Biaya Kuliah Fakultas Kedokteran di ITS hingga IPB University

Reporter

Annisa Febiola

Editor

Devy Ernis

Selasa, 16 Januari 2024 22:01 WIB

Arsip foto gerbang pintu masuk kampus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya. ANTARA/HO-Humas ITS.

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah kampus telah membuka Program Studi Kedokteran pada 2023. Salah satu kampus yang membuka jurusan Kedokteran adalah IPB University. Sejak tahun lalu, IPB University resmi membuka prodi S1 Kedokteran. Sebelumnya, IPB telah menjalani rangkaian proses perizinan sejak 2022.

Besaran uang kuliah tunggal atau UKT di jurusan tersebut diatur dalam Keputusan Rektor IPB Nomor 292 Tahun 2023. Adapun biaya UKT Kedokteran IPB adalah Rp 20 juta per semester. Apabila mendaftar pada jalur seleksi mandiri, maka mahasiswa dikenai biaya pengembangan institusi dan fasilitas (BPIF). BPIF hanya dibayar satu kali ketika registrasi ulang. Besaran BPIF untuk mahasiswa baru FK IPB sesuai dengan Surat Keputusan Rektor Nomor 143 adalah Rp 150 juta.

Berikut biaya kuliah di Fakultas Kedokteran di sejumlah kampus lainnya:

1. Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)

Pada 2023, ITS juga membuka Program Studi Kedokteran. Mahasiswa baru harus membayar sumbangan pengembangan institusi atau SPI sekali. SPI ITS dibagi menjadi empat kelompok. Kelompok 1 sebesar Rp 250 juta, kelompok 2 Rp 300 juta, kelompok 3 Rp 350 juta, dan kelompok 4 Rp 400 juta.

Advertising
Advertising

Sementara besaran UKT per semester adalah sebagai berikut:

Kelompok 5: Rp 18 juta

Kelompok 6: Rp 21,5 juta

Kelompok 7: Rp 25 juta

Kelompok 8: Rp 30 juta.

2. Universitas Negeri Surabaya (Unesa)

Kelompok UKT Kedokteran Unesa dibagi menjadi empat golongan, dari kelompok 5 sampai 8, antara lain:

Kelompok 5: Rp 18 juta

Kelompok 6: Rp 21,5 juta

Kelompok 7: Rp 25 juta

Kelompok 8: Rp 30 juta.

Selain itu, mahasiswa baru juga harus membayar SPI. Tingkatannya mulai dari Rp 250 juta, Rp 300 juta, Rp 350 juta, hingga Rp 400 juta.

3. Universitas Negeri Semarang (Unnes)

Adapun besaran UKT untuk Program Studi Kedokteran dibagi menjadi 7 kategori, yakni:

Kelompok 1: Rp 500 ribu

Kelompok 2: Rp 1 juta

Kelompok 3: Rp 5,5 juta

Kelompok 4: Rp 11 juta

Kelompok 5: Rp 15 juta

Kelompok 6: Rp 20 juta

Kelompok 7: Rp 22 juta.

Selain itu, SPI di Unnes terbagi menjadi 5 kelompok, yakni:

Kelompok 1: Rp 0

Kelompok 2: Rp 50 juta

Kelompok 3: Rp 75 juta

Kelompok 4: Rp 100 juta

Kelompok 5: Rp 150 juta.

4. Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jawa Timur

Besaran UKT Pendidikan Dokter UPN Veteran Jawa Timur dibagi menjadi delapan kelompok, yakni:

Kelompok 1: Rp 500 ribu

Kelompok 2: Rp 1 juta

Kelompok 3: Rp 12 juta

Kelompok 4: Rp 15 juta

Kelompok 5: Rp 18 juta

Kelompok 6: Rp 21 juta

Kelompok 7: Rp 23,5 juta

Kelompok 8: Rp 35 juta.

Khusus mahasiswa jalur mandiri, harus membayar SPI yang terbagi menjadi empat kelompok. Mulai dari Rp 200 juta, Rp 250 juta, Rp 300 juta, dan Rp >300 juta.

Pilihan Editor: Tes Bakat Skolastik LPDP: Pengertian dan Contoh Soalnya

Berita terkait

Kisruh Kenaikan UKT di PTN, Ketahui Perbedaan Kampus Berstatus PTNBH, PTN BLU, dan PTN Satker

45 menit lalu

Kisruh Kenaikan UKT di PTN, Ketahui Perbedaan Kampus Berstatus PTNBH, PTN BLU, dan PTN Satker

Kampus berstatus PTNBH mengalami kenaikan biaya UKT. Apa bedanya dengan PTN BLU dan PTN Satker?

Baca Selengkapnya

Biaya Kuliah Universitas Brawijaya Jalur SNBP 2024 Jenjang S1, D4, dan D3

46 menit lalu

Biaya Kuliah Universitas Brawijaya Jalur SNBP 2024 Jenjang S1, D4, dan D3

Rincian 12 kategori UKT Universitas Brawijaya jalur SNBP 2024 jenjang S1, D4, dan D3.

Baca Selengkapnya

Kenaikan UKT Terjadi di Kampus Berstatus PTNBH, Ini Daftarnya

1 jam lalu

Kenaikan UKT Terjadi di Kampus Berstatus PTNBH, Ini Daftarnya

Kampus PTNBH mengalami kenaikan biaya UKT imbas peraturan Menteri Kepmendikbudristek. Ini daftar kampusnya.

Baca Selengkapnya

Soal Mahasiswa dengan Orang Tua PNS Pasti Dapat UKT Tinggi, Ini Penjelasan Kemendikbudristek

1 jam lalu

Soal Mahasiswa dengan Orang Tua PNS Pasti Dapat UKT Tinggi, Ini Penjelasan Kemendikbudristek

Kemendikbudristek merespons isu soal isu mahasiswa dengan orang tua yang bekerja sebagai PNS dipukul rata mendapat UKT tertinggi.

Baca Selengkapnya

Kemendikbud Tanggapi Demo Mahasiswa Protes UKT Naik: Sebagian Besar Kampus Aman-Aman Saja

1 jam lalu

Kemendikbud Tanggapi Demo Mahasiswa Protes UKT Naik: Sebagian Besar Kampus Aman-Aman Saja

Kemendikbud mengklaim, aksi protes mengenai kenaikan UKT tidak terjadi pada seluruh PTN di Indonesia, namun hanya sebagian kecil.

Baca Selengkapnya

Kemendikbudristek Akui Keterbatasan Bantuan Operasional PTN

2 jam lalu

Kemendikbudristek Akui Keterbatasan Bantuan Operasional PTN

Masyarakat dilibatkan karena pemerintah memiliki keterbatasan memberikan Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri

Baca Selengkapnya

Kemendikbudristek: UKT Secara Pinsip Tidak Alami Kenaikan, Hanya Penambahan Kelompok

2 jam lalu

Kemendikbudristek: UKT Secara Pinsip Tidak Alami Kenaikan, Hanya Penambahan Kelompok

Sejak 2016, Kemendikbudristek tidak pernah mengeluarkan surat edaran untuk menaikkan atau melakukan penyesuaian UKT di Perguruan Tinggi.

Baca Selengkapnya

Uang Pangkal di UNS Naik 5-8 Kali Lipat, Prodi Kebidanan dari Rp25 Juta Jadi Rp125 Juta

3 jam lalu

Uang Pangkal di UNS Naik 5-8 Kali Lipat, Prodi Kebidanan dari Rp25 Juta Jadi Rp125 Juta

UNS mengalami IPI kenaikan berkali-kali lipat.

Baca Selengkapnya

Cerita Mahasiswa Baru Jalur SNBP Akhirnya Dapat Keringanan UKT dari UPNVJ

4 jam lalu

Cerita Mahasiswa Baru Jalur SNBP Akhirnya Dapat Keringanan UKT dari UPNVJ

Berdasarkan data bagian penerimaan mahasiswa baru, tercatat ada delapan calon mahasiswa baru jalur SNBP dengan alasan tidak ada biaya sehingga tidak melakukan daftar ulang di UPNVJ.

Baca Selengkapnya

Rektor UIN Jakarta Sebut Kenaikan UKT Sudah Pertimbangkan Asas Keadilan

7 jam lalu

Rektor UIN Jakarta Sebut Kenaikan UKT Sudah Pertimbangkan Asas Keadilan

Tarif penyesuaian UKT di UIN Jakarta tahun ini telah ditetapkan melalui Keputusan Menteri Agama RI Nomor 386 Tahun 2024 tentang Uang Kuliah Tunggal pada Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri Tahun Akademik 2024-2025.

Baca Selengkapnya