TEMPO Interaktif, Jakarta - Microsoft secara resmi mengumumkan bahwa sistem operasi Windows 7 dan Windows Server 2008 R2 sudah dirilis ke manufaktur. Dengan begitu, mitra OEM akan melengkapi komputer dengan Windows 7, pengembang software siap menguji aplikasi untuknya, serta pengembang hardware siap dengan perangkat baru.

Lukman Susetio, Windows Client Product Manager Microsoft Indonesia, mengatakan pengguna korporasi yang memiliki program Software Assurance bisa mulai mengunduh Windows 7 pada 7 Agustus mendatang. Sedangkan yang tidak, bisa mulai membeli edisi korporasi pada 1 September.

“Untuk pengguna umum, 22 Oktober adalah tanggal dimana Windows 7 akan tersedia secara ritel dan terinstal di PC baru,” kata Lukman di Jakarta pada hari ini. Pada saat itu Windows 7 akan tersedia dalam 14 bahasa di seluruh dunia.

Sejak versi beta dirilis, kata Lukman, Microsoft Indonesia telah menyebarkan 50 ribu DVD Windows 7 di Indonesia. Ini di luar mereka yang mengunduh langsung di situs Microsoft.

“Dari program ini, kami telah mendapatkan jutaan umpan balik yang digunakan di dalam Windows 7 RTM (release to manufacturing),” ujar dia.

Bagi pelanggan korporasi, fitur Windows 7 telah berkolaborasi dengan Windows Server 2008 R2. Teknologi Direct Access membantu pengguna mengakses jaringan korporat tanpa VPN. Ini sangat bermanfaat bagi karyawan yang mobile dan memudahkan pengurus IT.

Fitur lain adalah Branch Cache. Fitur ini akan mengoptimalisasi penggunaan bandwidth di kantor cabang yang mengakses data di kantor pusat.

DEDDY SINAGA