan Bintang. Berikut sederet faktanya.

Baca Selengkapnya

Pengamat Nilai Rencana Prabowo Anggarkan Rp 16 Triliun untuk IKN Berpotensi Proyek Mangkrak

10 jam lalu

Pengamat Nilai Rencana Prabowo Anggarkan Rp 16 Triliun untuk IKN Berpotensi Proyek Mangkrak

Pembangunan kota, termasuk IKN ini tidak sekadar membangun Istana Negara ataupun gedung kementerian dan rumah dinas pejabat.

Baca Selengkapnya

Soal Kenaikan UKT, Anies Minta Panja DPR Bahas Problem Fundamental Pendidikan Tinggi

19 jam lalu

Soal Kenaikan UKT, Anies Minta Panja DPR Bahas Problem Fundamental Pendidikan Tinggi

Menurut Anies, pembahasan dalam Panja Pembiayaan Pendidikan seharusnya tidak berfokus pada persentase.

Baca Selengkapnya