Gempa Bikin Warga Garut Berhamburan dan Trauma, Kaca Jendela Bergetar Kencang

Minggu, 28 April 2024 03:00 WIB

Ilustrasi gempa. shutterstock.com

TEMPO.CO, Garut - Masyarakat Kabupaten Garut, Jawa Barat, dikagetkan oleh gempa bumi yang terjadi pada Sabtu malam, 27 April 2024, sekitar pukul 23.30 WIB. Banyak warga berhamburan ke luar dari rumahnya. "Saya sampai bangun dari tidur karena kencangnya getaran gempa," ujar Agus, 55 tahun, warga Desa/Kecamatan Tarogong Kidul.

Menurut dia, goyangan lindu pemilik Magnitudo 6,2--diperbarui dari data sebelumnya M6,5--ini berlangsung selama 10-15 detik dan membuatnya merasakan pusing. Tak hanya itu, kaca jendela rumahnya juga bergetar cukup kencang hingga menimbulkan suara keras.

Gempa dengan kekuatan besar seperti ini membuat trauma warga Garut. Alasannya, pada 2009 lalu Garut pernah diguncang gempa hingga menimbulkan kerusakan dan korban jiwa. "Gempa besar seperti ini ingat dulu. Jadi suka trauma, langsung ke luar rumah," ujar Agus.

Warga Pameungpeuk, Yogi, 45 tahun, mengaku hal yang sama. Menurut dia getaran gempa cukup mengagetkan warga yang permukimannya tidak jauh dari pesisir pantai selatan ini. Yogi mengaku tidak ada kerusakan bangunan akibat gempa bumi ini. "Alhamdulillah tidak ada apa-apa. Memang gempanya cukup besar," ujarnya.

Berdasarkan pantauan TEMPO, banyak warga yang berhamburan ke luar rumah. Mereka kemudian berkumpul di pinggir jalan. Setelah dirasa aman, warga pun kembali ke rumahnya kembali. Tidak terlihat adanya kerusakan bangunan di wilayah perkotaan Garut.

Advertising
Advertising

Hingga berita ini ditulis belum diterima adanya laporan kerusakan akibat getaran gempa bumi yang berpusat di laut, 156 kilometer arah barat daya Garut dan kedalaman 70 kilometer, ini yang disampaikan pemerintah daerah. Baik di wilayah perkotaan maupun di pesisir pantai selatan Garut.

Berdasarkan data awal, BMKG menyebut kekuatan gempa mencapai Magnitudo 6,5 dengan pusatnya berada 151 kilometer arah barat daya Kabupaten Garut, Jawa Barat. Kedalaman gempa mencapai 10 kilometer. BMKG menghimbau warga akan terjadinya gempa susulan.

Pilihan Editor: Cara Download Safe Exam Browser untuk Tes Online BUMN 2024

Berita terkait

Jaga Kelancaran World Water Forum, BNPB Modifikasi Cuaca di Bali

6 jam lalu

Jaga Kelancaran World Water Forum, BNPB Modifikasi Cuaca di Bali

TEMPO, Jakarta- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melakukan operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) di Provinsi Bali yang menjadi lokasi acara _World Water Forum_ 2024 atau WWF ke-10.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Cuaca Jakarta Berawan Hingga Hujan Ringan

11 jam lalu

BMKG Prakirakan Cuaca Jakarta Berawan Hingga Hujan Ringan

BMKG prakirakan cuaca di wilayah Jakarta hari ini, Senin, 20 Mei 2024, berawan hingga hujan ringan.

Baca Selengkapnya

Prakiraan Cuaca Sepekan di Jawa Barat, Bogor Berpotensi Hujan Lebat Setiap Hari

1 hari lalu

Prakiraan Cuaca Sepekan di Jawa Barat, Bogor Berpotensi Hujan Lebat Setiap Hari

BMKG Stasiun Klimatologi Jawa Barat memprediksi peluang hujan di Bogor bisa terjadi setiap hari.

Baca Selengkapnya

Gelombang Tinggi 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia, BMKG Peringatkan Nelayan dan Pemilik Tongkang

1 hari lalu

Gelombang Tinggi 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia, BMKG Peringatkan Nelayan dan Pemilik Tongkang

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.

Baca Selengkapnya

BMKG Siapkan Ekspedisi Investigasi Fenomena Kegempaan Zona Megathrust

1 hari lalu

BMKG Siapkan Ekspedisi Investigasi Fenomena Kegempaan Zona Megathrust

Investigasi fenomena kegempaan ke zona megathrust ini dilaksanakan dalam rangka penelitian dan pendataan yang dilakukan oleh BMKG dan BRIN.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Gempa Mengguncang Kuat Sumedang, Prakiraan Cuaca BMKG, World Water Forum Bali

1 hari lalu

Top 3 Tekno: Gempa Mengguncang Kuat Sumedang, Prakiraan Cuaca BMKG, World Water Forum Bali

Topik tentang gempa tektonik bermagnitudo 3,5 mengguncang kuat wilayah Sumedang menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Hujan Melanda Sebagian Kota Besar, Waspadai Banjir Rob di Pesisir Jateng

2 hari lalu

BMKG Prakirakan Hujan Melanda Sebagian Kota Besar, Waspadai Banjir Rob di Pesisir Jateng

Sirkulasi siklonik membentuk daerah konvergensi yang mampu meningkatkan pertumbuhan awan hujan.

Baca Selengkapnya

Cara dan Syarat Daftar Sekolah Kedinasan STMKG 2024, Lulus Jadi PNS BMKG

2 hari lalu

Cara dan Syarat Daftar Sekolah Kedinasan STMKG 2024, Lulus Jadi PNS BMKG

Pendaftaran sekolah kedinasan STMKG BMKG tersedia sebanyak 120 formasi.

Baca Selengkapnya

Gempa Mengguncang Kuat Sumedang, Sumber Dekat Gempa Merusak 2023

2 hari lalu

Gempa Mengguncang Kuat Sumedang, Sumber Dekat Gempa Merusak 2023

Gempa dirasakan di wilayah Sumedang utara dan selatan dengan skala intensitas gempa III - IV MMI.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Antara Banyuwangi dan Gunung Marapi, Respons Pemkab dan Aksi BMKG

3 hari lalu

Top 3 Tekno: Antara Banyuwangi dan Gunung Marapi, Respons Pemkab dan Aksi BMKG

Top 3 Tekno Berita Terkini didominasi artikel mengenai aktivitas peledakan di tambang emas yang menggetarkan kawasan pantai Pulau Merah, Banyuwangi.

Baca Selengkapnya