Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Banjir Setinggi Rumah Tersisa di 5 Kampung di Mahakam Ulu, Banjir Susulan Menerjang

image-gnews
Kondisi banjir besar di Mahakam Ulu. Foto : X
Kondisi banjir besar di Mahakam Ulu. Foto : X
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Banjir yang melanda wilayah Kabupaten Mahakam Ulu, Kalimantan Timur, sejak Senin, 13 Mei 2024, telah berangsur surut. Dari sebelumnya banjir sempat merendam 28 kampung di lima kecamatan, pada hari ini pada Jumat pagi, 17 Mei 2024, tersisa di lima kampung saja.  

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, mengatakan pada Jumat pagi terpantau tiga kampung di Kecamatan Long Bangun yang masih ada genangan air setinggi sekitar dua meter. Tepatnya di depan kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mahakan Ulu.

"Wilayah lainnya, air terpantau berangsur surut setelah terendam banjir dengan ketinggian mencapai lima meter selama empat hari," kata Muhari melalui keterangan tertulis, Jumat, 17 Mei 2024. Termasuk, Muhari menambahkan, "Hingga siang ini beberapa akses jalan menuju ibu kota Kabupaten Mahakam Ulu belum dapat dilalui kendaraan." ucap Muhari. 

Situasi terkini, kata Muhari, sebanyak 200 orang masih mengungsi ke Posko Tanggap Darurat yang berlokasi di ibu kota Kabupaten Mahakam Ulu. Kerugian materil yang terdata dalam kaji cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mahakam Ulu antara lain mencakup 14 unit rumah panggung, 3 unit fasilitas umum, 8 fasilitas ibadah, dan 12 gedung pemerintahan.

Menurut Muhari, tim BPBD Kabupaten Mahakam Ulu masih melakukan asesmen dan pendataan terkait korban jiwa maupun kerugian materil imbas dari banjir ini. Tim gabungan juga terus mendistribusikan bantuan permakanan bagi warga terdampak. 

BNPB mengimbau masyarakat Mahakam Ulu untuk tetap waspada meskipun banjir telah berangsur surut. Jalanan licin dan pecahan batu, pecahan kaca, dan endapan sisa banjir disebut berpotensi melukai diri.

Banjir Susulan

Dari Mahakam Ulu, Kepala Pelaksana BPBD Agus Darmawan menjelaskan banjir yang merendam ujung wilayah Kalimantan Timur itu diakibatkan curah hujan yang masih tinggi. Menurut dia, air hingga Jumat ini belum surut lantaran sejumlah kecamatan diterjang banjir susulan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Tingkat hujan di hulu Sungai Mahakam itu sangat tinggi sehingga (terjadi) banjir susulan nih, hampir 70 persen terdampak," ucapnya dikutip dari Antara.

Kondisi banjir besar di Mahakam Ulu dengan lima kecamatan dan 37 desa yang terdampak. ANTARA/HO-Basarnas Kaltim

Ia juga mengatakan ketinggian air mencapai atap rumah warga. Bahkan satu rumah rakit pelabuhannya hanyut terbawa arus luapan sungai yang deras. Beberapa rumah yang lainnya terancam yang sama.

Agus mengaku sudah menyebar personel ke daerah-daerah terdampak untuk melakukan asesmen. Menurut dia, lokasi kampung-kampung yang terdampak saling berjauhan satu sama lain.

"Jadi BPBD hanya bisa meng-cover sekitaran ibu kota kabupaten. Daerah lain kita serahkan ke pengurus umum masing-masing kecamatan," ujar Agus.

Pilihan Editor: Pantauan Aktivitas Vulkanik, Daerah Bahaya Gunung Slamet Diperlebar Satu Kilometer

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Walhi Jateng Kritik Proyek Tanggul Laut Semarang: Justru Perparah Amblesan Tanah

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo (kedua kanan) didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono (kedua kiri), Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana (kanan), dan Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu (kiri) berjalan bersama saat meninjau proyek tanggul laut (Sheet Pile) tahap II di kampung Tambaklorok, Semarang, Jawa Tengah, Senin 17 Juni 2024. Proyek tanggul laut sepanjang 3,6 kilometer untuk pengendalian banjir rob dan penataan kampung nelayan Tambaklorok yang dibangun oleh Kementerian PUPR tersebut sudah menghabiskan anggaran sebanyak Rp386 miliar dan ditargetkan akan selesai pada Agustus 2024 serta menjadi percontohan untuk daerah lain. ANTARA FOTO/Makna Zaezar
Walhi Jateng Kritik Proyek Tanggul Laut Semarang: Justru Perparah Amblesan Tanah

Walhi menyatakan pemerintah harus mempertimbangkan daya tahan tanggul terhadap potensi amblesan tanah di Semarang bagian utara itu.


Cerita Warga Kampung Nelayan Tambak Lorok Habiskan Puluhan Juta Rupiah demi Selamatkan Rumah dari Rob

3 hari lalu

Kondisi jalan di RW 16  Kampung Nelayan Tambak Lorok, Tanjung Mas, Semarang, Jawa Tengah, Selasa, 18 Juni 2024. Menurut penuturan warga, air masih rutin menggenang di jalanan kampung karena tanggul laut tahap I yang sudah dibangun masih rembes. Warga berharap tanggul laut Semarang tahap II yang kini masih proses pembangunan bisa lebih baik dan berhasil menahan rob masuk perkampungan. TEMPO/Riri Rahayu.
Cerita Warga Kampung Nelayan Tambak Lorok Habiskan Puluhan Juta Rupiah demi Selamatkan Rumah dari Rob

Sebelum ada tanggul tahap II yang dibangun di sisi timur, rob bisa setinggi satu meter.


Banjir Rusak Seribu Rumah di Nias Barat, BMKG Sumut Catat Curah Hujan Masih Tinggi

4 hari lalu

Salah satu rumah warga di Nias Barat, Sumatera Utara, yang direndam banjir, Minggu, 16 Juni 2024. Foto: BNPB
Banjir Rusak Seribu Rumah di Nias Barat, BMKG Sumut Catat Curah Hujan Masih Tinggi

Banjir dan longsor dipicu curah hujan tinggimengakibatkan debit air meningkat melebihi daya tampung sungai Moro'o, di Nias Barat, Sumatera Utara


Basuki Hadimuljono Beberkan Jurus Pemerintah Atasi Rob Semarang

5 hari lalu

Presiden Jokowi (ketiga kiri) didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kedua kiri), PJ Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana (kedua kanan), dan Pangdam IV/ Diponegoro Mayjen TNI Deddy Suryadi (kiri) melaksanakan Salat Idul Adha 1445 di Simpang Lima, Semarang, Jawa Tengah, Senin, 17 Juni 2024. Pelaksanaan salat Idul Adha 1445 Hijriah di kawasan Simpang Lima kota tersebut sesuai penetapan pemerintah yakni pada 17 Juni 2024. ANTARA/Makna Zaezar
Basuki Hadimuljono Beberkan Jurus Pemerintah Atasi Rob Semarang

Basuki Hadimuljono menuturkan proyek tanggul laut Semarang nantinya bakal menjadi percontohan untuk daerah pantai utara atau Pantura lainnya.


BMKG Peringatkan Potensi Banjir di Empat Provinsi hingga 20 Juni 2024

8 hari lalu

Petugas Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memeriksa alat Actinograph untuk mengukur intensitas radiasi matahari di Taman Alat Cuaca BMKG Jakarta, Rabu, 11 Oktober 2023. BMKG memprediksi musim kemarau di sebagian besar wilayah Indonesia akan berlangsung hingga akhir Oktober dan awal musim hujan terjadi pada awal November 2023. Tempo/Tony Hartawan
BMKG Peringatkan Potensi Banjir di Empat Provinsi hingga 20 Juni 2024

BMKG peringatkan potensi banjir di Sumatera Selatan, Maluku, Papua Tengah dan Papua Barat Daya hingga 20 Juni mendatang.


Banjir dan Longsor Melanda Lima Kecamatan di Kabupaten Kerinci Jambi

10 hari lalu

Kondisi wilayah terdampak banjir di Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi.  (Sumber: BPBD Kabupaten Kerinci)
Banjir dan Longsor Melanda Lima Kecamatan di Kabupaten Kerinci Jambi

BNPB melaporkan sebanyak 300 kepala keluarga dan 300 rumah terdampak banjir dengan ketinggian air mencapai 10-80 sentimeter.


BNPB: Mulai Masuki Kemarau, 627 Jiwa di Cilacap Kesulitan Mengakses Air Bersih

12 hari lalu

BMKG Prediksi Musim Kemarau Terjadi Juni-September 2024
BNPB: Mulai Masuki Kemarau, 627 Jiwa di Cilacap Kesulitan Mengakses Air Bersih

BNPB menginformasikan, dua desa di Cilacap dilanda kekeringan akibat musim kemarau. Sebanyak 627 jiwa kesulitan mengakses air bersih.


Banjir di Kabupaten Tanah Bumbu, BNPB Sebut Luapan 4 Sungai Rendam 24 Desa

15 hari lalu

Hujan dan banjir di Kecamatan Angsana, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, pada Selasa 30 Agustus 2022. Banjir yang terjadi sampai merendam dan menutup jalan nasional lintas provinsi. (ANTARA/Firman)
Banjir di Kabupaten Tanah Bumbu, BNPB Sebut Luapan 4 Sungai Rendam 24 Desa

BNPB melaporkan 7.743 jiwa terdampak banjir yang terjadi sejak Selasa, 4 Juni 2024, di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.


Keindahan Ngarai Sianok Berjuluk Grand Canyon Indonesia Sebelum Diterjang Galodo

17 hari lalu

Panorama Ngarai Sianok Bukittinggi, Sumbar. ANTARA/Iggoy el Fitra
Keindahan Ngarai Sianok Berjuluk Grand Canyon Indonesia Sebelum Diterjang Galodo

Meskipun saat ini kawasan sekitar Ngarai Sianok tengah dihantam galodo atau banjir bandang, tapi banyak orang masih mengingat keindahannya.


Gunung Lewotobi Laki-Laki dan Gunung Ibu Kembali Meletus, Ini Data BNPB

17 hari lalu

Kolom abu vulkanik dari letusan Gunung Lewotobi Laki-laki teramati dari Pos Pengamatan Gunung Api Badan Geologi Kementerian ESDM di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Selasa 4 Juni 2024, pukul 16.15 WITA. (ANTARA/HO-Badan Geologi Kementerian ESDM)
Gunung Lewotobi Laki-Laki dan Gunung Ibu Kembali Meletus, Ini Data BNPB

Gunung Lewotobi Laki-Laki dan Gunung Ibu masih terus erupsi. Statusnya waspada dan awas.