TEMPO.CO, Jakarta - Oukitel, perusahaan teknologi asal Cina, membuat tablet terbaru RT8. Perangkat ini memiliki baterai dengan kapasitas 20.000 mAh dan didukung kamera mode night vision.

Kapasitas baterai yang besar di tablet RT8 memungkinkan pengguna untuk mendapatkan durasi pemakaian yang lebih lama. Sebagai ilustrasi, kebanyakan tablet hanya memiliki kapasitas baterai 10.000 mAh.

Tablet RT8 dibanderol dengan harga US$ 300 atau setara dengan Rp 4,6 juta. Perangkat bisa didapatkan pengguna melalui toko resmi Oukitel dan Amazon.

Meski baru akan diluncurkan akhir bulan ini, perusahaan spesialisasi perangkat bodi kekar ini telah mengungkap spesifikasi resmi soal RT8. Selain baterainya itu, RT8 dikemas dengan layar berukuran 11 inci 2K. Bezelnya tebal dan memiliki tiga mode kamera.

Kamera utama pada tablet RT8 hadir dengan sensor Sony 48 MP. Fitur kameranya didukung dengan mode malam hingga 20 MP dan sensor vision serta makro 5 MP.

Sementara itu, bagian bodi RT8 disebut memakai hand strap berbahan kulit, sebagai aksesoris standarnya. Opsi tambahannya adalah aksesori bracket dari alloy premium yang bisa digunakan sebagai stand tablet saat menonton video, video call, atau mengerjakan hal lainnya.

Beralih ke bagian mesin, RT8 ditenagai dengan chip Helio G99 yang menjalankan sistem operasi Android 13. Perangkat itu hadir dengan RAM 6 GB dan penyimpanan internal 256 GB yang bisa ditingkatkan hingga 1TB.

Baterai RT8 memiliki daya pengisian cepat 33 watt. Sedangkan ketahanannya melawan air dan debu diwakili sertifikasi IP68/69K dan MIL-STD-819H. Itu memungkinkan untuk membawa perangkat berenang di kedalaman 1,5 meter dengan durasi paling lama setengah jam tanpa membuat perangkat terganggu.

Lebih lanjut, tablet RT8 disebut memiliki berat yang tidak sampai satu kilogram dengan ketebalannya hanya 15,1 milimeter. Untuk berat dan tebal segini, tablet RT8 termasuk kategori ringan, apalagi baterainya besar.

GSM ARENA, GIZMOCHINA

Pilihan Editor: Microsoft Akan Akhiri Dukungan Android di Windows 11