Komnas PA: Kasus Kekerasan Anak Meningkat 30 Persen Tahun ini, Terbanyak Terjadi di Keluarga dan Sekolah

Jumat, 29 Desember 2023 14:43 WIB

Ilustrasi kekerasan pada anak. health. wyo.gov

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Nasional Perlindungan Anak atau Komnas PA mengatakan sepanjang 2023, pengaduan hak anak atau kekerasan mencapai 3.547 kasus. Bila dibandingkan dengan tahun lalu, angka ini mengalami kenaikan sebanyak 30 persen.

Berdasarkan data yang dilaporkan ke Komnas PA, kekerasan seksual adalah kasus paling banyak terjadi, mencapai 1.915 kasus atau 54 persen. Sementara itu, kekerasan fisik sebanyak 952 kasus atau 27 persen dan kekerasan psikis mencapai 674 kasus atau 19 persen.

"Kasus kekerasan terhadap anak di dunia pendidikan kini pun terjadi. Secara masif, kami melakukan kegiatan preventif edukasi ke sekolah-sekolah, masyarakat dan bertemu dengan anak-anak," kata Pjs Ketua Umum Komnas PA Lia Latifah dalam Konferensi Catatan Akhir Tahun Komas PA di Jakarta pada Kamis, 29 Desember 2023.

Pada 2023, Komnas PA mendatangi sekitar 120 sekolah. Hasilnya, ditemukan bahwa anak-anak yang menjadi korban bullying mencapai 16.720, menjadi korban pornografi sebanyak 10.314, dan anak-anak yang memiliki konten pornografi sebanyak 9.721 orang.

"Luar biasa hari ini yang terjadi di dunia pendidikan kita di Indonesia," kata Lia.

Advertising
Advertising

Jika dirinci berdasarkan tempat kejadian, kekerasan terhadap anak terjadi paling banyak di lingkungan keluarga. Jumlahnya mencapai 35 persen, kemudian di lingkungan sekolah sebanyak 30 persen, lingkungan sosial 23 persen, dan 12 persen sisanya tidak disebutkan.

Lia menyatakan pemecahan masalah kekerasan terhadap anak yang harus menjadi prioritas bersama. Perlu sinergi antara kesadaran orang tua, guru, kepedulian masyarakat, dan peran pemerintah.

Sepanjang tahun 2023, Komnas PA sudah melakukan kegiatan preventif dan edukasi kepada 21.150 anak dan kegiatan parenting kepada 3.600 orang tua.

Saat ini, Komnas PA sedang mendampingi setidaknya 5 kasus kekerasan terhadap anak. Ada kasus perundungan di Bekasi, kekerasan fisik Inara, kasus 4 anak dibunuh oleh ayahnya di Jagakarsa, kasus perebutan anak sapuro, hingga kasus bayi yang dimasukkan ke dalam bak mandi.

Pilihan Editor: Kemendikbud Atasi 215 Kasus Kekerasan di SD hingga Perguruan Tinggi Sejak 2021-2023

Berita terkait

Kecam Kekerasan dan Diskriminasi Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang, YLBHI Desak Aparat Usut Tuntas dan Penuhi Hak Korban

1 hari lalu

Kecam Kekerasan dan Diskriminasi Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang, YLBHI Desak Aparat Usut Tuntas dan Penuhi Hak Korban

YLBHI dan LBH Jakarta mengecam diskriminasi dan kekerasan oleh kelompok intoleran kepada sejumlah Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang.

Baca Selengkapnya

Prihatin Kekerasan Terhadap Mahasiswa Universitas Pamulang yang Menggelar Doa Rosario, Dirjen HAM: Perlu Dialog

1 hari lalu

Prihatin Kekerasan Terhadap Mahasiswa Universitas Pamulang yang Menggelar Doa Rosario, Dirjen HAM: Perlu Dialog

Menurutnya, kasus kekerasan seperti yang dialami mahasiswa Universitas Pamulang tidak boleh terjadi di Indonesia yang menjunjung tinggi pancasila.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya di STIP Jakarta, Kasus Kematian Mahasiswa Dianiaya Senior Terjadi di Beberapa Kampus Ini

2 hari lalu

Tak Hanya di STIP Jakarta, Kasus Kematian Mahasiswa Dianiaya Senior Terjadi di Beberapa Kampus Ini

Selain di STIP Jakarta, berikut beberapa kasus kematian mahasiswa yang dianiaya seniornya di kampus.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa STIP Jakarta Meninggal Dianiaya Senior, Mengapa Budaya Kekerasan di Kampus Terus Terulang?

2 hari lalu

Mahasiswa STIP Jakarta Meninggal Dianiaya Senior, Mengapa Budaya Kekerasan di Kampus Terus Terulang?

Seorang mahasiswa STIP Jakarta meninggal setelah dianiaya oleh seniornya. Lalu, mengapa budaya kekerasan itu terus terulang?

Baca Selengkapnya

5 Fakta Kematian Mahasiswa STIP Jakarta yang Dianiaya Senior

2 hari lalu

5 Fakta Kematian Mahasiswa STIP Jakarta yang Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Jakarta dengan pangkat taruna tingkat satu meninggal setelah dianiaya oleh seniornya. Berikut sederet faktanya.

Baca Selengkapnya

Jaga Kesehatan Mental dengan Hindari Pacaran di Usia Anak

4 hari lalu

Jaga Kesehatan Mental dengan Hindari Pacaran di Usia Anak

KemenPPPA meminta pacaran pada usia anak sebaiknya dihindari untuk menjaga kesehatan mental.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

5 hari lalu

Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International Indonesia mendesak polisi segera membebaskan puluhan mahasiswa yang ditangkap saat Hari Buruh dan Hari Pendidikan.

Baca Selengkapnya

FSGI Soroti Tingginya Kasus Kekerasan di Satuan Pendidikan dalam Hardiknas 2024

7 hari lalu

FSGI Soroti Tingginya Kasus Kekerasan di Satuan Pendidikan dalam Hardiknas 2024

FSGI prihatin karena masih tingginya kasus-kasus kekerasan di satuan pendidikan dalam perayaan hardiknas 2024

Baca Selengkapnya

Kasus Bullying di Binus School Serpong Dilimpahkan ke Kejaksaan, Pelaku tidak Ditahan

10 hari lalu

Kasus Bullying di Binus School Serpong Dilimpahkan ke Kejaksaan, Pelaku tidak Ditahan

Kasus bullying atau perundungan di sekolah Internasional Binus School Serpong segera memasuki babak baru.

Baca Selengkapnya

Game Online yang Mengandung Kekerasan Dinilai Rusak Moral Anak

10 hari lalu

Game Online yang Mengandung Kekerasan Dinilai Rusak Moral Anak

Game online yang mengandung konten kekerasan berpotensi merusak moral anak bangsa di masa depan sehingga perlu diblokir.

Baca Selengkapnya