Seratusan Emak-emak Demo, Sebut PPDB Kota Depok Amburadul dan Tuntut Transparansi

Selasa, 25 Juni 2024 20:06 WIB

Seratusan emak-emak relawan DKR Kota Depok berunjuk rasa PPDB di SMAN 4 Depok di Jalan Jeruk Raya, Kelurahan Sukatani, Kecamatan Tapos, Depok, Selasa, 25 Juni 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah

TEMPO.CO, Depok - Seratusan orang yang didominasi ibu-ibu berunjuk rasa tentang Penerimaan Peserta Didik Baru atau PPDB di depan SMA Negeri 4 Depok di Jalan Jeruk Raya, Kelurahan Sukatani, Kecamatan Tapos, Selasa 25 Juni 2024. Massa emak-emak yang tergabung dalam Dewan Kesehatan Rakyat (DKR) tersebut memilih lokasi itu yang adalah Sekretariat Musyawarah Kerja Kepala SMA Negeri Kota Depok.

Unjuk rasa menuntut siswa miskin masuk sekolah negeri dan transparansi PPDB Jalur Zonasi. Seperti juga unjuk rasa yang telah mereka lakukan setahun lalu, DKR menilai banyak persoalan dalam proses PPDB, termasuk pada tahun ini.

"Saya tidak mengerti kenapa Menteri Pendidikan Nadiem Makarim tidak berusaha sekuat tenaga untuk memperbaiki amburadulnya PPDB setiap tahun. Ada apa ini? Kami ingin transparansi pada proses PPDB," kata Ketua DKR Kota Depok, Roy Pangharapan, di lokasi unjuk rasa.

Roy menunjuk Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat yang seharusnya melakukan perbaikan. Tapi yang terjadi, menurutnya, sebaliknya. "Akibatnya permasalahan PPDB tiap tahunnya tidak pernah selesai," kata Roy.

Menurutnya, sekolah negeri yang mendapatkan subsidi 100 persen dari negara harus bisa mengakomodir seluruh siswa dari keluarga miskin. Ini sesuai dengan amanat konstitusi yang menegaskan fakir miskin dan orang terlantar dipelihara oleh negara.

Advertising
Advertising

Namun, Roy melanjutkan, kenyataannya di Kota Depok saat ini siswa miskin dibatasi jumlahnya untuk bisa ditampung di sekolah yang disubsidi pemerintah. Akibatnya banyak yang tidak diterima dan harus menanggung beban lebih berat untuk bisa tetap melanjutkan pendidikannya atau bahkan terancam putus sekolah.

Seratusan emak-emak relawan DKR Kota Depok berunjuk rasa tentang pelaksanaan PPDB di depan SMAN 4 Depok Jalan Jeruk Raya, Tapos, Selasa, 25 Juni 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah

Satu orang tua calon peserta didik baru yang ikut berunjuk rasa, Rina, 34 tahun, mengatakan kalau anaknya mendaftar ke SMAN 4 Depok lewat Jalur Zonasi tapi tidak diterima. Hasil pengukuran garis udara antara sekolah dan rumahnya 794 meter.

Rina menyatakan mengandalkan jalur zonasi itu ketimbang jalur lainnya seperti Jalur Prestasi di SMAN yang sama. Sementara, untuk mendaftar ke sekolah lain jelas lebih kecil peluangnya. "Kasihan anak saya, dia pengen masuk negeri," katanya.

Di antara aneka poster dan tuntutan yang disuarakan dalam unjuk rasa itu adalah seruan usut tuntas mafia PPDB. Ada juga yang mempertanyakan pengumuman PPDB SMA/SMK terlambat. Atau, tuntutan sekolah negeri untuk siswa miskin.

Pilihan Editor: Reuters Institute News Digital Report 2024 Ungkap Publik yang Lebih Tertarik ke Konten Video, Tinggalkan Berita

Berita terkait

Ombudsman Minta 911 Peserta PPDB di Sumsel Dicoret, Ini Alasannya

14 jam lalu

Ombudsman Minta 911 Peserta PPDB di Sumsel Dicoret, Ini Alasannya

Apa alasan Ombudsman meminta anulir hasil PPDB Sumsel?

Baca Selengkapnya

Kesempatan Terakhir PPDB Jakarta SD-SMA Besok, Tak Semua Sekolah Bisa Dituju

17 jam lalu

Kesempatan Terakhir PPDB Jakarta SD-SMA Besok, Tak Semua Sekolah Bisa Dituju

Bagi yang masih berburu sekolah negeri lewat PPDB Jakarta, tersisa peluang untuk memperebutkan sisa kuota 1-2 Juli 2024.

Baca Selengkapnya

KPAI Minta PPDB Jalur Zonasi Dievaluasi

2 hari lalu

KPAI Minta PPDB Jalur Zonasi Dievaluasi

KPAI meminta pemerintah mengevaluasi PPDB Zonasi.

Baca Selengkapnya

Silang Pendapat soal Calon Siswa SMAN 4 Kota Depok Tak Lolos PPDB Zonasi

2 hari lalu

Silang Pendapat soal Calon Siswa SMAN 4 Kota Depok Tak Lolos PPDB Zonasi

Aksi unjuk rasa sejumlah emak-emak dan relawan DKR terjadi di SMAN 4 Depok, karena ada calon siswa yang tak lolos PPDB zonasi.

Baca Selengkapnya

Penjelasan SMAN 4 Depok soal Siswa Miskin Tak Lolos PPDB Zonasi

2 hari lalu

Penjelasan SMAN 4 Depok soal Siswa Miskin Tak Lolos PPDB Zonasi

Sejumlah emak-emak dan relawan Dewan Kesehatan Rakyat (DKR) melakukan demo di SMAan 4 Depok karena ada anaknya yang tak lolos PPDB zonasi.

Baca Selengkapnya

Daya Tampung PPDB Jawa Barat 2024 Jenjang SMA-SMK dan Cara Cek Kuotanya

3 hari lalu

Daya Tampung PPDB Jawa Barat 2024 Jenjang SMA-SMK dan Cara Cek Kuotanya

Daya tampung PPDB Jawa Barat 2024 jenjang SMA dan SMK negeri kurang.

Baca Selengkapnya

Siswa Miskin Tak Lolos PPDB SMAN 4 Depok, Orang Tua Ukur Manual Jarak Rumah ke Sekolah

3 hari lalu

Siswa Miskin Tak Lolos PPDB SMAN 4 Depok, Orang Tua Ukur Manual Jarak Rumah ke Sekolah

Seorang warga Kota Depok melakukan pengukuran manual setelah anaknya tak lulus PPDB jaluar zonasi. Hasilnya, jarak rumah ke sekolah 120 meter.

Baca Selengkapnya

Masih Ada PPDB Tahap Lanjutan di Jakarta, Siapa yang Bisa dan Tidak Bisa Mendaftar?

4 hari lalu

Masih Ada PPDB Tahap Lanjutan di Jakarta, Siapa yang Bisa dan Tidak Bisa Mendaftar?

Sejumlah jalur Penerimaan Peserta Didik Baru atau PPDB Jakarta berakhir Rabu, 26 Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Kisruh PPDB: Bantahan Jual Beli Bangku Kosong hingga Berbagai Peluang Kecurangan

4 hari lalu

Kisruh PPDB: Bantahan Jual Beli Bangku Kosong hingga Berbagai Peluang Kecurangan

Proses Penerimaan Peserta Didik Baru atau PPDB 2024 terus menjadi sorotan

Baca Selengkapnya

Disdik Klaim Tidak Ada Praktik Jual Beli Bangku Kosong di PPDB Jakarta 2024

4 hari lalu

Disdik Klaim Tidak Ada Praktik Jual Beli Bangku Kosong di PPDB Jakarta 2024

Dinas Pendidikan DKI Jakarta memastikan tidak ada praktik jual beli bangku kosong pada PPDB 2024.

Baca Selengkapnya